Makanan Khas Bali – Siapa yang tidak kenal dengan pulau dewata Bali? Pulau dewata Bali memiliki banyak sekali potensi baik dari segi budaya, wisata pantai, wisata kuliner dan wisata alam lainnya. Keindahan Bali sudah sangat dikenal oleh masyarakat dunia.
Bahkan sebagian wisatawan yang datang ke Bali tidak mengenal negara Indonesia itu sendiri. Mereka justru lebih mengenal Bali.
Bali terkenal memiliki objek wisata pantainya yang indah, pasir pantainya putih, serta airnya yang sangat bening, sebening kristal. Tidak heran kalau wisatawan dari berbagai berbagai penjuru Indonesia bahkan dunia ingin menikmati liburan di Bali.
Tidak hanya wisata dewasa, pelajar juga banyak yang datang liburan ke Bali dengan menggunakan berbagai jasa tour Bali. Dengan menggunakan bus mereka datang jauh-jauh dari berbagai penjuru Indonesia ingin menikmati keindahan pulau dewata Bali, terutama pantainya yang sangat terkenal.
Memang, Bali menjadi surganya dunia. Jika anda datang ke Bali, jangan lupa untuk mencoba makan khas Bali yang terkenal sangat lezat. Bagi Anda yang muslim Anda harus lebih memilih makanan khas Bali yang akan anda nikmati. Karena beberapa makanan khas Bali ada yang terbuat dari daging babi.
Nikmati juga 15 Aktivitas Seru di Tanjung Benoa Bali
39 Makanan Khas Bali yang Wajib Anda Coba
Berikut Tempatwisataseru.com rangkum ada 39 makan khas Bali yang wajib anda cobain saat liburan kesini, apa saja? Simak berikut ini:
1. Blayag Raja
Makanan khas Bali yang pertama adalah Blayag. Kuliner yang satu ini merupakan makanan khas Bali tepatnya di Buleleng. Memang kuliner ini kini agak sulit ditemui.
Kuliner ini menjadi agak langka karena ‘kalah’ dengan persaingan kuliner lainnya, apalagi kuliner western.
Padahal rasa Blayag sangat enak. Nasi Blayag yang terbuat dari ketupat menambah sensasi lezatnya makan.
Akan lebih nikmat lagi saat menikmati Blayag ditambah dengan kacang komak. Kini, Blayag mulai kembali dijajakkan terutama untuk wisatawan yang liburan kesini. Blayag raja memiliki komposisi berupa sayuran yang kemudian disiram dengan bumbu khusus yang sangat lezat.
2. Lontong Jukut Serapah
Makanan khas Bali selanjutnya adalah lontong jukut serapah. Nama makanan ini tentu sangat tidak enak didengar bagi masyarakat melayu.
Namun, berbeda dengan masyarakat Bali. Lontong yang satu ini menjadi salah satu kuliner Bali favorit yang tidak boleh anda lewatkan kalau liburan kesini.
Berbeda dari lontong pada umumnya, lontong jukut Serapah memiliki bentuk segitiga dan berukuran lebih besar, ada juga yang bentuknya bulat lonjong.
Lontong dipotong kecil-kecil dan disajikan bersama dengan berbagai macam sayuran yang telah direbus seperti bayam, nangka, pepaya, daun singkong, dan bunga pisang (jantung pisang). Kemudian disiram dengan kuah kental. Kuah lontongnya namanya telengis (hasil sampingan minyak kelapa dan santan kelapa yang direbus)
Penasaran? Lontong ini menjadi menu sarapan yang bisa mesti anda cobain saat di Bali.
3. Nasi Tepeng Khas Bali
Nasi Tepeng merupakan salah satu makanan khas Bali khususnya daerah Gianyar. Makanan tradisional ini memiliki citarasa pedas menggoyang lidah.
Wajib dicoba oleh pecinta masakan pedas. Diramu dengan menggunakan berbagai rempah dan disajikan dengan sayur-sayuran seperti terong, kacang merah, kacang panjang, daun kelor, nangka muda dan kelapa parut membuat nasi tepeng semakin nikmat.
Biasnaya, nasi tepeng disajikan menggunakan daun pisang, ini menambah kesan alamni dan bisa menambah selera makan kita.
4. Serombotan Khas Bali
Serombotan merupakan makanan khas Bali yang mirip dengan urap kalau bagi orang jawa. Bagi masyarakat jawa tentu sudah tidak asing lagi dengan urap, kalau bagi masyarakat Bali mereka lebih mengenal Seombotan.
Serombotan sendiri terbuat dari berbagai jenis sayuran yang dicampur menjadi satu. Biasanya sayuran yang digunakan berupa bayam, buncis, kangkung, kacang panjang, terong, touge, dan pare.
Nah, yang berbeda adalah bumbu yang diberikan, yaitu kalas. Kalas sendiri merupakan santan yang dicampurkan dengan kunyit tumbuk, bawang merah, lengkuas, bawang putih, kencur dan ketumbar.
Kalau anda tertarik untuk mencoba makanan khas Bali yang satu ini datang saja ke Singaraja. Anda bisa menemukan Serombotan dengan mudah di Singaraja. Selain di Singaraja, beberapa rumah makan berlabel Singaraja yang ada di seputaran Denpasar dan Kuta juga menyajikan menu ini.
5. Rujak Kuah Pindang Khas Bali
Makanan khas Bali selanjutnya adalah rujak Pindang. Rujak Pindang? Wah kok jadi kayak nama masakan ikan ya?
Rujak ini paling mantap kalau disantap sambil menikmati pemandangan pantai yang ciamik. Rujak pindang sendiri mirip-mirip dengan rujak pada umumnya, terbuat dari aneka buah-buahan yang asam dan manis, seperti buah bengkuang, kedondong, pepaya, belimbing, mentimun dan buah lainnya kemudian dipotong kecil-kecil.
Untuk kuahnya sendiri, rujak pindang dicocol atau disiram dengan bumbu rujak biasa dan kuah kaldu yang terbuat dari ikan, terasi, garam, dan cabai.
Pasti anda sudah tidak sabar lagi untuk menikmati rujak pindang bukan? Untuk ibu hamil sangat cocok sekali mencoba rujak pindang ini. Silahkan cobain aja langsung.
6. Sate Lilit Khas Bali
Siapa sih yang tidak suka makan sate? Sate bisa kita temui hampir di semua daerah di Indonesia. Masing-masing daerah terkadang memiliki citarasanya masing-masing. Kalau sate yang paling terkenal adalah sate Padang.
Nah, kalau anda ke Bali jangan lupa untuk mencoba sate lilit yang merupakan makanan khas Bali yang sangat enak. Nama sate ini cukup unik karena cara pembuatannya dengan melilitkan daging yang dicincang halus setelah itu baru kemudian dibakar.
Untuk daging sate lilit sendiri menggunakan ikan tengiri, pastilah mahal. Karena ikan tenggiri sendiri memiliki harga di atas harga ikan lainnya.
Di Bali sendiri ada banyak penjual sate lilit, banyak warung hingga restoran yang menyediakan menu sate lilit makanan khas Bali ini. Anda bisa menemukan sate ini di rumah makan khas Bali, restoran, pasar tradisional, maupun pedagang makanan pinggir jalan. Bahkan restoran terkenal seperti Bebek Tepi Sawah juga menghidangkan menu ini.
7. Ayam/Bebek Betutu Khas Bali
Ayam atau Bebek betutu merupakan makanan khas Bali yang paling populer, baik untuk wisatawan lokal maupun wisatawan mancanegara yang liburan kesini.
Makanan khas Bali yang satu ini menjadi kuliner wajib yang tidak boleh anda lewatkan. Anda pasti akan puas makan ayam atau bebek betutu, karena anda akan disajikan ayam atau bebek utuh di panggang yang sebelumnya pada bagian perutnya telah diisi dengan berbagai macam bumbu.
Meskipun biasanya ayam betutu disajikan pada saat ada upacara keagamaan, namun masakan khas Bali satu ini menjadi menu makanan mewah yang disajikan di restoran-restoran terkenal. Bagi yang mencobanya secara langsung bisa ke Ayam Betutu Men Tempeh di Gilimanuk atau bisa juga ke Men Weti di Sanur Bali.
Bagaimana? Anda sudah tidak sabar lagi ingin mencoba kenikmatan ayam atau bebek betutu?
8. Bagiak Khas Bali
Kalau anda mencari makanan ringan atau cemilan khas Bali, Bagiak adalah salah satunya. Kuliner Bali yang satu ini sangat cocok untuk dijadikan cemilan atau oleh-oleh pulang nanti.
Bagiak sendiri dibuat menggunakan tepung sagu dan biasanya dijadikan sebagai oleh oleh khas Bali. Bagiak memiliki rasa yang agak manis dan tekstur yang renyah. Dilihat sekilas, bagiak berbentuk bulat panjang kurang lebih sejempol orang dewasa. Pertama dipegang akan terasa keras, tapi saat mulai masuk ke mulut akan mulai kres kres renyahnya lama pecah dan lembek.
Saat ini bagiak ditawarkan dengan bermacam rasa seperti jahe, kacang, susu dan kayu manis. Paling nikmat menimati bagiak saat sore hari bersama dengan kopi hangat.
Kira-kira anda suka rasa apa?
9. Kacang Asin Khas Bali
Kacang asin menjadi makanan khas Bali lainnya yang bisa anda jadikan sebagai cemilan atau oleh-oleh untuk tetangga atau kerabat saat pulang nanti.
Kalau kacang pada umumnya hanya gurih, kalau kacang khas Bali ini agak sedikit berbeda karena rasa asinnya.
Kacang Asin ini bisa anda temukan di berbagai toko oleh-oleh yang ada di Bali.
Kalau anda tertarik untuk mencobanya silahkan saja datang ke pusat oleh-oleh, kalau anda penasaran mengenai cara membuatnya anda bisa menanyakan kepada penjual, kira-kira dimana kita bisa menemukan pembuatnya.
10. Lawar Kuwir Khas Bali
Makanan khas Bali selanjutnya adalah lawar kuwir. Kuliner ini sangat digemari oleh wisatawan yang liburan ke Bali. Makanan yang terbuat dari campuran sayur-sayuran dan daging cincang yang di ramu khusus menggunakan bumbu khas Bali.
Bagi anda muslim, perhatikan sebelum mengkonsumsinya karena sebagian penjual menggunakan campuran daging babi, namun juga bisa menggunakan bebek entog (kuwir) juga menjadi daging alternatif yang di favoritkan oleh masyarakat Bali.
Cara membuat lawar kuwir yaitu dengan mencincang daging entog kemudian dicampur dengan potongan-potongan sayur kacang panjang dan parutan kelapa serta dilumuri bumbu Bali. Biasanya, menikmati kuliner ini dengan nasi putih hangat bersama sate lilit, kacang tanah, suwiran Ayam Betutu, dan semangkok jukut ares (sayur batang pisang), pasti tambah jos.
11. Nasi Campur Ayam Bali
Nasi campur ayam juga menjadi salah satu makanan khas Bali yang tidak boleh anda lewatkan. Nasi campur ayam menjadi perpaduan banyak makanan khas Bali seperti sate lilit, suwiran ayam sisit bumbu Basa Genep Bali, sayur urap, dan lawar ayam siap untuk disantap menemani nasi putih hangat. Wah jadi berapa in one ya? Semuanya dicampur jadi satu menjadi nasi campur ayam.
Akan tambah nikmat lagi kalau menikmati nasi ini dengan menambahkan sambel matah dan sambel embe khas Bali.
Masing-masing rumah makan atau restoran di Bali menyajikan lauk dan tampilan yang berbeda, misalnya ada yang menghidangkannya dengan ayam betutu, telur sambal tomat, kulit ayam goreng, daun umbi pedas, ikan pindang, maupun taburan kacang tanah goreng.
Kalau membayangkannya pasti membuat air liur mengembang.
12. Nasi Jinggo Khas Bali
Nasi jinggo menjadi makanan khas Bali selanjutnya yang wajib anda cobain. Nasi Jinggo menjadi salah satu kuliner favorit karena selain harganya murah meriah, rasanya sangat enak dan pedas.
Penyajian nasi Jinggo sangat alami sekali, menggunakan daun pisang, menambah selera makan kita. Satu lagi, nasi jinggo terkenal dengan rasanya yang pedas, sangat cocok untuk anda penggemar masakan pedas.
Biasanya, nasi jinggo akan dipadukan dengan daging ayam suwir, mie goreng, dan tempe goreng. Kamu tidak akan merasa kenyang dengan hanya menyantap satu bungkus Nasi Jinggo.
Untuk dapat menikmati seporsi nasi jinggo kita hanya mengeluarkan uang Rp. 3000 sampai Rp 5000 saja. Sangat murah sekali bukan?
Dengan porsi kecil sangat pas untuk sekali santap, untuk pria biasanya kurang satu porsi, tenang anda bisa nambah kok, tidak perlu malu karena memang biasanya banyak yang minta nambah. Buat anda yang tertarik mencoba nasi Jinggo kamu bisa menemukannya dengan mudah dipinggir jalan. Biasanya pedagang nasi jinggo ini akan membuka stand kecil dan se adanya di pinggir jalan
13. Tum Ayam Khas Bali
Satu lagi makanan khas Bali yang berbahan dasar ayam, tum ayam. Kuliner yang satu ini mirip dengan kuliner orang jawa, pepes.
Cara membuatnya juga sama seperti pepes. Pertama, bahan-bahan dicincang, termasuk ayamnya, kemudian dibungkus dengan menggunakan daun pisang, dan selanjutnya dikukus hingga matang.
Sangat mirip sekali dengan pepes bukan? Anda juga bisa mencobanya di rumah.
Namun yang spesial adalah bumbu dari Tum Ayam yang terdiri campuran santan dengan berbagai rempah-rempah seperti bawang, lengkuas, jahe, kencur dan lain sebagainya.
14. Jaja Wajik Khas Bali
Jaja wajik bisa menjadi oleh-oleh khas Bali yang bisa anda bawa pulang untuk buah tangan. Jajanan tradisional khas Bali ini masih tetap eksis dan kita bisa menemukannya dengan mudah di berbagai toko penjual oleh-oleh di Bali.
Kue ini juga masih sangat digemari oleh masyarakat Bali khususnya, karena rasanya yang manis dan legit. Sedikit informasi untuk Anda, jaja adalah istilah dalam bahasa Bali yang artinya jajan atau panganan.
Jaja wajik ini juga biasanya selalu ada saat acara pernikahan, karena sangat cocok untuk dijadikan sebagai camilan.
Bagaimana? Anda tertarik untuk membawanya sebagai buah tangan?
15. Jaja Bendu Khas Bali
Satu lagi makanan khas Bali yang bisa anda cobain, yaitu Jaja Bendu. Jajanan ini berasal dari Jembrana Bali.
Jajanan tradisional ini juga masih digemari dan eksis hingga kini. Kue ini bisa dibilang sangat sederhana. Namun, bahan-bahannya yang simpel itu yang justru bikin banyak orang ketagihan.
Cara membuatnya juga terbilang cukup mudah, hanya dibungkus dengan daun pisang dan dibuat dari tepung ketan yang diisi campuran parutan kelapa dan gula Bali. Selain disajikan sebagai teman minum kopi atau teh, Jaja Bendu juga sering disajikan dalam berbagai upacara manusa yadnya.
Bahkan, kue ini juga sering muncul di acara-acara resmi di instansi pemerintahan di Bali. Bagaimana? Anda tertarik untuk mencobanya?
16. Rujak Bulung Khas Bali
Satu lagi makanan khas Bali berupa rujak, yaitu rujak Bulung. Rujak ini sangat anti mainstream, berbeda dari ruajk-rujak lainnya karena terbuat dari rumput laut.
Wah, rujak kok dari rumput laut ya? Bulung sendiri berarti rumput laut. Rujak kini sangat diminati karena mengandung banyak serat yang sangat baik untuk kesehatan pencernaan.
Selain kaya akan serat, rumput laut juga dapat membantu mendetoks tubuh dengan kandungan klorofilnya yang tinggi. Untuk membuat makanan tradisional ini, kita membutuhkan yang namanya Bulung Boni. Boni adalah jenis rumput laut yang biasa digunakan untuk membuat menu rujak unik ini.
Agar rasanya jadi lebih nikmat, rujak ini ditambah parutan kelapa yang sudah dibakar terlebih dulu. Lalu diberi parutan lengkuas dan bumbu yang sudah diulek.
17. Tipat Cantok Khas Bali
Tipat cantok bagi orang di luar Bali mungkin masih sangat asing terdengar, kuliner khas Bali ini cukup unik dan sangat mudah kita temukan di seluruh wilayah Bali. Bahkan, Anda bisa memilih tipat cantok versi warung sederhana atau hotel berbintang. Namun tentu saja, isian dan bumbunya sama saja. Hanya mungkin penyajiannya saja yang berbeda.
Dalam bahasa Bali, tipat memiliki arti ketupat, sementara cantok berarti diuleg atau dihaluskan. Untuk isiannya, tipat cantok biasanya memakai kacang panjang, tauge, dan kangkung. Agar rasanya semakin nikmat, sayur dan tipat yang sudah ditata di piring akan disiram dengan bumbu kacang.
18. Godoh Gedang Khas Bali
Dari namanya kita sudah tahu kira-kira makanan apa ini, bukan? Ya, Godoh Pisang merupakan salah satu makanan khas Bali yang berbahan dasar pisang.
Godoh Gedang adalah pisang goreng khas Bali yang kamu bisa nikmati dengan gula kayu manis atau krim segar. Biasanya, suka dijadikan sebagai makanan snack untuk mengisi waktu libur kamu. Makanan ini diperkenalkan ke Bali pada abad 16 oleh Portugis. Biasanya, pisang yang digunakan adalah pisang belur yang digoreng. Lezat deh.
19. Bubur Injin Khas Bali
Bubur ketan hitam yang nikmat juga bisa kamu temukan di Bali, namanya Bubur Ijin. Bubur ini bisa anda jadikan dessert special untuk anda dan keluarga.
Dibuat dari beras hitam dan diberi santan dengan potongan nangka. Nah, kalau kamu mau mencicipi yang paling enak di Bali, kamu bisa ke Kafe Batan Waru di Kuta, Bali.
Menu ini juga menjadi salah satu menu andalan untuk sarapan dan mengganjal perut sehabis mandi-mandi di pantai.
20. Bubur Mengguh Khas Bali
Satu lagi makanan khas Bali berupa bubur yang layak anda coba, yaitu bubur mengguh. Bubur ini berasal dari daerah Bali utara (Buleleng) yang sering disajikan saat upacara adat.
Bubur mengguh terbuat dari beras dan santan yang disajikan dengan ayam suwir yang dibumbui lalu disiram kuah ayam kental dan urap sayur yang disajikan terpisah.
Citarasanya sangat komplit, perpaduan gurih dan agak pedas dengan renyahnya sayur urap.
Kuliner yang satu ini menjadi pangan wajib tidak boleh dilewatkan saat liburan ke Buleleng.
Tidak lengkap rasanya kalau ke Bululeng tanpa mencoba bubur Mengguh yang nikmat.
21. Komoh Khas Bali
Komoh merupakan makanan sejenis sup berkuah yang ditambah dengan berbagai daging, baik itu daging ayam, daging itik, daging entog, daging penyu sampai daging babi.
Untuk muslim, sebaiknya anda memastikan terlebih dahulu Komoh yang anda santap. Selain isisn daging, komoh juga bisa berisi kulit dan hati hewan tersebut.
Dengan cita rasa yang nikmat karena bumbu-bumbu yang diracik dengan pas, membuat komoh menjadi salah satu kuliner yang waib kamu cobain saat liburan di Bali.
Komoh disajikan dalam mangkok kecil dan cara mengkonsumsinya adalah bisa langsung mangkok yang berisi komoh didekatkan ke mulut dengan tangan kemudian komoh tersebut di minum dan bisa juga dengan menggunakan sendok makan.
22. Jukut Ares Khas Bali
Jukut ares merupakan kuliner khas Bali yang sangat unik, karena berbahan dasar pohon pisang yang masih muda yang kira-kira besarnya selengan orang dewasa yang diiris-iris tipis.
Untuk membuat makanan khas Bali ini, bumbunya menggunakan bumbu lengkap Bali alias Base Gede, sedangkan untuk daging campurannya bisa menggunakan berbagai macam daging.
Bisa daging ayam, mentok (paling enak), bisa juga menggunakan daging Babi.
Maka dari itu, bagi umat islam, anda sebaiknya bertanya kepada penjual terlebih dahulu, kira-kira dagingnya daging apa.
Rasa jukut ares yang khas membuat panganan sederhana ini cukup diminati.
23. Nasi Sela (Ubi) Khas Bali
Makanan khas Bali yang selanjutnya adalah nasi sela atau nasi ubi jalar. Panganan ini sangat terkenal di kawasan pedesaan di Bali, namun kini tidak hanya masyarakat pedesaan saja yang menyukai sela, bahkan masyarakat kota juga menyukainya.
Rasa yang ditawarkan benar-benar spesial. Campuran antara nasi dan sela bisa memberikan cita rasa khas, selain juga kaya manfaat bagi kesehatan.
Dengan metode pengolahan yang lebih modern dan maju, bisa menyajikan nasi sela dalam rasa paket yang lebih enak. Nasi sela banyak disuguhkan dalam nasi bungkus, nasi jinggo ataupun di restoran-restoran khas bali.
24. Be Pasih Mesambel Matah
Makanan khas Bali selanjutnya adalah be pasih mesambel matah. Wah, sulit juga ya nama makanan yang satu ini. Arti dari namanya yaitu ikan laut sambal mentah. Oh ternyata ikan laut sambal mentah ya. Ya, be pasih mesambel matah merupakan sajian kuliner khas bali, dimana ikan laut segar yang telah diberi aneka bumbu akan dipanggang hingga matang. Ikan ini akan terasa lebih lezat jika dipanggang menggunakan arang dari batok kelapa.
Agar kenikmatan dari ikan bakar tersebut menjadi lebih sempurna, makanan ini akan disajikan bersama dengan sepiring sambal mentah. Kalau anda ke Bali jangan lupa mencicipi kuliner lezat yang satu ini ya.
25. Berengkes
Makanan khas Bali yang wajib anda cobain adalah berengkes. Berengkes sendiri merupakan makanan yang dibuat dari ikan. Berengkes atau mirip dengan pepes ini berbahan dasar ikan kemudian diberi bumbu akan dibungkus menggunakan daun pisang. Lalu ikan yang telah dibungkus tersebut akan dikukus hingga matang. Rasa pedas dan gurih dari makanan ini akan semakin terasa lezat jika disajikan bersama dengan sepiring nasi.
26. Gerang Sambel Bawang
Makanan khas bali selanjutnya yang wajib anda coba adalah gerang sambel bawang. Gerang atau ikan teri khas Bali ini memang sederhana tapi sangat nikmat. Sambal bawang ikan teri. ini menggunakan irisan bawang dan cabai, lalu diaduk rata bersama dengan ikan teri goreng.
27. Sambel Bongkot
Makanan khas Bali selanjutnya adalah sambel Bongkot. Sambal bangkot sendiri merupakan sambal mentah yang menggunakan irisan tipis bunga kecombrang lalu dicampur dengan bawang dan cabai rawit. Rasanya pedas dan menyegarkan.
28. Garangasem
Makanan khas Bali selanjutnya adalah Garangasem. Garangasem sendiri merupakan makanan yang mirip dengan sayur asam. Makanan ini memiliki rasa yang pedas, gurih, asam dan menyegarkan.
29. Jejeruk
Makanan khas Bali selanjutnya adalah jejeruk yang terbuat dari jamur tiram. Jamur tersebut akan dicampur dengan aneka bumbu rempah, parutan kelapa, dan santan.
30. Jukut Serombotan
Makanan khas Bali yang wajib anda cobain berikutnya adalah jukut serombotan. Jakut ini berisi aneka sayur mayur yang telah direbus hingga matang, lalu diberi 3 jenis bumbu berupa sambal kelapa parut, bumbu kacang, dan “unyah sere limo” (sejenis sambal terasi yang sangat pedas). Jukut serombotan dapat ditemukan di pasar-pasar tradisional Bali.
31. Jukut Urab
Jukut urap menjadi makanan khas Bali selanjutnya yang bisa anda coba. Makanan ini berisi aneka sayur mayur yang direbus lalu dicampur dengan parutan kelapa berbumbu. Sama seperti urap kalau orang jawa bilangnya.
32. Nasi Bubuh
Makanan khas Bali berikutnya adalah nasi bubuh yang merupakan nasi bubur, panganan ini berasal dari kabupaten Buleleng. Biasanya, nasi bubuh disantap bersamaan dengan aneka sayuran berbumbu, sambal, dan tempe. Makanan ini sangat lezat, gurih dan pedas.
33. Nasi Yasa
Makanan khas Bali yang tidak boleh anda lewatkan selanjutnya adalah nasi yasa yang biasanya dinikmati dengan ayam, telur, lalapan dan sambal. Umumnya nasi ini akan dibuat pada saat upacara keagamaan.
34. Penyon
Makanan khas Bali yang bisa anda cobain selanjutnya adalah penon yang merupakan makanan yang berasal dari hewan pesisir pantai yang mirip dengan kepiting. Hewan ini akan terasa lezat ketika dimasak dengan cara digoreng dan diberi sedikit garam.
35. Pesan Clengis
Makanan khas Bali yang menarik untuk kita cicipi berikutnya adalah pesan clengis yang terbuat dari sari kelapa. Sari kelapa (clengis) tersebut berasal dari endapan pada saat membuat minyak kelapa. Setelah diberi bumbu, lalu clengis akan dimasak seperti membuat pepes (pesan).
36. Sate Kakul
Kuliner khas Bali yang terkenal selanjutnya adalah sate kakul yang merupakan sate kerang atau sate siput. Sebelum dipanggang, sate ini akan diberi bumbu plecing sehingga akan memberikan cita rasa khas yang lezat.
Anda bisa menikmati sate kakul ini di Banjar Tebongkang, Singakerta, Ubud, Gianyar, Bali dan Kulkul Bali yang berada di Jln. Gatot Subroto Tengah, Gatsu, Denpasar.
37. Sate Kablet
Selain dari daging sapi atau ayam sate juga bisa terbuat dari ikan tuna. nah sate kablet ini merupakan sate yang terbuat dari ikan tuna. Daging ikan tuna akan dipotong berbentuk dadu dan dibalut dengan daging tuna yang telah dihaluskan.
38. Sate Plecing
Makanan khas Bali berikutnya adalah sate plecing yang terbuat dari daging ayam, ikan atau lainnya yang disajikan dengan menggunakan bumbu plecing. Plecing adalah sambal tomat dengan rasa yang pedas, gurih, dan sedikit asin. Bahan untuk membuat plecing terdiri dari cabai rawit, tomat, terasi, garam, dan air jeruk limau. Anda bisa menikmati sate ini di Jln. Arjuna 47, Denpasar.
39. Telur Bumbu Bali
Makanan khas Bali berikutnya adalah telur bumbu khas Bali. telur balado khas Bali ini enak disantap bersama dengan nasi putih.
* * * * *
Bagaimana? Banyak sekali bukan? Kalau liburan ke Bali jangan sampai tidak mencoba kuliner-kuliner di atas. Itulah 39 makanan khas Bali yang tidak boleh anda lewatkan saat berwisata ke Pulau Dewata. Semoga bermanfaat, jangan lewatkan juga 22 Pantai Bali Paling Memukau yang Wajib Dikunjungi