Air Terjun di Bali yang keren bisa menjadi alternatif liburan selain ke pantai. Pantai di Bali memang terkenal memiliki keindahan yang tiada duanya, tidak hanya wisatawan lokal saja yang liburan ke Bali. Wisatawan dari berbagai negara juga rela menghabiskan waktu liburan mereka ke pulau Dewata Bali.
Selain memiliki sederetan pantai dengan pasir putih yang menawan, siapa sangka ternyata Bali juga punya banyak air terjun nan eksotis dan sangat sayang untuk dilewatkan.
Bali merupakan salah satu lokasi wisata yang selalu menarik untuk dikunjungi. Tidak melulu tentang pantainya, Anda dapat menikmati keindahan air terjun di Bali dengan pesona yang tidak kalah indah.
Ada banyak air terjun yang bisa Anda pilih untuk berwisata bersama dengan sahabat atau keluarga. Di bawah ini beberapa rekomendasi air terjun tersebut yang wajib untuk dikunjungi.
Rekomendasi Air Terjun di Bali Terbaik
Kali ini Tempatwisataseru akan mengajak anda untuk liburan mengunjungi beberapa air terjun di Bali yang layak untuk kamu sambangi. Apa saja? Silahkan simak ulasan selengkapnya berikut ini:
1. Air Terjun Aling Aling
Saat menuju lokasinya, maka Anda akan disuguhkan dengan pemandangan air terjun dengan ketinggian 35 meter. Air terjun tersebut nantinya terlihat seperti terbelah menjadi dua.
Air terjun bagian kanan memiliki debit air yang lebih besar sehingga aliran airnya lebih deras dibandingkan yang kiri. Tentu saja hal tersebut membuatnya unik dan berbeda dari air terjun yang lainnya.
Tidak hanya itu, keberadaan air terjun ini sendiri dikelilingi oleh tebing-tebing yang cukup curam. Terdapat pula pepohonan yang cukup rimbun sangat khas dengan suasana air terjun pada umumnya.
Sementara pada bagian bawahnya terdapat cekungan dengan kedalaman hingga 4 meter. Anda bisa bermain-main di kolam air tersebut, berendam, hingga berenang.
Lokasi: Sambangan, Kec. Sukasada, Kabupaten Buleleng, Bali
2. Air Terjun Banyumala
Terletak di daerah Sukasada, Kabupaten Buleleng. Banyumala sendiri merupakan salah satu air terjun yang cukup luas. Pasalnya, air terjun tersebut terbentang sepanjang 20 meter. Nantinya pada bagian kanan dan kiri terdapat air terjun yang mengapit air terjun besar di bagian tengahnya.
Sementara itu, di bagian bawah tempat air jatuh terdapat lubang yang terbentuk secara alami. Adapun diameternya mencapai sekitar 15 meter sehingga terbentuklah sebuah kolam.
Kolam ini sendiri memiliki tinggi sekitar dada orang dewasa. Dengan begitu, Anda dapat memakainya untuk berenang dengan aman.
Lokasi: dasar lembah Desa Wanagiri, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng, Bali
3. Air Terjun Goa Rang Reng
Anda dapat mengunjunginya di daerah Bakbakan, Gianyar. Nantinya, air terjun yang satu ini mengalir dengan aliran air yang menyebar lewat udakan bebatuan yang cukup landai posisinya.
Sebelum menjadi tempat wisata secara umum, pada awalnya air terjun yang satu ini disakralkan bagi umat Hindu. Hal tersebut tidak lain karena hulu sungainya dipakai untuk membersihkan hal negatif. Untuk mengunjunginya sendiri Anda hanya perlu membayar sekitar Rp 5.000 saja.
Lokasi: Banjar Gitgit, Desa Bakbakan, Gianyar, Kabupaten Gianyar, Bali.
4. Air Terjun Leke Leke
Untuk menuju lokasi air terjun di Baliyang satu ini memang memerlukan perjalanan yang tidak mudah. Akan tetapi, tidak perlu khawatir karena nantinya pemandangan yang dilihat akan sangat menarik dan menakjubkan tidak kalah dengan air terjun yang lainnya.
Beberapa orang juga menyebut nama air terjun tersebut sebagai Kipuan Kebo yang artinya tempat minum kerbau.
Tidak hanya akan mendapatkan pemandangan air terjun yang indah, Anda juga akan menikmati bentuk dari sekitaran air terjun yang berbeda. Akan ada juga kolam kecil yang dikelilingi oleh pohon yang rindang.
Suasana tenang yang ada di area tersebut juga semakin membuat Anda betah untuk berlama-lama. Sangat cocok untuk merefresh pikiran setelah seharian beraktivitas.
Untuk sampai ke lokasi tersebut juga tidak terlalu sulit. Anda hanya perlu menempuh perjalanan sepanjang 500 sampai melewati jembatan bambu.
Jika sudah, maka ikuti saja jalan yang sudah ada disana. Kemudian, nantinya Anda perlu membayar tiket masuk sekitar Rp 20.000 saja.
Lokasi: Br. Kerobokan, desa Mekarsari, Kec. Baturiti, Kabupaten Tabanan – Bali
5. Air Terjun Tukad Cepung
Apabila Anda tidak ingin berjalan jauh untuk menuju lokasi air terjun, maka jangan lupa untuk mengunjungi Air Terjun Tukad Cepung yang satu ini. Tepatnya berada di daerah Tembuku, Bangli.
Lokasi tersebut dapat ditempuh dengan jarak sekitar 40 km saja dari Kota Denpasar. Anda bahkan dapat menuju ke lokasi kurang lebih 1 jam saja apabila tidak macet.
Lokasinya sendiri berada di Jl. Tembuku, Desa Penida Kelod, Tembuku, Kab. Bangli. Saat sampai di lokasi, maka Anda akan disuguhkan dengan pemandangan air terjun dengan ketinggian 15 meter. Dengan begitu, tentu saja pesonanya tidak kalah indah untuk dinikmati berlama-lama saat berlibur.
Tidak hanya itu saja, air terjun di Bali yang satu ini juga diapit oleh tebing-tebing yang mengelilinya. Adapun pemandangan lain yang cukup indah adalah adanya sinar matahari yang menembus masuk lewat lubang antara tebing tersebut.
Tidak hanya itu saja, di lokasi tersebut juga terdapat tempat untuk penyucian diri bagi mereka yang beragama Hindu. Untuk memasukinya, maka Anda hanya perlu membayar tiket masuk sekitar Rp 10.000 saja.
Lokasi: Banjar Penida Kelod, Desa Tembuku, Kecamatan Tembuku, Kabupaten Bangli, Provinsi Bali
6. Air Terjun Tegenungan
Pada dasarnya air terjun yang satu ini merupakan air terjun yang lokasinya paling dekat sehingga dapat diakses dari Bali Selatan. Tepatnya dapat Anda kunjungi di daerah Sukawati, Gianyar.
Sangat direkomendasikan bagi Anda untuk mengunjunginya karena air terjun tersebut sudah menyediakan fasilitas yang sangat lengkap sehingga tidak perlu khawatir.
Mulai dari area parkir, warung minuman dan makanan, cendera mata, dan masih banyak lagi lainnya. Tidak heran jika lokasi tersebut cukup ramai dikunjungi. Mulai dari wisatawan lokal hingga wisatawan mancanegara sekalipun. Tentu akan sangat rugi apabila tidak mengunjungi lokasi ini.
Nantinya, Anda akan disuguhkan dengan keindahan air terjun yang turun dari ketinggian 15 meter. Adapun debit airnya cukup deras terlebih apabila Anda mengunjunginya di musim hujan.
Pada dasar air terjunnya sendiri terdapat kolam yang dapat dimanfaatkan untuk berenang, bermain air, hingga berendam sesuai keinginan.
Lokasi: Desa Kemenuh, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, berjarak 30 km dari Kota Denpasar
Jangan lewatkan juga: 39 Tempat Wisata Kuliner Khas Bali
7. Air Terjun Kanto Lampo
Berada di daerah Beng, Gianyar Anda dapat mengunjungi wisata yang satu ini karena lokasinya yang lebih dekat dengan wilayah Bali Selatan.
Lokasi air terjun ini sendiri pada dasarnya berada di wilayah dataran rendah. Berbeda dengan kebanyakan air terjun lainnya yang umumnya berada di pegunungan.
Nantinya, Anda dapat menikmati keindahan air yang terjun dari ketinggian sekitar 15 meter. Adapun penampilan dari air tersebut terbilang cukup heboh pasalnya air yang jauh menuju bebatuan berbentuk terasering. Lokasi ini sendiri sangat cocok bagi Anda yang ingin menyukai tantangan.
Cobalah untuk menjelajahi bebatuan agar sampai pada tengah-tengah air terjun. Tidak ada salahnya juga untuk mengabadikan foto di lokasi tersebut.
Hanya saja, saat duduk atau berada di daerah tebing air tersebut maka perlu berhati-hati karena permukaan batu sudah ditumbuhi oleh lumut sehingga cukup licin dan dapat terpeleset.
Lokasi: Banjar Kelod Kangin, Desa Beng, Kecamatan Gianyar, Bali.
8. Air Terjun Wana Ayu
Anda bisa mengunjungi air terjun di Bali ini di daerah Padang Bulia, Buleleng tepatnya di Dusun Runuh Kubu. Air terjun ini sendiri memang memiliki letak yang cukup tersembunyi.
Lokasinya juga belum diketahui oleh banyak orang. Akan tetapi, tentu saja pesonanya tidak dapat diragukan lagi karena tidak kalah dengan keindahan air terjun yang lainnya.
Untuk akses menuju lokasinya sendiri terbilang cukup sulit. Anda perlu melalui jalanan setapak terlebih dahulu. Air terjun ini sendiri memiliki ketinggian mencapai 35 dengan aliran yang cukup deras.
Di bagian bawahnya sendiri terdapat kolam alami dengan ketinggian sekitar pinggang orang dewasa. Sangat cocok untuk bermain air, berendam, hingga berenang.
Lokasi: Desa Padangbulia, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng, Bali
9. Air Terjun Nungnung
Masih berada di Bali, air terjun yang satu ini nantinya akan jatuh pada ketinggian sekitar 50 meter. Tidak hanya itu saja air yang terjun juga terbilang memiliki debit air cukup deras.
Aliran air terjun tersebut bahkan dapat Anda rasakan dengan sangat sejuk dan juga segar. Terlebih letak air terjun ini juga berada di daerah dataran tinggi.
Tentu saja Anda akan lebih mudah dalam menikmati suhu yang sangat adem. Meski begitu, medan menuju ke lokasi tersebut terbilang cukup menantang. Untuk tiket masuk yang perlu dibayarkan cukup terjangkau.
Lokasi: banjar Nungnung, desa Pelaga, Kecamatan Petang, Kabupaten Bandung
10. Air Terjun Sekumpul
Anda dapat mengunjunginya di daerah Lemukih, Buleleng. Lokasi air terjun yang satu ini memang terbilang cukup tersembunyi.
Akan tetapi, apabila sudah menemui air terjunnya maka Anda akan terpesona dengan pemandangannya yang sangat menakjubkan. Air terjun ini sendiri memiliki 7 buah air terjun yang berkumpul dalam sebuah area sesuai dengan namanya.
Adapun setiap air terjun yang ada tersebut memiliki ketinggian yang sangat beragam mencapai 100 meter. Air terjun yang satu ini memang memiliki banyak julukan.
Salah satu diantaranya adalah Air Terjun Pemuatan. Sementara itu, wisatawan asing lebih mengenalnya dengan sebutan Seven Points Waterfall.
Untuk bisa sampai ke air terjun ini kamu mesti menyiapkan fisik yang prima, karena mesti berjalan kaki dari loket masuk melalui jalan setapak yang naik turun sejauh 300 meter yang ditambah dengan banyak tangga yang licin.
Lalu, trekking akan dilanjutkan dengan menyeberangi sungai yang kedalamannya setara dengan paha orang dewasa. Semua rasa lelah itu akan terbayar ketika sampai di lokasi air terjunnya.
Lokasi: Desa Sekumpul, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng. Lokasi wisata ini berada sekitar 85 Km dari bandara Ngurah Rai
11. Air Terjun Gitgit
Air terjun yang satu ini terbilang cukup tinggi, yakni sekitar 48 meter ketinggiannya. Nantinya, Anda akan mendapatkan suasana yang masih sangat asri dan alami.
Air terjun ini sendiri menawarkan pemandangan serta suasana yang sangat menakjubkan. Terlebih kawasan hutan yang ada di sekitarnya juga masih sangat alami.
Anda juga dapat menemui kicauan burung dan binatang lainnya. Hal yang tidak kalah seru adalah adanya 3 air terjun lain yang berdekatan.
Mulai dari Air Terjun Bertingkat, Air Terjun Colek Pamor, dan Air Terjun Kembar. Sangat cocok bagi Anda yang ingin menikmati wisata yang masih sangat alami. Terlebih bagi mereka yang suka hunting foto alam sekitar.
Untuk akses perjalanan menuju lokasi air terjun ini sendiri sudah cukup mudah dan bagus. Akan tetapi, tetap saja perlu berhati-hati karena lokasinya yang ada di pegunungan tinggi.
Terutama harus melewati jalan yang cukup berkelok-kelok. Akan tetapi tidak perlu khawatir karena harga tiket masuk yang perlu dibayarkan sangat terjangkau.
Lokasi: Desa Gitgit, Kecamatan Sukasada, Buleleng yang berjarak 11 km ke arah selatan dari Singaraja
12. Air Terjun Banyu Wana Amertha
Lokasinya terletak di daerah Wanagiri, Kabupaten Buleleng. Air terjun yang satu ini merupakan air terjun dengan aliran airnya yang bertumpuk-tumpuk.
Sangat cocok bagi Anda yang ingin berwisata sambil menikmati keindahan yang ada di daerah tersebut. Adapun mata airnya berasal langsung dari hutan lindung di daerah Wanagiri.
Tidak heran apabila Anda nantinya akan disuguhkan dengan air yang sangat sejuk, dingin, dan pastinya menyegarkan. Sangat cocok untuk berlama-lama di lokasi tersebut untuk bermain air.
Terdapat pula tebing-tebing yang dipenuhi dengan lumut merah sehingga menambah keindahan air tersebut itu sendiri.
Air terjun ini berjarak skeitar 63 km dari Denpasar menuju desa Wanagiri. Sesampai di parkiran, kamu tinggal menyusuri area parkir menuju ke perkebunan kopi.
Untuk harga tiket masuk, kamu cukup membayar sekitar Rp. 10.000 saja, kamu sudah bisa bermain di air terjun ini sepuasnya.
Lokasi: Desa Wanagiri, kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng, Bali
13. Air Terjun Peguyangan
Air terjun di Bali yang rekomended untuk anda kunjungi selanjutnya adalah air terjun Peguyungan yang ada di Batukandik, Nusa Penida.
Air terjun ini memiliki sesuatu yang unik untuk anda eksplore, dimana air terjun ini langsung terhubung dengan lautan. Air yang jatuh dari air terjun peguyangan ini langsung ke laut.
Selain itu, di sekitar air terjun ini juga terdapat mata air yang jernih yang dianggap suci oleh warga lokal, tetapi anda diizinkan jika ingin meminum air dari mata air suci ini.
Untuk bisa sampai ke air terjun ini para sobat traveler harus menyeberang pakai speed boat dari Sanur agar sampai ke Nusa Penida.
Nantinya, sesampainya di pelabuhan anda mesti melanjutkan perjalanan dengan mobil ke arah Selatan selama paling tidak 45 menit agar bisa sampai ke lokasi air terjun yang eksotis ini.
Perjalanan akan dilanjutnya dengan berjalan kaki, dimana wisatawan mesti menuruni ratusan anak tangga yang di cat berwarna biru.
Jangan lupa untuk mengabadikan momen ketika sedang menuruni anak tangga ya, karena anak tangga ini terlihat sangat instagramable. Mesti kamu jadikan background berfoto.
Meski harus menuruni ratusan anak tangga, kamu tidak akan merasa lelah karenanya, karena spot menuruni anak tangga ini begitu keren.
DI ujung tebing terdapat kolam yang bisa kamu jadikan tempat berendam sambil menikmati indahnya pemandangan samudra yang membiru di depan mata.
Lokasi: Desa Batu Kandik, Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Bali
14. Air Terjun Tibumana
Desa Apuan, Bangli juga punya air terjun kece yang layak untuk anda kunjungi. Nama air terjun tersebut adalah air terjun Tibumana yang letaknya hanya sekitar 30 km atau sekitar 1 hingga 1,5 jam berkendara dari Kota Denpasar.
Air terjun ini alamat lengkapnya terletak di desa Apuan kecamatan Susut kabupaten Bangli. Air terjun Tibumana ini punya ketinggian sekitar 20 meter. Air terjun ini terlihat sangat eksotis karena di sekelilingnya ditumbuhi oleh pepohonan yang rimbun.
Selain objek wisata berupa air terjun, dibalik air terjun ini ada sebuah gua unik yang menarik untuk kita susuri. Tetapi ternyata kegiatan susur gua ini saat ini dilarang.
Dari cerita masyarakat sekitar air terjun ini, gua tersebut merupakan jalan pintas untuk ke Pura Goa Raja Besakih. Warga juga yakin bahwa gua ini adalah lokasi tempat pesiraman niskala.
Tidak hanya dilarang untuk pengunjung, warga sekitar juga tidak berani masuk ke dalam gua ini, bukan hanya soal kepercayaan saja tetapi ada juga logis mengapa pengunjung tidak boleh masuk sebenarnya.
Untuk liburan ke air terjun tibumana ini wisatawan mesti mengeluarkan kocek sekitar Rp 10.000 saja per orang. Cukup murah meriah bukan?
Lokasi: desa Apuan, kecamatan Susut, kabupaten Bangli, Bali
15. Air Terjun Tembok Barak
Wisata air terjun di Bali selanjutnya adalah air terjun tembok barak yang lokasi tepatnya ada di Sukasada, Buleleng, Bali.
Dinamai air terjun tembok barak karena memang air terjun ini sangat unik, dimana air terjun tembok barak ini dikelilingi tebing-tebing yang berwarna merah. Sehingga dinamailah air terjun ini dengan nama Tembok Barak, karena Tembok berarti Dinding dan Barak artinya Merah, sesuai dengan namanya.
Lokasi air terjun tembok barak ini cukup tersembunyi, dimana letaknya di balik tebing. Bagi wisatawan yang tertarik mengunjungi air terjun mesti melakukan trekking sekitar 700 meter dari lokasi parkir dan melewati persawahan dan hutan.
Tidak hanya itu saja, medan yang kita lalui cukup menantang, dimana kita harus melewati jalan kecil yang dilewati tepat berada di sebelah jurang.
Buat anda yang ingin mengunjung air terjun ini sebaiknya mempersiapkan fisik terlebih dahulu ya, karena medan yang kita lalui sangat menantang.
Bagi sobat pecinta alam tentu ini tidak menjadi masalah bukan? Karena rasa lelah perjalanan akan terbayar ketika sampai ke lokasi air terjun ini. Untuk tiket masuk air terjun ini hanya Rp10.000 saja.
Lokasi: Gg. Cengkeh, Sambangan, Kec. Sukasada, Kabupaten Buleleng, Bali
16. Air Terjun Cemara
Masih di Kabupaten Buleleng, karena ada air terjun Cemara yang sangat indah yang memiliki ketinggian sekitar 25 meter. Letak air terjun ini ada di Sambangan, Buleleng. Air terjun cemara ini memiliki tingkatan-tingkatan dengan debit air yang cukup besar.
Air terjun cemara ini punya mitos yang berkembang sampai sekarang, dimana nama air terjun ini sendiri diambil dari banyaknya pohon cemara tumbuh di sekitar lokasi, tetapi ada juga yang mengaitkan dengan mitos soal asmara.
Menurut mitos tersebut, jika ada pasangan datang ke air terjun Cemara, katanya hubungan mereka bisa langgeng. Namun ini tentu saja mitos, tidak dijamin kebenarannya.
Air terjun ini memiliki pemandangan indah yang bakal menghipnotis siapa saja. Kalau ke air terjun cemara ini jangan lupa untuk bawa pakaian ganti ya, karena anda pasti tidak tahan untuk nyebur ke dalam kolam yang seru untuk basah-basahan.
Lokasi: Desa Sambangan, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali
17. Air Terjun Jembong
Masih di Sukasada, Buleleng, ada juga air terjun Jembong yang tidak kalah indahnya dengan air terjun cemara. Air terjun ini sendiri memiliki dua tingkatan, dimana untuk tingkat pertamanya memiliki tinggi sekitar 15 meter .
Air terjun tingkat pertama ini punya aliran air yang trapping seperti Air Terjun Kanto Lampo. Para pengunjung bisa menikmati guyuran air dibawah tingkat pertama ini.
Kemudian untuk tingkatan yang kedua, air terjun ini punya kolam alami sedalam 1 meter dibawahnya yang bisa digunakan untuk berendam atau bermain air sepuasnya.
Lokasi air terjun Jembong ini ada di atas bukit, sehingga untuk bisa sampai kesini, kamu mesti trekking sekitar 200 meter dari area parkir melalui jalan setapak dan tangga yang sudah cukup aman.
Tiket masuk ke tempat ini gratis, namun kamu hanya dimintai sumbangan seikhlasnya ketika pos penjagaan tiket. Itu namanya gratis ga ya?
Lokasi: Desa Ambengan, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng
18. Air Terjun Munduk
Berikutnya ada air terjun munduk yang lokasinya ada di Munduk, Buleleng. Air terjun ini terlihat sangat cantik dan menawan.
Tidak cuma enak dipandang, air terjun munduk ini konon juga memiliki khasiat untuk kesehatan lho. Karena air terjun ini memiliki kandungan belerang yang bermanfaat untuk mengobati berbagai penyakit kulit.
Air terjun ini diapit oleh tebing raksasa yang diselimuti dengan pepohonan lebat. Sehingga dari jauh, air terjun ini begitu instagenik.
Lokasi: Desa Munduk, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng, Bali
19. Air Terjun Melanting
Masih ada di Munduk, Buleleng, ada juga air terjun Melanting yang juga memiliki keindahan yang luar biasa, seperti halnya air terjun munduk tadi.
Air terjun melanting sendiri punya ketinggian sekitar 20 meter dan memiliki suasana yang masih terjaga keasri annya serta udara yang sejuk sekaligus menyegarkan.
Untuk anda yang datang kemari jangan khawatir kelaparan ya, karena di dekat air terjun ini terdapat beberapa restoran atau warung makan yang siap mengganjal perutmu saat lapar.
Untuk sampai ke lokasi air terjun ini, kamu mesti berjalan kaki kurang lebih setengah kilo meter. Nantinya di sepanjang jalan anda akan disuguhi hamparan kebun kopi dan cengkih serta rimbunnya pepohonan.
Untuk tiket masuk air terjun ini kamu cukup membayar Rp 5000 untuk orang dewasa dan Rp 2000 untuk anak-anak.
Lokasi: Desa Munduk, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng, Bali
20. Air Terjun Dusun Kuning
Air terjun di Bali yang rekomended untuk anda kunjungi selanjutnya adalah air terjun dusun kuning yang terletak di Taman Bali, Bangli.
Air terjun ini masih belum terjamah, karena lokasinya yang agak tersembunyi. Dimana untuk sampai ke air terjun ini wisatawan mesti berjalan melewati jalan setapak sepanjang 500 meter yang masih berupa undak-undakan dari tanah dan bebatuan. Anda mesti ekstra hati-hati karena turunan-nya agak licin, sempit, dan kecil.
Bagi wisatawan yang mau liburan ke air terjun ini mesti membawa bekal sendiri karena belum ada warung makan di sekitar lokasi.
Ketinggian air terjun ini sekitar 25 meter dan airnya berasal dari mata air pegunungan. Sehingga terasa sangat sejuk sekaligus menyegarkan.
Lokasi: Desa Kawan, Kecamatan Bangli, Kabupaten Bangli, Bali
21. Air Terjun Kroya
Berikutnya ada air terjun kroya yang lokasinya ada di Desa Sambangan, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng, Singaraja, Bali.
Air terjun ini menawarkan suasana alam yang masih sangat asri dan alami, airnya jernih sehingga enak buat bermain air.
Air terjun ini sendiri punya ketinggian kurang lebih 12 meter dan bebatuan yang halus. Disini sangat seru sekali untuk bermain perosotan.
Buat anda yang suka dengan hal yang menantang maka anda bisa mencoba main perosotan alami disini. Namun, tetap jaga keamanan ya, pakailah alat pelindung kepala untuk jaga-jaga.
Lokasi: Desa Sambangan, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng, Singaraja, Bali
22. Air Terjun Pantai Melasti, Tanah Lot
Selanjutnya, air terjun pantai melasti ini juga bisa kamu masukkan dalam list kunjungimu selanjutnya. Air terjun yang letaknya ada di tepi pantai ini letaknya ada di Tanah Lot.
Air terjun ini menawarkan pemandangan indah, apalagi letaknya di tepi pantai, ditambah lagi pasir lembut dan batu-batu karang yang menambah keindahan air terjun.
Air terjun melasti ini ukurannya tidak terlalu besar. Jika kita lihat sekilas mirip air terjun di Jogja yang bernama air terjun pantai Jogan.
Lokasi: Jalan Tanah Lot, Beraban, Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan, Bali
23. Air Terjun Yeh Mempeh
Air terjun yeh mempeh ini masih jarang dikunjungi, bisa dibilang masih perawan. Letak air terjun ini ada di di desa Les, kecamatan Tejakula, kabupaten Buleleng.
Alasan masih jarang wisatawan yang datang adalah karena letaknya yang tersembunyi . Letaknya jauh dari pusat kota Denpasar maupun Singaraja. Sehingga jarang wisatawan yang datang kesini.
Jalanan menuju ke air terjun yeh mempeh ini cukup bagus. Begitu sampai di lokasi kamu bakal disuguhkan oleh pemandangan indah berupa air terjun dengan ketinggian sekitar 30 meter.
Lokasi: desa Les, kecamatan Tejakula, kabupaten Buleleng
24. Air Terjun Blemantung
Air terjun di Bali selanjutnya adalah air terjun Blemantung. Lokasi air terjun ini ada di Desa Pujungan, Kecamatan Pupuan, Kabupaten Tabanan, Bali.
Akses jalan menuju lokasi terbilang sudah cukup baik, kita akan melewati jalan aspal yang bagus hingga jalan setapak. Siapkan fisik ya, karena kita akan sedikit trekking jalanan setapak.
Air terjun ini punya ketinggian kurang lebih 50 meter, dan diapit oleh dua tebing hingga perkebunan kopi, Air Terjun Blemantung tampak begitu eksotis. Anda bisa mandi-mandi bawahnya karena ada sebuah kolam jernih yang akan membuat siapa saja akan betah berlama-lama bermain air disini.
Lokasi: Desa Pujungan, Kecamatan Pupuan, Kabupaten Tabanan, Bali
25. Air Terjun Lemukih
Air terjun lemukih ini terletak di Desa Lemukih, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng, Bali. Air terjun ini memiliki keunikan karena terdapat 3 buah terjunan / aliran air. Anda dapat menjumpai satu buah air terjun yang ditemani dua air terjun kecil dengan ketinggian yang berbeda.
Untuk mencapai lokasi air terjun ini sangat mudah karena kita hanya berjalan kaki menyusuri jalan setapak sejauh 200 meter dari Jalan Desa Lemukih maka Anda akan menemukannya.
Lokasi: Desa Lemukih, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng, Bali.
26. Air Terjun Carat
Air Terjun Carat yang terletak di Desa Tamblang, Kecamatan Kubutambahan, Kabupaten Singaraja ini terdiri dari 2 buah air terjun. Satu buah air terjun yang lumayan besar dan satunya lagi air terjun yang lebih kecil.
Keduanya mempunyai pesoana keindahan yang mengagumkan. Namun, Anda tak bisa mendekati air terjun yang besar karena lokasinya berada di tebing yang sangat curam. Anda hanya bisa memandangnya dari kejauhan dan memotretnya.
Lokasi: Desa Tamblang, Kecamatan Kubutambahan, Kabupaten Singaraja
27. Air Terjun Juwuk Manis
Air terjun di Bali berikutnya adalah air terjun juwuk manis yang hanya punya ketinggian sekitar 4 meter saja. Meski air terjun ini terbilang mini, tetapi menawarkan pemandangan nan eksotis.
Air terjun ini sendiri punya 2 buah aliran air terjun kecil yang berdampingan. Di bagian bawah air terjun ada kolam kecil dengan air yang jernih dan segar.
Untuk anda yang tertarik mengunjungi air terjun ini silahkan langsung saja meluncur ke Dusun Juwuk Manis, Desa Manggissari, Kecamatan Pekutatan, Kabupaten Jembrana.
Siapkan fisik anda sebelum berangkat ya karena kamu mesti menyusuri jalan setapak sejauh kurang lebih 1 km dari tempat parkir. Letak air terjun ini sekitar 75 km dari Denpasar.
Untuk anda yang berangkat dari Denpasar, silahkan pilih rute ke Negara/Gilimanuk. Setelah sampai di perempatan Desa Pangyangan (di samping Balai Desa Pangyangan, sekitar 67 km dari Denpasar), beloklah ke kanan dan ikuti jalan tersebut sampai tiba di tempat parkir Air Terjun Juwuk Manis, di dekat LPD Juwuk Manis.
Lokasi: Dusun Juwuk Manis, Desa Manggissari, Kecamatan Pekutatan, Kabupaten Jembrana
28. Air terjun Bunutin
Berikutnya ada air terjun bunutin yang lokasinya ada di Desa Bunutin, Kintamani, Kabupaten Bangli. Untuk bisa sampai kesini butuh perjuangan ekstra.
Karena medan yang akan kita tempuh cukup berat. Kita mesti menempuh perjalanan yang terdiri dari jurang curam yang rawan longsor. Meskipun demikian, air terjun ini selalu menjadi lokasi idaman para traveler. Keindahan alamnya memesona dan tampak masih alami.
Lokasi: Desa Bunutin, Kintamani, Kabupaten Bangli
29. Air Terjun Colek Pamor
Air terjun colek pamor juga layak anda masukkan ke dalam bucket list untuk destinasi liburan kamu selanjutnya. Air terjun ini sendiri lokasinya dekat dengan air terjun Gitgit.
Letaknya ada di Desa Gitgit, Kabupaten Buleleng. Sebelum anda memutuskan untuk mengunjungi air terjuni ini sebaiknya siapkan stamina yang fit karena harus melalui jalanan setapak untuk menuju ke sana. Buat kamu yang suka berpetualang mengunjungi air terjun ini bakal terasa sangat menyenangkan.
Lokasi: Desa Gitgit, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng
30. Air terjun Yeh Mampeh
Rekomendasi air terjun di Bali yang terakhir dari kami adalah air terjun Yeh Mampeh yang ada di Desa Les, Tejakula Kabupaten Buleleng. Arti dari nama air terjun ini sendiri adalah Yeh Mampeh air terjun terbang.
Dinamakan air terjun terbang sendiri dikarenakan air terjun yang memiliki ketinggian sekitar 30 meter ini ketika jatuh ke bawah terlihat seperti terbang.
Terdapat 3 buah tingkatan dari air terjun Yeh Mampeh ini, untuk tingkatan yang paling bawah sendiri biasanya paling mudah diakses wisatawan. Sementara untuk dua tingkatan di atasnya masih sangat susah untuk dijamah karena medannya terjal dan curam.
Lokasi: Desa Les, Kecamatan Tejakula, Kabupaten Buleleng, Bali
***
Itulah beberapa air terjun di Bali yang bisa Anda kunjungi bersama dengan sahabat atau keluarga terdekat. Pastikan untuk memilih berbagai air terjun yang sudah disebutkan di atas sebagai destinasi wisata liburan yang sangat menyenangkan.
Dengan begitu, liburan dapat dilakukan dengan suasana yang masih sangat asri, alami, dan pastinya indah dipandang. Jadi, wisata air terjun mana yang akan Anda kunjungi?
Kunjungi juga: Tempat Wisata di Karangasem Bali Terbaru
