Tempat Wisata di Gianyar – Kalau bicara soal Bali, kira-kira apa yang langsung terbayang di benak anda? Ya, Pulau Dewata Bali memang identik dengan pantainya yang indah, dan yang paling terkenal adalah pantai Kuta-nya yang sudah mendunia.
Selain pantainya yang keren, Bali juga terkenal memiliki budaya yang masih sangat melekat di masyarakatnya. Selain budayanya, Bali juga dikenal sangat kental dengan hasanah agama Hindunya, baik itu dari ritual hingga rumah ibadahnya.
Nah, kali ini kita akan fokus saja pada salah satu Kabupaten yang ada di Pulau Dewata Bali, Gianyar. Kabupaten Gianyar merupakan salah satu Kabupaten di Bali yang menjadi sentra budaya ukiran di Bali. Gianyar berbatasan dengan Kota Denpasar di barat daya, Kabupaten Badung di barat, Kabupaten Bangli di timur dan Kabupaten Klungkung di tenggara.
Jangan lewatkan juga: Pantai Pandawa Bali
Ada banyak tempat wisata di Gianyar yang wajib kita kunjungi saat sedang liburan. Jadi untuk anda yang berasal dari Gianyar dan sekitarnya atau dari luar Pulau Bali, Kabupaten ini bisa menjadi pilihan untuk menghabiskan akhir pekan atau saat sedang liburan panjang.
Rekomendasi Tempat Wisata di Gianyar Bali
Apa saja tempat wisata di Gianyar Bali yang bagur dan menarik untuk dikunjungi? Berikut ini daftar lengkapnya:
1. Museum Blanco Renaissance
Museum Blanco Renaissance terletak di Jl. Raya Penestanan, No. 8, Sayad, Ubud, Gianyar, Bali. Tempat ini sangat cocok untuk Anda yang hobi melakukan wisata seni, wisata budaya, dan juga wisata sejarah.
Di tempat ini Anda akan dimanjakan dengan berbagai macam benda bernilai seni tinggi, seperti lukisan, pahatan, dan lain sebagainya.
Konon, meski pun museum ini terletak di Gianyar Bali, benda – benda seni yang dipajang di tempat ini tidak hanya berasal dari para seniman Bali lho.
Ya, selain benda – benda seni buatan seniman Bali, di tempat ini Anda juga dapat menikmati benda – benda seni buatan seniman luar Bali, baik itu dari daerah lain yang ada di Indonesia, mau pun dari seniman manca negara.
Jika Anda ingin berkunjung ke tempat ini, tempat ini buka setiap hari pada pukul 9 sampai dengan 5 sore. Untuk harga tiket masuk nya, Anda hanya perlu menyiapkan 30 ribu rupiah untuk wisatawan domestik, dan 50 ribu rupiah untuk wisatawan manca negara.
Lokasi: Jl. Raya Penestanan, No. 8, Sayad, Ubud, Gianyar, Bali
Tiket: RP. 30.000
2. Museum Seni Agung Rai
Museum Seni Agung Rai terletak di Jl. Raya Pengosekan Ubud, Gianyar, Bali. Sama seperti hal nya di Museum yang sebelumnya, di museum seni ini, Anda bisa menikmati keindahan produk – produk hasil kerajinan tangan yang bernilai seni tinggi.
Untuk Anda para pecinta seni lukis, nama pendiri museum seni ini mungkin sudah tidak asing lagi di telinga Anda. Beliau adalah Anak Gede Agung Rai, salah seorang seniman Bali yang telah berkiprah di dunia seni lukis nasional dan internasional.
Sebagian besar lukisan yang ada di museum ini adalah hasil lukisan tangan Anak Gede Agung Rai. Sedangkan sebagian lain nya adalah hasil lukisan seniman lain yang berasal dari berbagai daerah.
Di hari normal museum ini buka setiap hari dari mulai pukul 9 pagi sampai dengan pukul 6 sore waktu Indonesia tengah. Untuk biaya tiket masukkan dibanderol di angka 50 ribu rupiah (berlaku untuk semua wisatawan).
Lokasi: Jl. Raya Pengosekan Ubud, Gianyar, Bali
3. Pura Puseh Desa Batuan
Pura Puseh adalah sebuah bangunan cagar budaya yang memiliki nilai seni tinggi. Di tempat ini Anda dapat menikmati berbagai macam bangunan kuno yang sarat akan nilai sejarah dan nilai seni yang sangat tinggi.
Bila Anda merupakan seorang pecinta wisata seni atau pun seorang pecinta wisata sejarah, tempat wisata di Gianyar yang satu ini benar – benar sangat pas untuk Anda.
Nanti nya, selain berkunjung ke Pura Puseh, di komplek Desa batuan ini, Anda juga dapat mengunjungi beberapa objek wisata lain nya, seperti: rumah adat masyarakat Bali, Pasar Seni Sukawati, dan tempat – tempat lain nya.
Jika Anda tertarik untuk berkunjung ke tempat ini, lokasi tempat ini ada di Desa Batuan, Sukawati, Gianyar, Bali. Biasa nya para pengunjung tempat ini tidak dikenai biaya tiket masuk sama sekali. Hanya saja, para pengunjung biasa nya akan dimintai sumbangan sukarela yang nanti nya akan digunakan untuk aktivitas pemeliharaan pura.
Oh ia, tempat ini tergolong tempat terbuka ya. Jadi Anda bisa dan boleh berkunjung ke tempat ini kapan pun Anda mau.
Lokasi: Desa Batuan, Sukawati, Gianyar, Bali
4. Candi Gunung Kawi
Candi Gunung Kawi berlokasi di Banjar Penaka, Tampaksiring, Gianyar, Bali. Candi ini adalah salah satu tempat wisata sejarah paling favorit yang selalu ramai dikunjungi oleh para wisatawan yang tengah berlibur ke Pulau Bali.
Pura Gunung Kawi merupakan pura khusus yang digunakan oleh masyarakat Bali untuk melakukan aktivitas pemujaan ke Raja Bali yang bernama Anak Wungsu, yaitu putra dari Raja Udayana.
Tidak hanya itu, selain digunakan sebagai tempat pemujaan raja, pura ini juga sering digunakan sebagai tempat untuk berlatih aktivitas spiritual dan aktivitas keagamaan Hindu.
Sayang nya, karena tempat ini adalah tempat sejarah, secara keseluruhan aktivitas yang bisa dilakukan wisatawan di tempat ini cenderung sangat terbatas.
Namun, bila Anda adalah seorang wisatawan pecinta wisata sejarah, tempat ini benar – benar sangat pas untuk Anda kunjungi. Kenapa? Karena di area candi yang dibangun di sekitar abad ke 11 Masehi ini, Anda dapat menemui berbagai macam bukti sejarah peradaban kuno yang sangat luar biasa.
Ya meski pun sebagian besar bangunan nya sudah berada dalam kondisi yang kurang terurus, namun secara keseluruhan nilai sejarah tempat ini masih tetap terjaga dengan cukup baik.
Di hari normal, biaya tiket masuk ke Gandi Gunung Kawi dipatoki di angka 15 ribu rupiah per orang.Sedangkan untuk biaya parkir kendaraan biasa nya dipatok di angka 5 ribu rupiah per mobil.
Lokasi: Banjar Penaka, Tampaksiring, Gianyar, Bali
Tiket: RP. 15.000
5. Bali Safari & Marine Park
Tempat wisata di Gianyar yang selanjutnya adalah Bali Safari & Marine Park. Taman safari yang berlokasi di Jl. Bypass Prof. Ida Bagus Mantra, Gianyar, Bali ini sangat pas untuk Anda yang ingin menikmati liburan di Gianyar bersama keluarga.
Di tempat ini Anda dan keluarga dapat berkeliling mengitari areal taman ini untuk melihat keindahan alam berupa taman dan beraneka ragam jenis hewan.
Saat ini pengelola tempat ini sudah menyediakan 4 alternatif paket liburan. Ke empat alternatif paket liburan tersebut adalah:
- Paket safari explorer yang dibanderol dengan biaya tiket sebesar 135 ribu rupiah (untuk orang dewasa) dan 120 ribu rupiah (untuk anak – anak),
- Paket safari legend yang dibanderol dengan biaya tiket sebesar 250 ribu rupiah (untuk orang dewasa) dan 220 ribu rupiah (untuk anak – anak),
- Paket Night Safari yang dibanderol dengan biaya tiket sebesar 400 ribu rupiah (untuk orang dewasa) dan 325 ribu rupiah (untuk anak – anak), dan
- Paket Elepant Back Safari yang dibanderol dengan biaya tiket sebesar 450 ribu rupiah (untuk orang dewasa) dan 350 ribu rupiah (untuk anak – anak).
Harga yang tercantum di semua paket tersebut biasa nya sudah mencakup aktivitas keliling taman safari / safari journey, biaya untuk melihat show, dan lain sebagainya.
Lokasi: Jl. Bypass Prof. Ida Bagus Mantra, Gianyar, Bali
6. Mandala Wisata Wenara Wana
Mandala Wisata Wenara Wana merupakan objek wisata gabungan antara sejarah dan keindahan alam. Objek wisata ini menyajikan dua pemandangan sekaligus, yaitu berupa cagar alam yang sangat asri dan kawasan percandian yang sangat bernilai sejarah.
Di kawasan ini, selain dapat menikmati pemandangan alam yang asri dan komplek candi yang bernilai sejarah, para wisatawan juga bisa menikmati suguhan wisata berupa koloni monyet ekor panjang.
Oleh karenanya, tempat ini benar – benar sangat pas untuk dijadikan sebagai objek wisata untuk berlibur bersama dengan anak – anak.
Di hari normal, tempat wisata yang terletak di Jl. Monkey Forest, Ubud, Gianyar, Bali ini buka setiap hari dari mulai pukul setengah sembilan pagi sampai dengan pukul 6 sore.
Untuk bisa masuk ke tempat wisata ini, para wisatawan diwajibkan untuk membayar tiket masuk sebesar 50 ribu rupiah untuk orang dewasa dan 40 ribu rupiah untuk anak – anak usia 3 sampai dengan 12 tahun.
Oh ia, jika Anda ingin mengunjungi tempat ini, sebisa mungkin jangan menggunakan aksesoris yang berlebihan ya.
Hal ini dikarenakan sudah ada banyak kejadian dimana pengunjung diganggu oleh kawanan monyet hanya karena mereka menggunakan aksesoris yang berlebihan dan menarik perhatian kawanan monyet.
Lokasi: Jl. Monkey Forest, Ubud, Gianyar, Bali
7. Museum Puri Lukisan
Museum Puri Lukisan terletak di Jl. Raya Ubud, Kab. Gianyar, Bali. Museum ini buka setiap hari dari mulai pukul 9 pagi sampai dengan pukul 5 sore.
Jika dibandingkan dengan dua objek wisata yang sebelumnya, museum ini tergolong memiliki usia yang lebih tua. Oleh karena nya, jumlah koleksi barang seni yang ada di museum ini cenderung lebih banyak dibandingkan dengan jumlah koleksi barang seni yang ada di museum – museum yang sebelumnya.
Selain itu, selain menyajikan barang seni berupa lukisan tradisional, tempat ini juga turut menyajikan lukisan – lukisan bergaya modern.
Untuk bisa menikmati lukisan yang ada di museum ini, para pengunjung diwajibkan untuk membayar tiket masuk sebesar 75 ribu rupiah. Harga tiket ini berlaku untuk semua pengunjung, baik itu pengunjung domestik mau pun pengunjung manca negara.
Lokasi: Jl. Raya Ubud, Kab. Gianyar, Bali
8. Museum Seni Neka
Museum Seni Neka merupakan museum khusus yang didirikan sebagai tempat pagelaran hasil karya seni koleksi Bapak Pande Wayan Sutedja Neka.
Di tempat ini, Anda dapat menikmati berbagai macam suguhan benda – benda bernilai seni tinggi, seperti patung, lukisan, aneka pahatan, dan lain sebagai nya.
Bila Anda merupakan pecinta seni pahat sejati, tempat ini adalah salah satu destinasi wisata di Gianyar yang wajib untuk Anda kunjungi.
Di hari kerja, museum yang berlokasi di Jl. Raya Sanggingan, Ubud, Gianyar, Bali ini buka dari mulai pukul 9 pagi sampai dengan pukul 5 sore. Sedangkan di akhir pekan, museum ini hanya buka dari mulai pukul 1 siang sampai dengan pukul 5 sore saja.
Oh ia, untuk harga tiket masuk nya dipatoki sebesar 50 ribu rupiah ya. Harga tiket masuk ini hanya berlaku untuk pengunjung yang berusia 12 tahun ke atas saja. Untuk pengunjung yang berusia di bawah 12 tahun, biaya masuk nya adalah gratis alias tidak perlu membayar sama sekali.
Lokasi: Jl. Raya Sanggingan, Ubud, Gianyar, Bali
Tiket: Rp. 50.000
9. Goa Gajah
Tempat wisata di Gianyar yang selanjutnya adalah Goa Gajah. Goa Gajah merupakan goa buatan yang dulu nya digunakan sebagai tempat ibadah umat Hindu yang tinggal di sekitar kawasan daerah ini.
Goa ini pertama kali didirikan pada abad ke 11 Masehi dan masih tetap berdiri kokoh sampai saat ini.Di waktu – waktu tertentu, tempat ini bahkan masih digunakan sebagai tempat melaksanakan aktivitas spiritual oleh warga setempat.
Untuk bisa sampai ke lokasi utama Gua ini, sesampainya ke lokasi parkir, pengunjung harus mengitari beberapa meter anak tangga terlebih dahulu.Namun begitu, Anda tidak perlu risau, pasal nya, meski pun panjang tangga yang harus dilalui tergolong cukup jauh, namun suasana di sekitar tangga tersebut tergolong cukup rindang.
Jika Anda tertarik untuk berkunjung ke tempat ini, tempat ini berlokasi di Desa Bedulu, Kec. Blahbatu, Kab. Gianyar, Bali. Untuk bisa masuk ke tempat ini, para pengunjung wajib mengeluarkan biaya tiket masuk sebesar 15 ribu per orang. Selain itu, untuk pengunjung yang menggunakan kendaraan pribadi, nanti nya juga diwajibkan untuk membayar biaya parkir sebesar 5 ribu rupiah per kendaraan.
Untuk jam operasional nya sendiri, tempat wisata di Gianyar yang satu ini buka setiap hari dari mulai pukul 8 pagi sampai dengan pukul 5 sore waktu Indonesia tengah.
Lokasi: Desa Bedulu, Kec. Blahbatu, Kab. Gianyar, Bali
10. Pasar Sukowati
Khusus Anda yang ingin berbelanja oleh–oleh khas Bali, ada satu tempat wisata di Gianyar yang sangat pas untuk Anda kunjungi, yaitu Pasar Sukowati. Pasar ini terletak di Desa Sukawati, Kab. Gianyar, Bali.
Bila Anda bertolak dari Bandara, tempat ini bisa Anda tempuh dalam kurun waktu perjalanan selama 45 menit. Atau bila Anda tengah berada di Ubud, tempat ini mungkin bisa Anda akses dalam kurun waktu kurang dari 15 menit.
Di tempat ini, Anda dapat menemukan berbagai macam barang dan oleh – oleh khas Bali dengan harga yang relatif murah. Bahkan, jika Anda mau, di tempat ini Anda dapat melakukan tawar menawar harga dengan para pedagang
Biasa nya tempat ini beroperasi setiap hari dari mulai pukul 8 pagi sampai dengan pukul 6 sore waktu Indonesia tengah.
Jika Anda ingin mendapatkan harga yang murah, Anda sebaiknya berkunjung ke tempat ini di pagi hari. Hal ini dikarenakan masyarakat setempat memiliki keyakinan bahwa jika barang mereka telah laku di pagi hari, maka di waktu – waktu berikutnya barang mereka akan menjadi lebih mudah laku / laris.
Dengan begitu, semakin pagi Anda datang ke tempat ini, maka semakin murah pula harga yang bisa Anda dapatkan.
Lokasi: Jalan Raya Sukawati, Sukawati, Kec. Sukawati, Kabupaten Gianyar, Bali
Jangan lewatkan juga: 39 Tempat Wisata Kuliner Khas Bali
11. Pemandian Pura Tirta Empul
Tempat wisata di Gianyar, Bali yang selanjutnya adalah Pura Tirta Empul. Pura Tirta Empul merupakan sebuah pura yang memiliki nilai plus.
Kenapa kami sebut memiliki nilai plus? Karena selain dapat menikmati pemandangan berupa pura dan candi, di tempat ini para wisatawan juga bisa berendam di kolam yang ada di dalam nya.
Kolam ini kabar nya adalah sebuah kolam suci yang dapat memurnikan tubuh manusia. Kolam yang terletak di Pura Tirta Empul memiliki bentuk berupa persegi panjang. Di sepanjang kolam tersebut ada 30 buah pancuran yang sanga unik.
Bila Anda mau, Anda bisa turut menceburkan diri untuk mandi dan menyucikan diri di kolam ini. Syarat nya, Anda wajib menggunakan kamen, yaitu sebuah kain ikat pinggang khusus yang digunakan oleh masyarakat Bali.
Oh ia, selain kolam pemandian, Pura Tirta Empul juga memiliki daya tarik yang lain nya lho. Daya tarik tersebut adalah Istana Tampak Siring. Istana ini adalah istana Kepresidenan Republik Indonesia.
Bila Anda ingin berkunjung ke tempat ini, Anda wajib mengeluarkan biaya tiket masuk sebesar 15 ribu rupiah untuk orang dewasa dan 7.500 rupiah untuk anak – anak. Biasa nya, tempat wisata yang berlokasi di Desa Manukaya, Kec. Tampaksiring, Kab. Gianyar ini buka setiap hari dari mulai pukul 8 pagi sampai dengan pukul 5 sore waktu Indonesia bagian tengah.
Jika Anda berangkat dari kota Denpasar, tempat ini dapat Anda akses dalam kurun waktu kurang lebih sekitar 1 jam perjalanan. Untuk medan perjalanan nya sendiri sudah tergolong cukup bagus dan jelas sehingga Anda tidak perlu takut tersesat di perjalanan.
Lokasi: Desa Manukaya, Kec. Tampaksiring, Kab. Gianyar
12. Bali Bird Park
Tempat wisata di Gianyar Bali yang satu ini sangat cocok untuk dikunjungi bersama dengan keluarga. Tempat ini mulai dibuka sebagai tempat wisata untuk umum pada Tahun 1995.
Secara keseluruhan, taman burung yang berlokasi di Jl. Serma Cok Ngurah Gambir, batubulan, Gianyar, Bali ini memiliki luas area sekitar 2 hektar. Taman ini merupakan salah satu taman burung terluas yang ada di Indonesia.
Saat ini di tempat ini ada lebih dari 1000 jenis satwa unggas yang berasal dari 250 spesies. Semua satwa unggas tersebut nanti nya bisa Anda lihat dan Anda abadikan dalam foto secara bebas.
Tidak hanya menyuguhkan pengalaman wisata berupa koleksi satwa unggas, tempat ini juga menyuguhkan pengalaman wisata baru berupa teater 4D. Konon, di Indonesia, jumlah tempat wisata alam yang menyuguhkan teater 4D masih sangat terbatas, sehingga jika Anda ingin merasakan nya, tempat ini wajib Anda masukkan ke dalam daftar tujuan Anda selama berwisata ke pulau dewata Bali.
Di hari normal selain Hari Raya Nyepi, tempat ini buka setiap hari dari mulai pukul 9 pagi sampai dengan pukul setengah enam sore waktu Indonesia bagian tengah.
Biasa nya untuk bisa masuk ke taman ini, para wisatawan diwajibkan untuk membayar biaya tiket masuk sebesar 150 ribu rupiah untuk orang dewasa dan sebesar 75 ribu rupiah untuk anak – anak di atas 2 tahun.
Lokasi: Jl. Serma Cok Ngurah Gambir, batubulan, Gianyar, Bali
13. Elephant Safari Park
Tempat wisata di Gianyar yang selanjutnya adalah Elephant Sapari Park. Tempat ini memiliki luas area sekitar 2 hektar. Di tempat ini, Anda dapat menikmati pengalaman wisata yang sangat mengesankan bersama dengan kawanan gajah.
Dari mulai berfoto bersama gajah, memberi makan kawanan gajah, sampai dengan berkeliling area taman menggunakan gajah, semua nya bisa Anda lakukan di tempat ini. Tidak hanya itu, di tempat ini, Anda nanti nya juga akan bisa menikmati pertunjukan unik berupa pertandingan bola antar gajah dan pertunjukan gajah yang tengah melukis.
Sangat luar biasa bukan?
Di hari biasa, taman gajah ini biasa nya buka setiap hari dari mulai pukul 8 pagi sampai dengan pukul 6 sore waktu Indonesia bagian tengah.
Lokasi: Jalan Elephant Safari Park Banjar Desa Taro Tegallalang, Taro, Kec. Tegallalang, Kabupaten Gianyar, Bali
14. Kebun Binatang Bali
Kebun Binatang Bali berlokasi di Jl. Raya Singapadu, Desa Batuan, Kec. Singapadu, Gianyar, Bali. Di kebun binatang ini, Anda dapat menikmati pemandangan berupa beraneka ragam satwa yang sudah cukup langka.
Wisatawan bisa melihat berbagai koleksi hewan serta akan dimanjakan dengan fasilitas lain yang sudah disediakan, yaitu Miniapolis Jungle Waterplay. Wahana bermain air ini dirasa cocok setelah kamu keliling melihat binatang dan merasakan segarnya air di Bali Zoo.
Untuk bisa masuk ke dalamnya, wisatawan harus membayar tiket masuk Rp 80.000 (anak-anak) dan Rp 105.000 (dewasa).
Bali zoo ini mulai buka jam 09.00 – 22.00 WITA. Untuk info lebih lanjut anda bisa menghubungi nomor telp 0361 294357.
Lokasi: Jl. Raya Singapadu, Desa Batuan, Kec. Singapadu, Gianyar, Bali
15. Air Terjun Tegenungan
Air terjun Tegenungan berlokasi di Jl. Ir. Sutami, Kemenuh, Sukawati, Kab. Gianyar, Bali. Di tempat ini Anda dapat menikmati keindahan alam berupa air terjun yang masih sangat bersih dan asri.
Secara keseluruhan tempat ini tergolong sangat mudah untuk diakses. Selain itu, fasilitas wisata di tempat ini juga sudah tergolong cukup lengkap, sehingga saat berkunjung ke tempat ini Anda tidak perlu takut mengalami kesulitan sama sekali.
Karena arus air terjun yang cukup deras, di tempat ini para wisatawan tidak dianjurkan untuk mandi atau pun berenang. Namun begitu, karena suasana tempat nya yang sangat asri, tempat ini benar – benar pas untuk dijadikan sebagai tempat untuk mengambil foto.
Lokasi: Jl. Ir. Sutami, Kemenuh, Sukawati, Kab. Gianyar, Bali
16. Bukit Campuhan
Jika dilihat sekilas, tempat wisata di Gianyar yang satu ini terlihat sangat mirip dengan tembok besar China. Namun jika dilihat dari dekat secara lebih mendetail, tempat ini cenderung jauh lebih indah dan juga lebih asri.
Bukit Campuhan merupakan objek wisata alam yang sangat luar biasa. Selain terasa segar dan asri, lingkungan sekitar tempat ini juga terasa sangat romantis, sehingga sangat pas untuk dikunjungi bersama dengan pasangan.
Untuk bisa sampai ke tempat ini, Anda dapat berangkat dari gerbang masuk Ibah Villas & Suites. Dari gerbang tersebut, Anda tinggal jalan lurus mengarah ke Pura Gunung Lebah. Nanti nya sesampai di areal tempat tersebut, Anda tinggal berbelok ke arah kanan untuk sampai ke titik start trek bukit Campuhan.
Biasa nya waktu terbaik untuk mengunjungi tempat ini adalah di pagi hari. Di waktu tersebut udara sekitar trek bukit ini masih terasa sejuk.
Bila Anda hendak berkunjung ke tempat ini, Anda kami sarankan untuk membawa minuman. Pasal nya, di tempat ini Anda nanti nya tidak akan bisa menemui penjaja makanan sama sekali, sehingga jika Anda tidak membawa bekal, Anda tidak akan bisa menikmati pemandangan di tempat ini dalam kurun waktu yang lama.
Lokasi: Jl. Bangkiang Sidem, Kelusa, Payangan, Kabupaten Gianyar, Bali
17. Taman Kupu-Kupu Kemenuh
Tempat wisata di Gianyar berikutnya adalah taman kupu-kupu yang terletak di Lokasi: Jl. Raya Kemenuh, Kemenuh, Sukawati, Kabupaten Gianyar, Bali.
Objek wisata ini sangat cocok untuk anda kunjungi bersama anak-anak. Disini kita bisa melihat berbagai koleksi kupu-kupu yang cantik sampai yang langka.
Selain dapat melihat koleksi kupu-kupu disini juga ada berbagai fasilitas pendukung mulai dari area parkir yang luas, restoran dengan pemandangan sawah yang indah, toko souvenir, toilet, ATM.
Objek wisata taman kupu-kupu kemenuh ini letaknya dekat dengan pasar sukawati, juga ari terjun tegenungan dan Ubud. Bagi anda yang membawa anak di bawah 5 tahun tidak dikenakan tiket masuk.
Silahkan datang saja kesini mulai jam 08.00 – 17.00 WITA. Adapun biaya tiketnya yaitu Rp 100.000 /orang dan anak diatas 5 tahun Rp 50.000 .
Lokasi: Jl. Raya Kemenuh, Kemenuh, Sukawati, Kabupaten Gianyar, Bali
18. Pura Tirta Empul
Tempat wisata di Gianyar selanjutnya yang tidak kalah menarik untuk kita kunjungi adalah pura tirta empul yang terletak di Jl. Tirta, Manukaya, Tampaksiring, Kabupaten Gianyar, Bali.
Pura yang merupakan tempat pembersihan atau didalam bahasa bali di sebut dengan istilah melukat, yang fungsinya adalah menyucikan badan kita kembali dari segala jenis penyakit dan tentunya didasari oleh unsur kepercayaan penuh bagi yang melakukannya.
Pura ini memiliki cerita tersendiri di balik berdirinya, dimana dahulu ada seorang raja yang bernama Mayadenawa yang angkuh yang tidak mengizinkan rakyatnya untuk melaksanakan upacara agama ke pada Tuhan Yang Maha Esa, dan pada saat itu di ketahui oleh Dewa Indra.
Dewa Indra pun murka dan menyerang Mayadenawa, Mayadenawa bisa di kalahkan dan melarikan diri hingga ke utara desa Tampak siring dan menciptakan sebuah mata air suci dengan kesaktiannya dan menjebak pasukan dari pada dewa Indra yang menyebabkan gugur nya para tentara dari pada dewa indra.
Dewa Indra pun murka dan mengambil sebuah tombak sakti dan menancapkannyake tanah dan keluarlah air dari tanah yang di sebut “Tirta Empul” yang di gunakan untuk menghidupkan kembali para dewa dan pasukannya.
Untuk masuk ke pura ini, wisatawan dikenai biaya tiket masuk sebesar Rp 15.000 dan tiket parkir tirta empul Rp. 5000.
Lokasi: Jl. Tirta, Manukaya, Tampaksiring, Kabupaten Gianyar, Bali
19. Pura Taman Saraswati
Objek wisata di Gianyar selanjutnya adalah pura taman Saraswati yang terletak di Jl. Kajeng, Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali.
Pura ini berfungsi sebagaimana mestinya pura-pura lainnya, yaitu sebagai tempat pemujaan umat hindu di Bali dengan tujuan meminta berkah kepada dewi ilmu pengetahuan yaitu dewi Saraswati.
Purai ni sendiri didirkan oleh seorang seniman asal ubud yaitu I Gusti Nyoman Lempad dariperintah pangeran Ubud.
Pura ini memiliki daya tarik berupa tumbuhnya berbagai macam bunga teratai yang mengelilingi pura dan membuat kharisma dari pura tersebut menjadi hidup dan mempunyai keistimewaan tersendiri menjadi pura yang terindah di bali.
Silahkan datang saja ke pura taman saraswati ini mulai pukul 07.00 – 17.00 WITA. Selain itu, wisatawan juga akan disuguhkan pertunjukan tari Kecak yang di selenggarakan hanya di hari Selasa dan Kamis saja di setiap minggunya, dan dipentaskan reguler antara tanggal 19 – 30 setiap bulannya.
Untuk waktu pertunjukannya sendiri, biasanya dimulai sekitar pukul 19.30 hingga selesai, dan dibawakan oleh group kecak Sandhi Suara.
Untuk menyaksikan pertunjukan tari kecak ini, wisatawan harus membayar Rp 75.000 / orang
Lokasi: Jl. Kajeng, Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali
20. Air terjun Kanto lampo
Tempat wisata di Gianyar selanjutnya adalah air terjun kanto lampo yang ada di Banjar Kelod Kangin, Kelurahan Beng, Gianyar. Dari Denpasar Bali, air terjun ini berjarak sekitar 1 jam berkendara.
Air terjun kanto lampo ini masih sangat terjaga kealamiannya. Suasananya yang asri dan sejuk dengan air yang bersih dengan bentuk air terjunnya yang unik menjadikan daya tarik tersendiri bagi obyek wisata ini.
Wah, pasti segar sekali mandi-mandi disini bukan? Untuk bisa liburan sepuasnya disini, wisatawan harus merogoh kocek sebesar Rp 5.000 per orang. Adapun jam bukanya mulai dari 08.00-18.00 WITA
Objek wisata alam Air Terjun Kanto Lampo yang berjarak 1 jam dari kota Denpasar ini memiliki pemandangan alam yang sangat cantik dengan aliran air terjun yang sangat unik membuat siapa saja betah berlama – lama di tempat ini. Aliran air terjun tunggal ini semakin ke bawah semakin terpisah dan pada bagian ujungnya akan bersatu kembali.
Aliran airnya yang jernih dan segar membuat siapa saja ingin segera bermain air di bawahnya. Dari segi pemandangan alam di sekitarnya sangat mempesona, terdapat tebing – tebing tinggi yang mengelilingi air terjun serta pepohonan yang tumbuh subur membuat suasana semakin nyaman dan sejuk cocok sekali buat meditasi.
Lokasi: Banjar Kelod Kangin, Kelurahan Beng, Gianyar
21. Air Terjun Goa Rang Reng
Air terjun goa rang reng menjadi tempat wisata di Gianyar berikutnya. Air terjun kece ini terletak di Banjar Gitgit, Desa Bakbakan, Gianyar.
Untuk menuju air terjun ini, wisatawan yang datang dari Denpasar harus menempuh perjalanan berkendara sekitar 50-60 menit.
Air terjun goa Rang Reng ini memiliki keindahan yang luar biasa dan tidak kalah dengan Air Terjun Kanto Lampo.
Untuk bisa mandi-mandi seru disini wisatawan bisa datang mulai dari jam 08.00–18.00 WITA setiap hari. Air terjun ini mulai populer dikalangan traveller lokal maupun internasional karena tempatnya yang sangat unik dan penuh dengan batu karang yang masih asri.
Bagaimana, anda tertarik liburan ke air terjun yang satu ini? Untuk bisa menikmati keindahan air terjun ini wisatawan harus membayar tiket masuk sebesar Rp. 10.000 / orang.
Lokasi: Gitgit, Desa Bakbakan, Kecamatan Gianyar, Kabupaten Gianyar
22. Desa Tegalalang
Objek wisata yang tidak boleh anda lewatnya di Gianyar selanjutnya adalah desa Tegalalang yang memiliki keindahan alam pedesaan dan sistem persawahan yang baik.
Obyek wisata ini menjadi salah satu andalan wisata di ubud – Gianyar karena bentuk dari sistem tata letak pesawahan yang dilakukan berupa terasering, keuntungannya ialah di dalam pembagian air agar bisa merata dan adil, di samping itu juga tata letak persawahan di ubud kebanyakan berada di perbukitan yang mempunyai alam yang sejuk.
Desa ini letaknya di sebelah utara desa ubud dengan jarak tempuh ±1 jam30 menit dari kota Denpasar dari dari sentral ubud hanya membutuhkan 20 menit saja untuk sampai di daerah tegalalang ini. Tegalalang mempunyai luas sekitar 61,8 km²
Untuk bisa liburan di desa ini, wisatawan harus membayar biaya tiket masuk Rp 10.000 / orang dan tiket parkir Tegalalang Rp 5.000 / mobil.
Lokasi: Desa Tegalalang, Tegalalang, Gianyar
23. Arung Jeram di Sungai Ayung
Anda hobi olahraga yang memacu adrenalin? Nih ada satu wahana rekreasi di Gianyar yang menawarkan sensasi liburan yang menantang untuk anda.
Anda bisa mencoba sensasi sungai ayung dari perahu karet. Sungai Ayung menyuguhkan pemandangan lembah, air terjun dan tebing indah.
Bahkan pada bagian sungainya saat mengikuti rekreasi rafting di Ayung anda bisa menemukan relief Ramayana terpatri indah pada dinding tebing, seniman-seniman lokal menciptakan hasil karya seni bisa dinikmati oleh wisatawan yang ikut wisata arung jeram ini.
Anda akan ditantang untuk mengarungi sungai dengan panjang trek hingga 10 km, bisa ditempuh sekitar 2-2.5 jam, dengan tingkat kesulitan pada level II-III di bawah rafting di Telaga Waja.
Lokasi: Ubud, Gianyar, Bali
Cobain juga: 15 Aktivitas Seru di Tanjung Benoa Bali
24. Taman Nusa
Tempat wisata di Gianyar selanjutnya adalah taman nusa yang menawarkan liburan yang kental dengan nuansa budaya.
Disini wisatawan akan melihat 60 rumah tradisional dari berbagai suku atau etsnis di Indonesia. Lokasinya di wilayah pedesaan dengan suguhan alam indah sungai Melangit.
Taman ini juga menawarkan sensasi liburan dengan nuansa jaman prasejarah, jaman kerajaan, masa penjajahan, masa kemerdekaan dan sampai gambaran masa depan.
Taman nusa berdiri di atas luas area sekitar 15 hektar. Dan satu lagi daya tarik taman ini yaitu terdapat replika candi Borobudur menyambut kedatangan anda memasuki perkampungan Nusantara tersebut.
Untuk anda yang tertarik datang ketaman ini, silahkan menuju ke Jl. Taman Bali, Desa Sidan. Taman ini buka mulai 09.00 – 17.00 WITA. Untuk bisa masuk ke dalam ini, anda akan dikenakan tarif tiket sebesar Rp 85.000 / orang. Untuk info lebih lanjut anda bisa menghubungi pihak pengelola di nomor 0361 952952.
Lokasi:Jl. Taman Bali – Banjarangkan Banjar Blahpane Kelod, Sidan, Kec. Gianyar, Kabupaten Gianyar
25. Pantai Lebih Gianyar
Pantai Lebih menjadi pantai di Gianyar yang tidak boleh anda lewatkan. Pantai ni terletak di Jl. By Pass Ida Bagus Mantra, Lebih, Kec. Gianyar.
Pantai Lebih ini masih sangat alami dan asri. Suasananya sangat tenteram dan nyaman membuat para wisatawan akan betah dan lama-lama untuk menikmati pemandangan yang bagus.
Selain itu kamu bisa menikmati hidangan laut yang ditawarkan di Pantai Lebih. Karena disini sudah dilengkapi dengan fasilitas yang cukup seperti tempat makan bahkan ada kolam renang juga.
Lokasi: Jl. By Pass Ida Bagus Mantra, Lebih, Kec. Gianyar
26. Bukit Jati Waterboom
Wisata selanjutnya yang cocok buat mengisi waktu libur adalah Wisata Bukit jati. Objek wisata ini bukan hanya menawarkan panorama alam perbukitan yang menawan namun juga terdapat sebuah waterboom yang cocok sekali untuk mengisi waktu libur.
Aktivitas pedesaan yang sudah sangat jarang bisa kamu lakukan di tempat ini selain itu nuansa yang sangat alami membuat siapa saja betah berlama – lama di tempat ini.
Wahana permainan air yang dikombinasikan dengan alam nan menawan membuat liburan kali ini tidak terlupakan.
Berbagai wahana permainan air bisa kamu nikmati seperti bermain di kolam arus, berselancar air dengan beberapa rute dan rintangan yang tidak boleh kita lewatkan. Berburu spot foto keren juga wajib dilakukan lo untuk mengisi galeri liburanmu.
Bukit Jati Waterboom menjadi objek wisata yang tidak boleh anda lewatkan. Waterpark ini terletak di Jl. Raya Bukit Jati, Samplangan.
Untuk bisa masuk ke dalamnya, wisatawan harus membayar tiket masuk sebesar Rp 35.000 (anak-anak) dan Rp 50.000 (dewasa).
Silahkan datang ke waterboom ini mulai jam 10.00 – 18.00 WITA. Untuk informasi yang lebih jelas lagi anda bisa menghubungi nomor telp 0361 4791513.
Berbagai wahana seru disini bisa anda coba mulai dari kolam arus, kolam slide besar dan kolam renang anak. tempat ini selalu ramai pengunjung, bagaimana tidak tiket yang ditawarkan juga sangat murah.
Lokasi: Jl. Raya Bukit Jati, Samplangan, Gianyar
27. Sekar Bumi Farm
Tempat wisata di Gianyar yang selanjutnya adalah sekar bumi farm yang terdapat di Jl. Raya Sekar Bumi No. 99, Banjar Buhu, Desa Kerta Payangan.
Agrowisata ini mulai beroperasi mulai jam 08.00 – 18.00 WITA. Untuk info lebih jelasnya anda bisa menghubungi nomor telp 0815 4707 744.
Disini anda bisa menikmati beragam fasilitas pendukung liburan anda mulai dari wahana outbond, berkemah, jungle tracking dan masih banyak yang lainnya.
Daerah Payangan memiliki potensi alam yang sangat baik, maka dari itu tumbuhan yang ditanam selalu tumbuh dengan baik. Tempat wisata ini sangat cocok bagi kamu yang ingin melepas penat dari kesibukan pekerjaan kantor.
Pemandangan dan udara yang sejuk mendukung kamu untuk beristirahat dan menikmati liburan bersama teman atau keluarga.
Lokasi: Jl. Raya Sekar Bumi No. 99 Banjar Buhu, Kerta, Payangan, Kabupaten Gianyar, Bali
28. Wisata Bali Pulina
Perjalanan wisata kita kali ini akan dilanjutkan menuju ke objek wisata Bali Pulina yang merupakan agrowisata kebun kopi dan coklat.
Bagi pecinta kopi tempat ini rekomendasi banget, sebab kamu bisa menemukan beragam jenis kopi dari seluruh Nusantara yang dipadukan dengan indahnya alam.
Pohon kopi dan pohon coklat yang hidup di tempat ini sangat subur sehingga menghasilkan biji kopi berkualitas. Selain itu terdapat pula beberapa hewan luwak sebagai penghasil kopi luwak yang enaknya juara.
Kamu juga akan diajarkan segala hal mengenai kopi mulai dari menyangrai di bangunan kecil menyerupai dapur, setelah itu dilanjutkan ke proses penumbukan kopi serta penyaringan.
Di tempat ini buat yang ingin merasakan sensasi menumbuk kopi juga bisa lo. Selain itu kamu juga berkesempatan melihat bagaimana proses pembuatan kopi luwak.
Lokasi: Sebatu, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar, Bali
29. Puri Saren Agung
Tempat wisata di Gianyar yang juga tidak boleh dilewatkan adalah wisata Puri Saren Agung. Pura ini dikenal sebagai pura Ubud karena memang lokasi berada di Jalan Raya Ubud No. 8, Ubud, Kecamatan Ubud, Kab, Gianyar.
Selain berfungsi sebagai bangunan suci untuk beribadah, pura ini dulunya merupakan sebuah istana. Bangunan istana yang megah yang lengkap dengan ukiran serta pahatan khas Bali ini memang selalu ramai dikunjungi, terutama pada musim libur.
kamu bisa menikmati sejarah masa lalu puri dengan kebesaran kerajaannya, terdapat pula banyak pertunjukan khusus di malam hari yang akan menghibur siapa saja yang berkunjung.
Lokasi: Jalan Raya Ubud No. 8, Ubud, Kecamatan Ubud, Kab, Gianyar
30. Puri Dalem Agung Padangtegal
Satu lagi objek wisata religi yang akan kita kunjungi di Kabupaten Gianyar yaitu Puri Dalem Agung Padangtegal yang terletak di Jalan Monkey Forest, Ubud, Kec. Ubud, Kab. Gianyar.
Pura ini terletak di kawasan wisata monkey Forest sehingga kamu akan melihat banyak monkey atau monyet yang lalu lalang di sekitar pura, bahkan kamu bisa memberi makan kawanan monyet yang ada di sini.
Bangunan pura disini memiliki arsitektur yang indah dan pastinya masih mengusung konsep khas Bali, tapi dengan keunikannya tersendiri. Penasaran dengan pura yang dipenuhi dengan kawanan monyet ini kamu bisa datang langsung ke kawasan Ubud.
Lokasi: Jalan Monkey Forest, Ubud, Kec. Ubud, Kab. Gianyar
31. Wisata Desa Ubud
Buat yang datang ke kota Bali belum lengkap rasanya jika belum menikmati hari di Ubud yang memiliki pesona alam sangat indah. Suasana di tempat ini memang banyak disukai baik wisatawan lokal maupun turis asing karena memang Ubud merupakan sentral seni dan budaya.
Selain karena memiliki bentang alam nan menawan yang terletak di antara sawah dan hutan serta dikelilingi oleh jurang – jurang gunung yang menghijau membuat siapa saja enggan beranjak.
Ada banyak kesenian dan budaya yang bisa kamu lihat, mulai dari sentral pembuatan patung – patung khas bali dengan ukirannya yang cantik, tempat ini juga menyimpan banyak lukisan – lukisan karya pelukis terkenal yang tersimpan rapi di museum atau galeri.
Ubud, Bali juga banyak melahirkan seniman – seniman besar yang menghasilkan karya seni mendunia. Tidak jarang pula pertunjukan music dan tari menghibur wisatawan yang datang.
Lokasi: Ubud, Gianyar
32. Wisata Hidden Canyon Beji Guwang
Tempat wisata di Gianyar selanjutnya adalah kawasan wisata Hidden Canyon Beji Guwan yang merupakan tempat suci umat Hindu.
Objek wisata religi ini terletak di tempat yang cukup menantang dimana untuk mencapai lokasi kamu perlu menuruni anak tangga, mendaki dan menurun, melewati daerah bebatuan yang cukup licin dengan berjalan kaki, melewati sungai, serta memanjat tebing – tebing kecil.
Setibanya di lokasi dijamin kamu akan takjub dengan pemandangan alam di sekitarnya, dimana terdapat batu – batu tebing yang mengelilingi tempat ini dengan ketinggian mencapai 20 hingga 30 meter serta memiliki sebuah sungai berwarna biru langit, serta hijaunya alam di sekitar merupakan spot terbaik. Pokoknya dijamin kamu gak bakalan nyesel udah melalui berbagai rintangan untuk sampai ke tempat ini.
Lokasi: Jalan Sahadewa, Banjar Wangbung, Guwang, Sukawati, Guwang, Kec. Sukawati, Kabupaten Gianyar, Bali
33. Desa Wisata Nyuh Kuning
Di Ubud, Bali terdapat sebuah desa wisata yang bernama Nyuh Kuning yang lokasi tepatnya di Jalan Raya Nyuh Kuning, MAS, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali.
Desa wisata ini selalu ramai pengunjung karena memiliki keindahan alam yang menawan. Suasana khas pedesaan yang sudah jarang ditemukan bisa kamu nikmati sepuasnya di tempat ini.
Kawasan hijau mendominasi desa ini, sejauh mata memandang terlihat hamparan sawah yang menghijau siap memanjakan mata. Selain itu warga desa juga sangat ramah dan hidup rukun.
Lokasi: Jalan Raya Nyuh Kuning, MAS, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali
34. Wisata Rudana Museum
Kota Ubud, Bali memang terkenal memiliki banyak galeri serta museum yang digunakan untuk menyimpan benda seni dari seluruh Indonesia, khususnya kota Bali.
Salah satunya adalah Rudana Museum yang dibangun di area seluas 500 meter persegi dengan arsitektur bangunan modern yang dikombinasikan dengan arsitek Bali.
Di tempat ini tersimpan banyak sekali koleksi seni karya besar anak bangsa seperti seni lukis, seni ukir, dan masih banyak lagi. beberapa diantaranya lukisan karya Affandi, Gusti Nyoman Lempad, Sriehadi Soedarson, Nyoman Gunarsa, Arie Smit, Sriehadi Soedarso, dan lainnya.
Untuk bangunan museum juga memiliki bentuk yang unik dan cantik serta penambahan taman di sekelilingnya membuat siapa saja betah berlama – lama.
Lokasi: JL. Peliatan, Ubud, Peliatan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali
35. Wisata Monkey Forest
Jika sebelumnya kita sudah membahas mengenai pura yang berada di Monkey Forest, maka kini kita akan membahas mengenai taman monkey forest itu sendiri. Objek wisata ini cukup menarik dan berbeda dari objek wisata lainnya.
Di taman ini kamu bisa melihat kehidupan kawanan kera dengan perilakunya yang unik serta kental dengan nuansa religi. Taman ini dibangun di atas lahan seluas 10 hektar dengan konsep hutan yang alami.
Menurut masyarakat Bali tempat ini merupakan kawasan yang sakral terutama bagi desa adat Padangtegal dan merupakan lokasi pura dalem Agung yang suci.
Dibuat seperti hutan pada umumnya dengan berbagai tumbuhan hidup di tempat ini, ada sekitar 125 jenis tanaman, dan tentu saja didominasi dengan pohon pisang sebagai makanan kawanan monyet. Selain itu banyak pula tumbuhan yang berkaitan dengan upacara serta dihuni kurang lebih 300 ekor kera.
Lokasi: Jl. Monkey Forest, Ubud, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali
36. Wisata Tari Legong Mahabharata
Saat berada di kota Gianyar, Bali ada banyak hal menarik yang bisa dilakukan untuk mengisi waktu libur, selain mengunjungi tempat – tempat wisata keren kamu juga bisa menikmati berbagai sajian kesenian karena memang pulau Dewata terkenal dengan budaya dan keseniannya.
Salah satunya adalah menikmati indahnya Tari Legong Mahabharata di Puri Ubud, Bali. Tari legong ini merupakan tari yang mengikuti instrumen dari gamelan dengan gerakan yang sudah ditentukan atau tidak boleh bergerak sesuka hati.
Di daerah Bali, tari legong sering disebut sebagai legong Keraton karena dulunya tarian ini lebih sering diadakan di keraton., yang konon katanya tercipta akibat seorang pangeran dari kerajaan Sukawati bermimpi melihat dua gadis belia yang menari diiringi gamelan serta menghasilkan suara merdu.
Lokasi: Jl. Raya Ubud No.8, Ubud, Ubud, Gianyar, Bali
37. Wisata Pasar Tradisional Di Ubud
Tempat menarik yang bisa dikunjungi saat berada di kota Gianyar adalah kawasan wisata pasar tradisional yang terletak di Ubud, Bali. Pasar tradisional ini menjual banyak produk, inilah yang membuat pasar di Ubud ini terkenal hingga Mancanegara.
Buat yang ingin berburu kuliner khas kota Bali juga sangat mudah ditemukan dipasar ini. Untuk harga kamu tidak perlu khawatir sebab dijual dengan harga yang terjangkau. pokoknya seluruh perlengkapan rumah tangga bisa ditemukan disini.
Buat yang ingin berburu oleh – oleh khas Gianyar seperti barang – barang kesenian, kerajinan tangan khas bali, mulai dari aneka aksesoris, sandal, baju, sarung pantai, tikar, lukisan, patung, cermin dan masih banyak lagi ini dijual dalam satu wilayah, sedangkan wilayah lain di pasar ini menjual berbagai kebutuhan pokok, seperti sembako, buah, sayur, daging, dan lainnya.
Lokasi: Jl. Raya Ubud, Ubud, Ubud, Gianyar, Bali
38. Wisata Pasar Senggol Di Ubud
Satu lagi pasar tradisional di kota Ubud yang cocok buat mengisi waktu liburmu yaitu wisata pasar senggol. Pasar ini selalu ramai dikunjungi wisatawan dan terlihat pula para turis asing lalu lalang di tempat ini sambil memilih – milih barang kesukaan mereka.
Pasar senggol ini berada di sepanjang jalan Ngurah Rai dan kini terlihat semakin rapi dan tertib yang sudah diatur oleh Pemkab. Gianyar melalui Disperindag.
Produk – produk yang dijual disini memiliki kualitas yang baik selain itu untuk masalah harga kamu bisa tawar menawar sendiri dengan pedagang yang dijamin ramah.
Lokasi: Ubud, Kab Gianyar
39. Wisata Desa Celuk
Tempat wisata di Gianyar selanjutnya adalah menikmati waktu di Desa Celuk. Desa ini merupakan salah satu desa yang cukup terkenal di kota Gianyar karena menjadi sentral penghasil kerajinan perak yang terkenal di Bali.
Bukan hanya menyulap perak menjadi barang – barang bernilai tinggi namun desa ini juga sudah mulai merambah kerajinan emas yang sudah tersohor hingga ke Mancanegara.
Para turis asing suka sekali datang ke tempat ini untuk melihat langsung kepiawaian tangan dingin para seniman berkreasi membuat berbagai produk atau kerajinan dari emas dan perak.
Buat yang berminat membeli perhiasan dan berbagai produk lain yang terpajang di etalase bisa dengan mudah dibeli. Berkat tangan – tangan para seniman berbakat terciptalah berbagai produk atau perhiasan bermutu tinggi.
Lokasi: Desa Celuk, Kecamatan Sukawati, kabupaten Gianyar
40. Wisata Pura Pegulingan di Tampaksiring
Objek wisata selanjutnya adalah mengunjungi pura Pegulingan di Tampaksiring yang merupakan bangunan suci atau pura kahyangan jagat atau tempat pemujaan umat Hindu dan Budha.
Pura ini dibangun pada tahun Caka 1100 pada masa pemerintahan raja Masula Masuli dan baru ditemukan kembali pada tahun 1983 bangunan candi dilakukan pengamatan serta penggalian oleh Suaka peninggalan sejarah serta purbakala, Bali.
Dari proses penggalian ditemukan sisa – sisa bangunan seperti arca Budha, kotak batu padas berisi material tanah liat yang bertuliskan Formula Ye – Te berbahasa Sangsekerta yang berisi mantra agama Budha Mahayana tentang ajaran Dharma, stupa besar yang kakinya berbentuk segi delapan, stupa kecil dari batu padas yang ditemukan di pusat candi, serta mangkok berisi lempengan emas dan perak berbentuk bujur sangkar.
Lokasi: Banjar Basangambu, Desa Pekraman Basangambu, Desa Manukaya, kecamatan Tampaksiring, kabupaten Gianyar, Bali
41. Wisata Pura Bukit Camplung
Wisata pura Bukit Camplung merupakan salah satu tempat wisata di Gianyar yang cukup populer. Wisata religi berupa pura sebagai bangunan suci ini memiliki bangunan yang sangat cantik berisi relief serta ukiran yang mencirikan filosofi agama Hindu.
Jika kita melihat bagaimana bentuk bangunan pura pasti kita akan takjub dengan ukiran – ukiran indah dan dibangun begitu megah. Keistimewaan lain dari pura ini adalah dibangun di atas tebing yang menghasilkan pemandangan alam nan menawan.
Pemandangan di sekitar tebing juga tidak kalah indahnya, tidak heran jika wisatawan datang berbondong – bondong untuk berburu spot foto keren.
Selain itu pada bagian permukaan tebing banyak ditemukan tulisan – tulisan kuno yang hingga kini belum ada yang mengerti maknanya. Beredar pula cerita rakyat bahwa pura Bukit Camplung merupakan tempat para dewa saat menganugerahkan Gamelan Angklung Sidan.
Lokasi: Desa Sidan Kecamatan Gianyar, Kabupaten Gianyar
42. Pura Kebo Edan
Pura selanjutnya yang wajib kita kunjungi saat berada di kota Gianyar adalah Pura Kebo Edan. Di dalam pura terdapat cukup banyak arca – arca tua yang bisa dilihat langsung oleh pengunjung.
Pura ini bukan hanya sebagai tempat suci saja, namun juga termasuk sebagai cagar budaya. Memasuki area pura kita akan melihat sebuah teras bangunan disana terdapat beberapa peninggalan patung serta batu – batu bulat dan batu berukir tengkorak.
Di tempat ini terdapat pula sebuah arca peninggalan abad ke XIII yang disebut sebagai arca Kebo Edan yang sesuai dengan nama pura ini. Arca Kebo Edan merupakan batu hitam berbentuk agak bulat di dalamnya kemudian dijaga sepasang raksasa bermahkota susun dan bersayap.
Sacra selanjutnya adalah arca Bhairawa setinggi 3,6 meter, kemudian disebelahnya terdapat patung kerbau atau patung nandi dengan posisi rebahan dan kepala menengok ke arah arca Siwa, selain itu terdapat pula patung kuno yang kakinya berhias tengkorak serta bagian tangannya memegang semacam wadah.
Lokasi: Jl. Raya Tampaksiring, Bedulu, Blahbatuh, Ubud, Bedulu, Kec. Gianyar, Kabupaten Gianyar
43. Pura Dalem Sidan
Tempat wisata di Gianyar selanjutnya adalah objek wisata Pura dalem Sidan. Wisata religi yang satu ini tidak boleh dilewatkan saat kamu sedang berlibur di kota Gianyar.
Pura ini sendiri berdiri sekitar abad ke 17 oleh ketua dari Sidan yaitu I Dewa Gede Pindi. Kemudian putra beliau yang bernama Dewa Kompyang Pindi melakukan renovasi pada pura ini atau tepatnya pada tahun 1948.
Setelah perbaikan dilakukan dan selesai pengerjaannya, maka pura pun dibuka kembali untuk umum. Selain banyak umat Hindu Budha yang melakukan ritual keagamaan, banyak pula wisatawan yang datang untuk berwisata.
44. Wisata Desa Sidan
Masih di sekitaran desa Sidan. Jika sebelumnya kita sudah mengunjungi pura di desa Sidan kini kita akan lebih berfokus pada desa wisatanya. Desa ini mungkin belum begitu terkenal seperti desa – desa di Ubud, namun panorama alam yang ada tidak kalah dari objek wisata lain.
Suasana khas pedesaannya sangat kental, dengan udara sejuk serta damai sehingga cocok sekali buat yang ingin mencari ketenangan pikiran.
Lokasi desa ini di perbukitan yang masih sangat alami. di sekitar perbukitan terlihat pemandangan hijau sejauh mata memandang. Terlihat pula sawah – sawah milik warga yang semakin memanjakan mata.
Buat pecinta fotografi rasanya sayang sekali jika belum berburu spot foto di tempat ini. selain itu terdapat pula sebuah pura yang letaknya di atas tebing.
Lokasi: Desa Sidan Kecamatan Gianyar, Kabupaten Gianyar
45. Wisata Pantai Siyut
Mengunjungi kota Bali memang belum lengkap rasanya jika belum menikmati hari di tepi pantai, sebab pulau Dewata, Bali memang identik dengan deretan pantainya nan eksotis. Salah satunya adalah wisata pantai siyut.
Pantai ini memiliki pemandangan alam nan menawan dengan gulungan ombaknya yang cukup besar menjadi surga para peselancar air. ombak yang bergulung bersahutan akan mengayun papan seluncur menuju ke tengah laut dengan berbagai atraksi tentunya.
Di sepanjang jalan menuju pantai terlihat pula deretan pohon nyiur atau pohon kelapa yang melambai mengikuti arah angin.
Tentu saja aktivitas utama yang tidak boleh kamu tinggalkan adalah berburu spot foto keren untuk kemudian di upload di sosmed milikmu. Selain itu di pantai ini sering diadakan upacara keagamaan seperti melarung bumi dan ngabein.
Lokasi: Jl. Raya Pantai Siyut, Tulikup, Kec. Gianyar, Kabupaten Gianyar, Bali
46. Wisata Pantai Secret Ketewel
Satu lagi pantai eksotis yang tidak boleh kamu lewatkan yaitu wisata pantai secret ketewel. Pesona alamnya memang tiada duanya, itulah mengapa pantai ini selalu ramai oleh wisatawan, baik domestic maupun mancanegara.
Tidak heran jika terlihat banyak turis asing yang berjemur di pinggir pantai. Suasana di pantai ini cukup tenang dan damai sekali serta terlihat masih perawan. Kealamian pantai masih sangat terjaga sehingga membuat siapa saja yang berkunjung merasa nyaman.
Pantai ini memiliki gelombang laut yang cukup besar, itulah mengapa banyak wisatawan yang sengaja datang untuk menikmati ganasnya ombak pantai Secret sambil berselancar air. suasananya yang nyaman membuat siapa saja selalu rindu ingin kembali. Berbagai spot foto kerennya juga semakin membuat orang tertarik untuk datang ke pantai yang masih perawan ini.
Lokasi: Jalan Raya Ketewel, Desa Ketewel, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Bali
47. Wisata Pura Dharma Durga Kutri
Pulau Dewata, Bali yang didominasi umat Hindu Buddha membuatnya memiliki deretan pura – pura yang merupakan bangunan suci.
Salah satunya adalah Pura Dharma Durga Kutri yang merupakan saksi bisu proses pengaruh Hindu dari Jawa ke Pulau Dewata Bali, karena memang pura ini merupakan peninggalan kebudayaan Hindu purbakala.
Ada banyak upacara suci yang masih terus dilakukan di pura ini, contohnya upacara Piodalan yang dilakukan setiap purnama sasih kasa yang bertepatan dengan perayaan Pujawali di Lumajang, Jawa Timur atau tepatnya di Pura Semeru Agung.
Untuk mencapai lokasi pura perlu melakukan perjalanan pendakian sebab lokasinya berada di puncak bukit Kutri. Pura ini penuh dengan nilai sejarah, salah satunya terdapat permaisuri Raja bernama Dewi Durga yang bisa dilihat dari keberadaan arca Durga Mahisasura Mardini.
Lokasi: Jl. Raya Buruan, Buruan, Kec. Gianyar, Kabupaten Gianyar, Bali
48. Museum Pendet di Ubud
Perjalan wisata kita akan kembali ke kota Ubud, Bali. Di tempat ini terdapat pula sebuah museum bernama museum Pendet.
Kamu pasti tahu apa itu Pendet, ya sebuah tarian tradisional khas Bali, namun makna dari museum Pendet ini bukan sebuah tarian, namun diambil dari nama seorang seniman lukisan bernama Wayan Pendet. Museum ini dibangun untuk mencerminkan sebuah nilai luhur yang berkaitan dengan histori yang tinggi.
Di museum ini tersimpan banyak karya seni lukis milik Wayan Pendet yang sudah berhasil membuat sekitar 80 karya patung serta 29 buah lukisan yang menawan dan bernilai seni tinggi, karena memang beliau memiliki nama besar sebagai seniman pematung sekaligus pelukis ulung yang menghasilkan karya – karya besar yang dikagumi banyak orang.
Lokasi: Jl. Nyuh Bojog No.6, MAS, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali
49. Wisata Pantai Cucukan
Satu lagi objek wisata alam yang wajib dikunjungi yaitu wisata pantai Cucukan yang terletak di Gg. Bintang Laut, Desa Medahan, Kabupaten Gianyar, Bali. Pantai ini cukup populer dan selalu ramai oleh pengunjung, baik lokal maupun mancanegara.
Melihat indahnya pantai memang menjadi momen yang tidak terlupakan, belum lagi gulungan ombaknya yang cukup besar membuat suasana terlihat sangat eksotis. Selain itu hamparan pasir hitam di sepanjang garis pantai membuat siapa saja terpana akan keindahannya.
Momen yang tidak kalah luar biasanya adalah menanti detik – detik sunset dimana terlihat matahari perlahan menghilang ditelan birunya laut menghasilkan langit jingga keemasan yang romantis.
Momen ini tidak boleh terlewatkan dari bidikan kameramu. Menikmati momen sunset sambil meneguk segelas kopi akan tercipta momen yang tidak terlupakan.
Lokasi: Gg. Bintang Laut, Desa Medahan, Kabupaten Gianyar, Bali
50. Wisata Goa Garba
Tempat wisata di Gianyar selanjutnya adalah mengunjungi wisata Goa Garba. Goa ini memiliki nilai sejarah dan legenda, dimana konon katanya dulu digunakan sebagai tempat bertapa sosok maha sakti patih Kebo Iwa.
Tidak heran jika kondisi tidak menyerupai goa pada umumnya yang terbentuk secara alami, namun dipahat pada dinding tebing jurang sehingga membentuk ceruk. Keunikan goa tidak habis sampai disitu saja, terlihat alam yang mengelilinginya sangat menawan.
Goa yang letaknya di tepi jurang sungai Pakerisan ini memiliki pesona alam yang luar biasa. suasana tenang di tempat ini akan menyegarkan tubuh serta pikiran.
Selain itu buat yang ingin meditasi juga cocok sekali lo. Selain itu goa Garda ini juga termasuk ke dalam cagar budaya dengan fasilitas yang cukup lengkap.
Lokasi: Dusun Sawegunung, Desa Pejeng Kelod, Kecamatan Tampaksiring, Kabupaten Gianyar
51. Wisata Desa Petulu
Perjalanan wisata kita kali ini mengunjungi sebuah desa wisata yang ada di kota Ubud, Bali yaitu desa wisata Petutu. Desa ini tentu saja berbeda dari desa – desa lainnya.
Salah satu keunikan desa ini adalah terdapat ratusan burung kokoan yang tinggal di pepohonan yang ada di sepanjang desa serta pada siang hari kawanan para burung akan beterbangan di atas langit.
Desa yang menjadi habitat kawanan burung kokoan atau sejenis bangau putih ini membuatnya lebih dikenal sebagai desa kokoan.
Keunikan ini pasti tidak akan kamu dapatkan di tempat lain. Untuk berburu foto cantik disinilah tempatnya, dimana kawanan burung bisa menjadi objek yang tepat.
Kawanan burung ini membuat sarang, kemudian bertelur serta indukan mengerami telur hingga menetas pada bulan November hingga maret. Jadi jika kamu datang pada waktu yang tepat akan bisa melihat kawanan burung seutuhnya.
Menurut cerita masyarakat yang beredar pada pemburu yang awalnya memburu bangau putih ini memberi tahu pada warga sekitar bahwa mereka selalu didatangi makhluk hitam besar setiap kali habis memburu burung tersebut.
Lokasi: Desa Petulu, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar
52. Wisata Relief Yeh Pulu
Tempat wisata di Gianyar yang wajib kamu datangi selanjutnya adalah kawasan wisata Relief Yeh Pulu yang terletak di Blahbatuh Gianyar, Bali. Di kawasan ini terdapat sebuah dinding batu cadas sepanjang 25 meter dan lebar 2 meter yang mempunya seni pahatan.
Pahatan tersebut menggambarkan mengenai sejarah kerajaan Bali kuno. Selain itu pahatan juga menggambarkan mengenai kehidupan masyarakat Bali pada masa itu.
Di sekitar relief terdapat pula beberapa tempat yang digunakan sebagai pertapaan pada masa raja Bedahulu. Warisan budaya berupa relief ini kini terus dijaga dan dilestarikan sebagai warisan dari nenek moyang masa lampau dan terus diupayakan agar mampu menarik lebih banyak pengunjung lagi.
Lokasi: Desa Bedulu, Kecamatan Blahbatuh, Kab. Gianyar
53. Wisata Tari Barong
Menikmati waktu libur di Pulau Dewata Bali belum lengkap rasanya jika belum menyaksikan beberapa kesenian tari khas kota ini, salah satunya adalah menikmati sajian wisata Tari Barong.
Selain menikmati kesenian tari ada banyak kesenian khas bali yang bisa ditemukan di desa Batubulan di Sukawati ini, beberapa diantaranya seni pahat, seni batik, berbagai seni tari lainnya, namun tetap yang paling diunggulkan dari desa Batubulan ini adalah pementasan tari Barong (Barong Dance) serta tari keris.
Berbeda jauh dengan kecak yang membutuhkan banyak orang dalam sekali pementasan, maka tari Barong hanya dilakukan oleh 2 orang saja, dimana satu orang berada di bagian kepala sedangkan satu lagi di bagian pantat. Tarian khas Bali ini menceritakan mengenai pertarungan kebajikan dan keburukan yang selalu bertentangan.
Lokasi: Desa Batubulan, kecamatan Sukawati, kabupaten Gianyar
54. Wisata Candi Tebing
Tempat wisata di Gianyar selanjutnya adalah mengunjungi Wisata candi Tebing Tegallinggah. Candi ini sendiri sudah berumur ratusan tahun dan termasuk candi purbakala yang berhasil ditemukan kembali oleh seorang kebangsaan Belanda.
Sesuai dengan namanya candi ini berada di kawasan tebing sungai Pakerisan. Tapi kamu pasti bisa membayangkan bagaimana indahnya kawasan ini bukan? Buat pecinta alam pasti memburu tempat – tempat seperti ini.
Dari atas tebing kita bisa melihat hamparan sawah yang menghijau memanjakan mata siapa saja. satu lagi keunikan candi dimana bangunan candi terpahat di dua sisi tebing yang dipisahkan oleh aliran sungai, dimana satu sisi tebing berbentuk candi sedangkan tebing lainnya berbentuk cerukan yang berbeda.
Lokasi: esa Bedulu, Kecamatan Blahbatuh, Kabupaten Gianyar
55. Wisata Pantai Purnama
Salah satu pantai yang turut meramaikan dunia pariwisata pulau Dewata, Bali adalah pantai Purnama. Jika kamu datang pada waktu yang tepat yakni saat bulan Purnama maka kamu bisa menikmati pemandangan pantai yang paling sempurna.
Selain itu menikmati indahnya sunset dari pantai ini juga sangat strategis karena keromantisan langit jingga akan terasa sepenuhnya dari tempat ini, ditemani dengan gulungan ombak yang cukup tinggi membuat suasana pantai semakin eksotis.
Pokoknya pemandangan – pemandangan spektakuler yang sudah kami jelaskan di atas memang layak membuatmu datang berkunjung, dan bisa menjadi spot foto terbaik.
Lokasi: Banjar Lumpang Telabah, Desa Sukawati, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar
***
Demikianlah ulasan dari kami tentang tempat wisata di Gianyar Bali yang bisa anda kunjungi saat liburan. Jangan lupa juga untuk membagikan artikel ini kepada yang lainnya agar semakin terkenal lagi potensi wisata di Gianyar oleh dunia.
Kalau masih kurang, silahkan cek selengkapnya: 24 Destinasi Wisata di Ubud