Jika kita diminta menyebut salah satu Taman di Jakarta yang dikenal dengan sejarahnya pasti adalah Taman Kalijodo. Bagaimana tidak, daerah Kalijodo ini dahulunya adalah kawasan prostit*si terbesar di daerah Ibukota dan kini telah disulap serta berubah menjadi Ruang Terbuka Hijau yang digunakan sebagai kawasan wisata.
Seperti yang dahulu beritanya sering muncul di layar televisi, Kalijodo merupakan suatu pencapaian yang sangat fantastis. Bahkan prosesnya pun tidak mudah.
Kalijodo dibangun dari lahan hasil penggusuran pemukiman liar dan sudah berpuluh-puluh tahun terkenal sebagai lokasi prostitusi, premanisme, hingga perjudian. Sebagian warga Kalijodo kemudian direlokasi ke beberapa rusun di Jakarta, misalnya saja Rusunawa Pulogebang dan Rusun Marunda.
Dan sekarang… Kalijodo menjadi Taman seluas 1,4 hektar ini bisa dinikmati gratis, baik biaya masuknya maupun semua fasilitas yang ada di dalamnya. Bahkan sekarang ini semakin beraneka ragam jenis permainan yang ada disana.
Jangan lewatkan juga: Liburan Seru ke Taman Menteng Jakarta
Lokasi dan Cara ke Taman Kalijodo
Taman yang dinobatkan memiliki area skate park terbesar di DKI Jakarta ini beralamat di Jl Kepanduan II, tepatnya di Kelurahan Angke, daerah Kecamatan Tambora, area Jakarta Barat. Untuk menuju kesana, kita dapat naik bus wisata langsung ke Kalijodo.
Biasanya bus ini berangkat sekitar jam 10 pagi dari area Monas. Bus wisata ini lantas menuju Selatan ke arah Bunderan Semanggi. Kemudian bus akan masuk Jalur Lingkar Luar Jakarta dengan waktu tempuh keseluruhan mencapai 45 menit. Selain itu, kamu juga bisa bawa kendaraan pribadi atau naik angkutan umum dengan mengikuti rute dari Google Maps.
Singgahi juga yuk: Nongkrong Asyik di Taman Cattleya Tomang Jakarta Barat
Daya Tarik Taman Kalijodo
Taman Kalijodo dibangun oleh Sinarmas Land dan bisa dibilang mempunyai arena yang lengkap. Di bagian depannya, ada Ruang Publik Terpadu Ramah Anak dengan sebuah lapangan bola. Disana juga terdapat berbagai macam permainan anak misalnya jungkat-jungkit, serodotan, hingga ayunan. Di sebelah lapangan terdapat perpustakaan umum dan ruang belajar terbuka.
Sementara di bagian belakangnya terdapat Ruang Terbuka Hijau yang mana ukurananya lebih luas dari bagian depan. Area ini dipisahkan oleh undakan beranak tangga dikarenakan terpisah oleh lokasi Stasiun Pompa Kali Duri.
Agar stasiun tersebut tidak terlihat, maka dinding tinggi yang ada di dalam dipenuhi oleh berbagai karya lukis grafiti. Di bagian kanan dinding tersebut terdapat instalasi seni dengan judul “Patung Menembus Batas”.
Menurut kabar, karya ini adalah buatan Respati Teguh Santoro yang merupakan seorang seniman berbakat. Ide dasarnya yaitu keanekaragaman suka budaya, bangsa, bahasa, dan agama yang ada di negara Indonesia ini yang mana mengibaratkan selalu adanya sebuah batasan yang harus ditembus. Banyak penikmat fotografi yang memanfaatkan bagian ini sebagai ajang kreasi mereka.
Jangan lewatkan juga: 23 Tempat Wisata Anak di Jakarta yang Wajib Dikunjungi
Adapun beberapa permainan lain disana yakni :
1. Skateboard Park
Area ini digunakan untuk permainan seperti Sakateboard, sepeda BMX, hingga area bermain untuk sepatu roda. Adanya lekukan, kelokan, dan tanjakan tajam serta cukup menantang disana dinilai sangat bermanfaat untuk berlatih. Kualitas areanya pun sudah memenuhi standart untuk pelatihan. Bagi kamu yang tidak membawa alat skate atau sepatu roda, tenang… disana ada penyewaannya. Harga yang dipatok mulai dari Rp 25.000 hingga Rp 35.000.
2. Motor Trail dan Skuter Listrik
Di sekeliling Taman Kalijodo terdapat jalan kecil yang biasanya digunakan untuk permainan motor listrik oleh anak-anak. Harga sewanya antara Rp 20.000 per 15 menit untuk skuter listrik hingga Rp 20.000 per 10 menit untuk motor trail.
3. Becak Kecil
Mungkin saat ini gowes sepeda sudah biasa. Mau yang luar biasa? Anak Anda kini bisa mencoba mengayuh becak mini untuk mengelilingi area Taman Kalijodo lho!
Jangan khawatir… Becak ini cukup aman dinaiki karena dijaga oleh pemberi sewa. Becak ini juga cukup bagus desainnya karena telah dihias sedemikian rupa. Ukurannya sekitar 80 cm hingga 1 meter saja. Satu becak bisa dinaiki 3 orang, dengan perincian 1 pengayuh dan 2 penumpang. Biaya sewanya sekitar Rp 20.000 tiap 20 menit.
4. Wahana Macam Taman Rekreasi
Begitu beragamnya permainan di Taman Kalijodo hingga wahana layaknya di Taman Rekreasi pun juga ada. Namun perlu diingat, wahana ini buatan masyarakat sehingga pengelolanya hanya beberapa orang. Untuk anak, tarif naiknya sekitar Rp 10.000 per beberapa putaran.
5. Flying Fox
Wahana ini merupakan penghuni baru di area Taman. Panjangnya mencapai 50 meter dan sudah cukup diminati pengunjung.
6. Mobil Gowes Dewasa
Bagi orang tua atau pengunjung dewasa, jangan khawatir jika tidak kebagian permainan. Di Taman Kalijodo terdapat pula wahana yang memang dikhususkan oleh umur Dewasa, yakni mobil gowes. Mobil ini mirip dengan mobil yang ada di Alun-alun Yogyakarta. Tersedia dari jam 3 sore hingga malam, mobil ini dipatok dengan harga Rp 30.000 per tiga putaran.
7. Berfoto Karakter
Datanglah kala petang hingga malam, maka di Kalijodo kamu akan menemui beragam karakter unik, seperti badut, doraemon, hingga hantu-hantuan. Kamu bisa berswafoto dengan mereka sepuasnya dan hanya perlu membayar seikhlasnya saja.
8. Bazaar Akhir Pekan
Tidak jarang di Kalijodo juga terdapat pagelaran Bazaar. Tentunya kegiatan ini perlu mengantongi izin resmi Pemerintah. Stan-stan Bazaar disana banyak yang menyediakan stan makanan hingga pakaian. Waktu pagelarannya biasa diadakan di akhir pekan atau saat libur panjang.
Fasilitas disana selain permainan ini juga meliputi adanya toilet, musala, hingga parkir.
Kuliner di Sekitar Taman Kalijodo
Setelah puas menikmati wahana-wahana, kamu dapat mengajak keluarga, sahabat, atau pasanganmu untuk menikmati Sentra Kuliner disana. Lokasinya tidak jauh dari area permainan anak. Pujasera atau sebut saja Food Court disana berjajar dari selatan ke utara. Disana terdapat banyak kios berjualan yang tentunya kamu bisa memilih menu apa yang paling pas dengan seleramu kala itu.
Artikel terkait: Waterpark Kolam Renang di Jakarta Terbaik
Tips Berwisata di Taman Kalijodo
Banyak pengunjung yang mengeluh tentang kurangnya pepohonan disana. Memang suasana yang rindang pasti semakin disukai oleh wisatawan lantaran memberikan rasa nyaman dan juga bisa digunakan untuk berteduh kala panas.
Namun harap diingat juga, Kalijodo merupakan daerah wisata yang tergolong baru yang mana pohon-pohon disana pastinya masih berukuran kecil lantaran baru ditanam. Oleh sebab itu, tidak ada salahnya kamu menyiapkan kipas angin portable atau cukup dengan memakai topi, sunblock, dan hindari terik menyengat jika berkunjung kala siang.
Kemudian, jangan sampai ketika ada bazaar, kamu membuang sampah di sembarang tempat. buanglah sampah di tempat yang sudah disediakan. Meskipun petugas kebersihan Taman ada, namun bukankah lebih baik jika kita turut menjaga kebersihan?
Kalijodo memang masih perlu banyak perbaikan, saran membangun, dan tentunya dukungan positif dari para warga sekitar. Oleh sebab itu, kita sebagai salah satu warga negara yang baik di kala membutuhkan refreshing, mampir barang sekejap ke Taman ini untuk turut merasakan fasilitas buatan Pemerintah tersebut.
Dengan begitu, kita sudah turut mendukung kegiatan Pemerintah dalam membangun Kota Jakarta. Demikian ulasan mengenai Taman Kalijodo. Semoga bermanfaat!
Jangan lewatkan juga: Liburan Seru ke Taman Kota BSD Tangerang