Candi ijo merupakan salah satu candi yang terletak di kota jogja yang letaknya paling tinggi diantara banyak candi lainnya di Yogyakarta. Candi ini letaknya di kawasan kompleks istana ratu boko, namun sayangnya kemegahan candi serta apiknya arsitektur yang ada belum begitu menjadi perbincangan.
Pengunjung yang datang ke candi ijo hingga saat ini masih cenderung sepi, padahal berwisata ke candi ini sama menyenangkan dan seru serta ada banyak nilai edukasi sejarah yang bisa kita ambil.
Meski terbilang sepi pengunjung namun saat anda berada di kawasan candi ijo dijamin akan merasa betah berlama – lama di lokasi wisata ini.
Selain itu anda juga akan merasa seperti berada di kawasan wisata pribadi. Selain itu bagi anda yang ingin merasakan ketenangan karena lelah dengan hingar bingar perkotaan maka sangat direkomendasikan berkunjung ke candi ijo. Sebuah candi yang berada di bagian paling atas di antara candi – candi lain di kota jogja.
Lokasinya yang sangat strategis banyak dimanfaatkan para pengnjung untuk berburu sunset di kala senja, dimana akan melihat kemegahan candi ijo ditemani siluet nan cantik saat matahari terbenam perlahan.
Untuk itu berkunjung ke candi ijo sangat disarankan bagi anda yang berada di Jogja. Karena kunjungan anda sangat berarti untuk membantu melestarikan wisata bersejarah di Indonesia. Bagi anda yang penasaran dengan pesona candi nan cantik ini silahkan lihat penjelasan di bawah ini.
Lokasi Wisata Bersejarah Candi Ijo
Candi ijo letaknya paling tinggi diantara seluruh candi yang ada di daerah istimewa Yogyakarta, berada di perbukitan gumuk ijo yang merupakan bagian dari perbukitan baturagung.
Letaknya berada di kawasan istana ratu boko yang berada di kabupaten Sleman, Yogyakarta. Letaknya tidak begitu jauh dari pusat kota jogja yang berjarak sekitar 18 km dari pusat kota serta jika dari candi ratu boko berjarak 4 km.
Candi ini terletak berada di kawasan dusun dukuh groyokan, desa sambirejo di desa prambanan, kabupaten sleman, daerah istimewa Yogyakarta. Dengan waktu tempuh sekitar 30 menit dari pusat kota.
Letaknya yang berada di ketinggian membuat pemandangan yang disuguhkan sangat mempesona, terutama pada bagian barat akan terlihat indahnya pantai Parangtritis serta area persawahan nan hijau milik warga. Jika anda penasaran dengan lokasinya bisa mencoba search lokasi melalui google.
Rute Menuju Lokasi Wisata Sejarah Candi Ijo
Setelah melihat dari lokasi wisata bersejarah candi ijo yang berada di atas perbukitan kini kita akan melihat rute menuju lokasi dengan rute yang sangat mudah dilalui, baik menggunakan kendaraan pribadi maupun kendaraan umum. Rute perjalanan akan kita mulai dari pusat kota jogja kemudian lanjutkan perjalanan menuju ke kompleks candi prambanan atau menuju ke jalan jogja – solo.
Perjalanan akan kita lanjutkan hingga anda menemukan pertigaan silahkan ambil arah ke kanan menuju ke arah candi ratu boko atau istana ratu boko namun sebelum sampai SMPN 1 prambanan akan ada perempatan, lalu silahkan ambil arah ke kiri atau menuju timur kemudian dari sini silahkan ikuti papan petunjuk jalan yang terpasang yang akan mengarahkan kamu ke tempat yang dituju yaitu candi ijo.
Jika kamu merasa rute menuju lokasi yang ditunjukkan masih membingungkan maka silahkan mencoba melihat panduan jalan menggunakan google maps dari ponselmu. Akan ada peta yang akan mengarahkan perjalanan kamu mulai dari pusat kota hingga ke lokasi candi ijo.
Peta Menuju Lokasi Ijo Temple
Harga Tiket Masuk Candi Ijo
Untuk bisa menikmati pesona wisata yang terasa milik pribadi ini kamu tidak perlu takut mengeluarkan banyak uang sebab tiket masuknya dibandrol dengan harga yang sangat murah, bahkan lebih murah dari harga secangkir kopi.
Buat kamu yang minim dana bisa mencoba berlibur ke candi ijo dengan harga tiket masuk 5 ribu rupiah per orang. Bagi pengunjung asing atau turis mancanegara harga tiket yang harus dibayar sedikit berbeda dengan harga 10 ribu rupiah per orang.
Bagi pengunjung yang membawa motor atau mobil harus membayar tiket parkir yang telah ditentukan petugas. Tempat parkir yang disediakan dijamin keamanannya karena disediakan beberapa petugas parkir yang profesional.
Untuk harga parkirnya sendiri sangat terjangkau dan bersahabat di kantong. Bagi pengunjung yang membawa kendaraan roda dua atau sepeda motor cukup membayar 2 ribu rupiah, untuk kendaraan roda empat atau mobil cukup membayar 5 ribu rupiah, sedangkan untuk minibus serta bus pariwisata cukup membayar tiket masuk masing – masing 10 dan 20 ribu rupiah.
Jam Operasional Candi Ijo
Saat kamu berkunjung ke suatu kawasan wisata, salah satu informasi yang perlu diketahui adalah jam operasionalnya, jangan sampai kamu terlalu lama menunggu di luar.
Begitu juga saat kamu berkunjung ke kawasan candi ijo maka kamu juga harus tahu kapan wisata dibuka untuk umum. Kawasan candi ini mulai dibuka untuk umum pada pukul 6 pagi saat matahari terbit dan ditutup pada pukul 17.30 sore setelah sunset, jadi kamu bisa menikmati momen – momen indah dari ketinggian bukit dimana candi ijo berada.
Fasilitas Pendukung Wisata Candi
Meski candi ijo masih belum begitu ramai diperbincangkan namun dari segi pesona alamnya serta arsitek bangunannya tidak perlu diragukan lagi, selain itu jika kita lihat dari fasilitas pendukung yang tersedia cukup memadai. Pembangunan fasilitas pendukung ini bertujuan untuk memberi kenyamanan bagi pengunjung yang datang.
Setelah sampai di kawasan wisata candi ijo, fasilitas yang paling terlihat adalah pos penjagaan yang siap memberikan informasi mengenai candi ijo, mulai dari lokasi parkir, serta lokasi lainnya.
Selain itu fasilitas pendukung lain juga ikut melengkapi fasilitas yang ada di tempat ini mulai dari kawasan parkir yang dijaga oleh beberapa orang petugas parkir yang akan merapikan serta mengamankan motor anda.
Kemudian ada pula mushola yang dikhususkan untuk pengunjung muslim yang ingin beribadah. Tempat sampah turut membantu menyadarkan pengunjung betapa pentingnya menjaga kebersihan lingkungan wisata.
Toilet umum yang selalu dijaga kebersihannya demi kenyamanan pengunjung, selain itu beberapa fasilitas lainnya seperti, kursi untuk tempat istirahat, warung makan sederhana yang dikelola secara swadaya oleh warga sekitar dengan menu yang cukup lengkap dan pastinya harga yang ditawarkan sangat murah.
Misteri dan Kutukan
Dalam sebuah prasasti yang berada di kawasan candi ijo yang merupakan bukti kehidupan pada zaman dahulu ini juga memiliki karya yang masih menyimpan misteri, dengan tulisannya yang berbunyi Guywan atau Bhuyutan yang berarti pertapaan. Prasati ini terletak pada teras ke 9.
Selain prasasti pertapaan terdapat pula beberapa prasasti lain dengan tulisan mantra – mantra yang diperkirakan berisi kutukan, yang berbunyi “om sarwwawinasa, sarwwawinasa” yang diulang sebanyak 16 kali. Prasasti ini terbuat dari batu dengan ukuran sekitar 14 cm dan tebal sekitar 9 cm.
Tulisan yang terkandung di dalam prasasti tersebut hingga kini belum bisa dipecahkan maknanya, serta belum diketahui peristiwa apa yang berkaitan dengan tulisan tersebut. Namun meski entah apa makna yang terkandung di dalam prasasti tersebut ada keindahan yang bisa kita rasakan dari berbagai penjuru mata angin.
Pesona Candi Ijo
Mungkin belum banyak yang tahu jika di kawasan candi ratu boko memiliki sebuah lokasi yang berdiri sebuah candi yang bernama candi ijo.
Candi ini berlokasi di kawasan perbukitan yang paling tinggi dibanding dengan candi lain yang ada di kota Jogja. Karena letaknya yang sangat strategis ada banyak pengunjung yang memanfaatkannya untuk melihat beberapa hal menarik seperti pada bagian barat terlihat pemandangan pesawat terbang yang sedang landing di landasan pesawat terbang bandara Adisutjipto.
Pemandangan lain yang tidak kalah indahnya adalah wilayah bukit barisan yang menghijau sejauh mata memandang, selain itu pepohonan rimbun nan menjulang tinggi di kawasan perbukitan menambah keindahan candi ijo.
Angin sepoi – sepoi yang belum tercemar polusi sedikitpun membuat suasana semakin terasa alami. Pemandangan sawah milik warga yang tertata rapi serta indahnya pantai parangtritis juga terlihat dari candi ini.
Kamu bisa mencoba mengabadikan beberapa momen indah ini menjadi potret sebuah foto untuk kemudian diunggah ke media sosial seperti facebook dan IG, atau sekedar untuk melengkapi galeri liburanmu.
Panorama sunset serta sunrise dari ketinggian candi ijo akan terlihat semakin sempurna dan menjadi magnet tersendiri bagi pengunjung yang datang, dimana terlihat siluet nan menawan menggambarkan keindahan langit jingga yang tidak akan terlupakan. Jangan lupa untuk mengabadikan momen sunset dan sunrise menggunakan kamera yang telah kamu persiapkan.
Arsitektur Candi Ijo
Candi ijo memiliki arsitektur atau desain khas candi hindu pada umumnya, dengan kompleks candi yang berjumlah 17 bangunan. Candi ijo terdiri dari 11 teras berundak, dimana pada teras ke 9 terdapat prasasti yang masih misterius hingga saat ini.
Bagian teras pertama merupakan halaman candi menuju pintu masuk. Halaman candi berbentuk teras berundak yang membujur dari barat ke timur. Pada teras ke 11 terdapat beberapa bagian seperti delapan buah lingga patok, pagar keliling, empat bangunan yaitu candi utama, serta tiga candi perwara.
Bangunan yang paling tinggi adalah tempat yang paling sakral karena bangunan peletakan bangunan pada tiap terasnya berdasarkan atas kesakralan.
Ketika memasuki kawasan candi kamu langsung disambut dengan bangunan yang memberikan banyak nilai seni. Bagian pertama yang memiliki nilai seni adalah bagian pintu masuk dengan bagian atasnya yang terdapat kala makara yang bermotif kepala ganda serta beberapa atributnya.
Candi ini merupakan perpaduan antara kebudayaan hindu buddha yang terlihat dari motif kepala ganda serta atributnya.
Candi ijo bukan hanya kaya akan nilai seni pada tiap bangunanya namun terdapat pula beberapa arca yang menggambarkan sosok laki – laki dan perempuan yang melayang dan mengarah ke sisi tertentu.
Ada pula makna dari beberapa arca tersebut, diantaranya, sebagai lambang persatuan dewa siwa dan dewi uma dengan makna yang terkandung di dalamnya merupakan awal terciptanya alam semesta, serta sebagai suwuk untuk mengusir roh jahat.
Tips Berlibur
Berlibur ke candi ijo yang lokasinya berada di ketinggian ini ada beberapa hal yang perlu anda perhatikan, agar liburan kali ini terasa sempurna dan menyenangkan, berikut diantaranya:
- Untuk mencapai lokasi candi anda akan melalui rute yang cukup memacu adrenalin dengan jalan yang didominasi oleh tanjakan dan tikungan maka dari itu pastikan kondisi mesin kendaraan anda fit dan prima agar mampu menempuh rute yang ada
- Pastikan pula kamu menggunakan alas kaki yang nyaman seperti sepatu sneaker, dan hindari menggunakan sepatu hak tinggi atau sandal yang licin.
- Sebelum pergi berlibur pastikan kamu menyiapkan beberapa perlengkapan berlibur seperti bekal makanan dan minuman, obat – obatan untuk berjaga – jaga, serta pastikan membawa kamera untuk mengabadikan beberapa momen indah serta panorama yang memukau untuk memenuhi galeri liburanmu
***
Demikianlah artikel yang menceritakan mengenai candi ijo yang merupakan candi dengan lokasi tertinggi di kota Jogja. Berlibur ke Ijo Temple memang akan terasa menyenangkan dan akan mendapatkan banyak pelajaran di dalamnya. Semoga artikel ini bermanfaat, selamat berlibur, sekian dan terima kasih.
Kunjungi juga: Objek Wisata Sejarah Candi Kalasan Sleman