Tempat Wisata di Berastagi – Halo sobat Tempat wisata seru dimana pun anda berada. Anda orang asli Berastagi atau orang luar Berastagi yang ingin mengeksplorasi tanah batak ini?
Hmm, Berastagi bisa menjadi salah satu destinasi ketika sedang liburan. Ada banyak sekali tempat wisata di Berastagi yang terkenal, karena memang Berastagi terkenal sebagai Destinasi Wisata di Sumatera Utara.
Saat ini (2018) berastagi masih merupakan kecamatan yang ada di Kabupaten Karo. Namun ke depannya, ada rencana menjadikan Berastagi ini sebagai kota Madya (menurut sumber Wikipedia).
Berastagi ini juga terkenal sebagai penghasil buah dan sayur yang sudah di eksport keluar daerah bahkan samapi juga ke Malaysia dan Singapura.
Berastagi menyimpan pesona alam yang memikat, selain itu terdapat air terjun yang indah yang bakal membuat liburan kita semakin seru lagi.
Tempat Wisata di Berastagi Karo
Kali ini Tempat Wisata Seru akan mengajak anda liburan mengunjungi tempat wisata di Berastagi yang wajib dikunjungi saat liburan kesini. Apa saja? Yuk simak ulasan selengkapnya berikut ini:
1. Objek Wisata Bukit Gundaling
Gundaling merupakan nama sebuah bukit yang terletak di Jl. Jamin Ginting, Gundaling I, Berastagi, Kab. Karoini. Bukit ini memiliki ketinggian sekitar 1.575 mdpl dan hanya berjarak sekitar 3 km dari pusat kota Berastagi. Bila Anda berangkat dari kota Medan, tempat ini hanya berjarak sekitar 66 km saja.
Bukit Gundaling menawarkan panorama keindahan kota Berastagi dari atas ketinggian bukit. Tempat ini juga sangat pas untuk dijadikan sebagai spot untuk melihat aktivitas Gunung Sinabung yang baru – baru ini meletus.
Kondisi alam di sekitar bukit ini tergolong masih cukup asri. Mayoritas areanya dipenuhi oleh pepohonan pinus, dan udara di sekitarnya pun terasa cukup segar. Bila tujuan wisata Anda adalah untuk melepaskan penat, maka tempat ini benar – benar sangat pas untuk Anda kunjungi.
Secara keseluruhan, akses jalan menuju ke tempat ini tergolong cukup mudah. Namun jumlah kendaraan umum yang mengarah ke sini benar – benar sangat terbatas. Oleh sebab itu, Anda kami sarankan untuk menggunakan kendaraan pribadi, entah itu sepeda motor atau pun kendaraan roda empat.
Di hari normal tempat ini dibuka selama 24 jam nonstop. Anda bisa dan boleh mengunjungi tempat ini kapan pun Anda mau. Namun, bila Anda ingin mendapatkan pemandangan alam yang benar – benar mempesona, waktu terbaik untuk berkunjung ke tempat ini adalah di pagi hari.
Untuk bisa menikmati panorama alam di Bukit Gundaling, Anda diwajibkan untuk membayar biaya tiket masuk sebesar Rp. 2000,-. Selain itu, Anda juga harus membayar biaya tiket parkir sebesar Rp. 3000,- untuk kendaraan roda dua dan Rp. 5.000,- untuk kendaraan roda empat.
2. Destinasi Wisata Desa Peceren
Tempat wisata di Berastagi yang selanjutnya adalah Desa Peceren. Desa ini merupakan salah satu desa budaya yang masih memegang teguh tradisi dan budaya suku Karo.
Di tempat ini, Anda akan disuguhi berbagai macam wisata sejarah dan budaya Karo. Dari mulai rumah adat sampai dengan budaya kehidupan masyarakat sekitar, semuanya bisa Ana nikmati di tempat ini.
Selain dikenal dengan Desa Peceren, desa budaya yang satu ini juga dikenal dengan satu nama lainnya, yaitu Desa Sempajaya. Secara keseluruhan, desa ini dihuni oleh sekitar 700 kepala keluarga yang hampir seluruhnya berasal dari suku Karo.
Salah satu tempat paling menarik yang selalu menjadi buruan wisatawan saat berkunjung ke tempat ini adalah rumah adat suku Karo.Ada sekitar 6 rumah adat di desa ini. Menurut penuturan masyarakat sekitar rumah adat tersebut sudah berusia sekitar 120 tahun, sehingga memiliki nilai sejarah yang sangat tinggi.
Lokasi Desa Peceren terletak di bagian sebelah utara Kota Berastagi. Akses masuknya terletak di jalan lintas Medan – Berastagi. Karena tempat ini adalah wilayah perkampungan biasa, pengunjung tidak dibebani biaya tiket masuk sama sekali. Namun begitu, sebagai konsekuensinya, fasilitas wisata yang bisa dinikmati wisatawan di tempat ini juga tergolong sangat minim.
3. Liburan Seru ke Taman Alam Lumbini
Taman Alam Lumbini berlokasi di Desa Tongkoh, Kec. Dolatrayat, Kab. Karo. Taman ini merupakan bagian dari sebuah Vihara yang sengaja dibangun sebagai tempat ibadah masyarakat Budha yang ada di sekitar daerah Karo.
Secara keseluruhan tidak banyak aktivitas yang bisa dilakukan di taman ini. Mayoritas pengunjung taman ini biasanya hanya memanfaatkan bagian sekitar taman, terutama bagian Vihara untuk dijadikan sebagai latar belakang pengambilan foto.
Bangunan Vihara di Taman Alam Lumbini sendiri sangat mirip dengan bangunan kuil yang ada di negeri gajah putih Thailand. Dengan pagoda berwarna emas yang dimilikinya, tempat ini benar – benar sangat pas untuk dijadikan sebagai latar belakang pengambilan foto yang sangat instagramable.
Untuk bisa menikmati keindahan Taman Alam Lumbini, pengunjung tidak dikenai biaya tiket masuk sama sekali. Hanya saja, bila pengunjung ingin masuk ke dalam Vihara, pengunjung wajib membayar tiket masuk sebesar Rp. 5000,- per orang.
Selain itu, pengunjung juga diwajibkan untuk membayar biaya parkir sebesar Rp. 3000,- untuk kendaraan roda dua dan Rp. 5.000,- untuk kendaraan roda empat.
Oh ia, di sekitar Taman Alam Lumbini, ada banyak pedagang tradisional yang menjajakan sayur dan buah yang dipetik secara langsung dari kebun milik mereka.
4. Wisata Sejarah di Museum Pusaka Karo Berastagi
Tempat wisata di Berastagi yang selanjutnya ada lah Museum Pusaka Berastagi. Museum Pusaka Berastagi merupakan museum khusus yang digunakan untuk menyimpan berbagai macam benda pusaka yang dimiliki oleh masyarakat suku Karo.
Mayoritas benda pusaka yang terdapat dalam museum ini sudah ada sejak ratusan tahun yang lalu, sehingga benar – benar memiliki nilai sejarah yang sangat tinggi.
Bila Anda tertarik untuk berkunjung ke tempat ini, lokasi tempat ini berada di Jl. Perwira, Kel. Gundaling I, Kec. Berastagi, Kab. Karo. Di hari normal, tempat ini buka setiap hari dari mulai pagi hingga sore.
5. Mengunjungi Gunung Sinabung
Anda pasti sudah tidak asing lagi dengan tempat wisata di Berastagi yang satu ini. Gunung ini belakangan tengah menjadi buah bibir di kalangan masyarakat Indonesia. Pasalnya sudah hampir 4 tahun belakangan ini Gunung Sinabung terus mengeluarkan muatannya (akan Meletus), sehingga relatif tidak aman untuk dikunjungi oleh wisatawan.
Saat berstatus aman, Gunung Sinabung merupakan salah satu gunung terbaik yang selalu ramai dikunjungi oleh para pendaki.Kondisi alam di sekitar gunung ini terbilang masih sangat asri dan jalur pendakiannya pun juga masih sangat alami, sehingga sangat pas untuk dijadikan sebagai pemicu adrenalin.
Jarak Gunung Sinabung dengan Berastagi hanya sekitar 23 km saja. Untuk bisa sampai ke pintu masuk pendakian gunung ini, Anda dapat memanfaatkan fasilitas mobil bak (mobil sayur milik petani) yang ada di Terminal Berastagi.
Bila dibandingkan dengan jalur pendakian gunung – gunung lainnya, jalur pendakian Gunung Sinabung memang tergolong tidak begitu jelas. Namun bila Anda mengikuti rambu – rambu yang ada di jalur, dijamin Anda pasti tidak akan tersesat.
6. Pemandian Air Panas Lau Sidebuk – Debuk
Tempat wisata di Berastagi yang selanjutnya adalah Pemandian Air Panas Sidebuk – Debuk. Pemandian air panas Sidebuk – Debuk merupakan pemandian air panas alami yang terletak di Desa Daulu, Kec. Berastagi, Kab. Karo.
Bila Anda berangkat dari Kota Medan, Anda harus melalui perjalanan sekitar 58 km dengan waktu tempuh normal sekitar 1,5 sampai dengan 2 jam.
Di akhir pekan dan hari besar nasional, tempat ini selalu ramai dikunjungi oleh wisatawan. Konon, karena air panas yang terdapat di tempat ini adalah air panas alami, air panas di tempat ini diyakini dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit kulit seperti jerawat, panu, kurap, dll.
Dulunya, sebelum dijadikan sebagai tempat wisata pemandian air panas, lokasi Pemandian Air Panas Sidebuk – Debuk adalah cagar alam. Sejak Tahun 1980, status cagar alam terebut diganti menjadi Taman Wisata dengan luas sekitar 7 Ha.
Untuk bisa menikmati fasilitas pemandian air panas di tempat ini Anda diwajibkan untuk membayar biaya tiket masuk sekitar 15 – 20 ribu rupiah. Biaya tiket masuk tersebut belum termasuk biaya parkir kendaraan yang dipatoki sebesar 3 ribu rupiah untuk kendaraan roda dua dan 5 ribu rupiah untuk kendaraan roda empat.
Meskipun biaya tiket masuknya terbilang agak sedikit mahal, fasilitas yang bisa dinikmati di tempat ini tergolong cukup lengkap. Dari mulai fasilitas toilet sampai dengan tempat ibadah semuanya sudah tersedia di tempat ini.
Bila Anda ingin membeli buah tangan untuk keluarga di rumah, di tempat ini Anda dapat menemui banyak pedagang oleh – oleh. Dari mulai buah – buahan khas daerah Karo sampai dengan pakaian bersablon wisata karo, semuanya bisa Anda temui dengan mudah di tempat ini.
7. Wahana Liburan Funland Mickey Holiday
Bukan cuma Bandung saja yang memiliki wahana permainan keren. Berastagi juga punya, namanya Funland Mickey Holiday.
Di tempat ini, para pengunjung dapat menikmati sekitar 40 wahana permainan yang sangat menantang. Dari mulai wahana permainan roller coster sampai dengan wahana permainan tornado, semuanya bisa dinikmati di tempat ini.
Ya meskipun wahana permainannya masih belum selengkap wahana permainan yang ada di Trans Studio Bandung, namun secara keseluruhan wahana permainan di tempat ini sudah tergolong cukup lengkap.
Bila Anda tertarik untuk berkunjung ke tempat ini, lokasi tempat ini berada di Jl. Letjen Jamin Ginting Km. 50, Desa Pecen, Kec. Berastagi, Sempajaya, Kab. Karo. Untuk bisa menikmati seluruh wahana permainan yang ada di tempat ini, pengunjung hanya perlu membayar tiket masuk sebesar Rp. 120.000,- saja.
8. Bersantai di Bukit Kubu Berastagi
Bukit Kubu merupakan tempat wisata di Berastagi yang sangat cocok untuk dikunjungi bersama dengan keluarga. Tempat ini berlokasi di Jl. Letjen Jamin Ginting, Gundaling II, Berastagi, Sempajaya, Kab. Karo.
Di tempat ini, Anda dapat menikmati berbagai macam fasilitas wisata yang sangat menarik, seperti: berkeliling menggunakan kuda dan delman, bermain Flying Fox, main mobil remote control, dan lain sebagainya.
Bila dibandingkan dengan beberapa tempat wisata di Karo yang lainnya, Bukit Kubu tergolong paling mudah untuk diakses. Fasilitas wisata yang disuguhkan tempat ini pun juga tergolong luar biasa lengkap. Dari mulai tempat makan, toilet, tempat parkir, sampai dengan penginapan, semuanya bisa ditemui dengan mudah di tempat ini.
Untuk bisa menikmati fasilitas wisata yang ada di Bukit Kubu, setiap pengunjung diwajibkan untuk membayar tiket masuk sebesar 15 ribu rupiah per orang (tanda kendaraan), 30 ribu rupiah per kendaraan roda 2 dan 100 ribu rupiah per kendaraan roda empat.
9. Menikmati Sajian Wisata Kuliner di Panatapan
Panatapan merupakan salah satu tempat wisata di Berastagi yang sangat pas untuk dijadikan sebagai tempat melepas penat. Di tempat ini Anda bisa duduk – duduk santai sembari menikmati pemandangan alam dan sajian kuliner sederhana seperti mie rebus dan jagung bakar.
Kondisi alam sekitar Panatapan benar – benar masih sangat asri. Kondisi udaranya juga masih sangat segar dengan pepohonan besar yang tumbuh di hampir seluruh bagian penjuru wilayahnya.
Fasilitas wisata di tempat ini tergolong cukup lengkap. Dari mulai tempat parkir, toilet, tempat ibadah, sampai dengan tempat makan, semuanya sudah tersedia dan bisa dinikmati oleh para wisatawan.
Karena tempat ini adalah tempat terbuka, Anda dibolehkan dan dibebaskan untuk mengunjungi tempat ini kapan pun Anda mau. Selain itu, untuk bisa masuk ke tempat ini Anda juga tidak akan dibebani biaya tiket masuk sama sekali alias gratis tis.
Jika anda kesini pada malam hari, maka anda akan menyaksikan pemandangan cantik dan memanjakan mata siapa saja. Anda akan disuguhkan dengan kelap-kelip lampu kota yang cantik, ditemani dengan jagung bakar, mie instan, nasi goreng, kopi, susu, jahe, dan aneka menu lainnya.
Jadi, kalau anda mencari tempat wisata romantis di Berastagi, maka Panatapan ini bisa anda jadikan salah satu pilihannya. Lokasinya terletak di di Kalan Jamin Ginting Km.54 Berastagi dan dapat ditempuh sekitar 30 menit perjalanan menggunakan angkutan umum dari pusat kota Berastagi, atau sekitar 2 jam dari kota Medan menggunakan bis AKAD maupun kendaraan pribadi.
10. Pasar Buah Berastagi
Berastagi merupakan wilayah dataran tinggi yang sangat kaya akan hasil pertanian. Bila Anda berkunjung ke Berastagi, belum lengkap rasanya bila Anda tidak mencoba hasil pertanian yang ada di Berastagi.
Salah satu tempat terbaik yang bisa Anda kunjungi untuk mendapatkan hasil pertanian masyarakat Berastagi adalah Pasar Buah Berastagi. Tempat ini berlokasi di Jl. Gundaling, Tambak Lau Mulgap I, Kec. Berastagi, Kab. Karo.
Di tempat ini Anda dapat berbelanja berbagai macam hasil alam yang dipetik langsung dari kebun penduduk, seperti buah jeruk, buah markisa, buah manggis, buah stroberi, sayur sawi, dan lain sebagainya.
11. Spot Wisata Danau Lau Kawar
Tempat wisata di Berastagi yang selanjutnya adalah Danau Lau Kawar. Danau Lau Kawar merupakan danau eksotis yang terletak tepat di kaki Gunung Sinabung. Lokasi danau ini ada di Desa Kutagugung, Kec. Naman Teran. Bila Anda berangkat dari Kota Berastagi, danau ini bisa Anda kunjungi dalam kurun waktu 50 menit perjalanan.
Bila dibandingkan dengan Danau Toba, ukuran Danau Lau Kawar ini memang tidak ada apa – apanya. Namun, bila dibandingkan dari sudut pandang keasrian, danau ini tergolong jauh lebih asri dibandingkan dengan Danau Toba.
Di danau ini, Anda dapat melakukan berbagai macam aktivitas, seperti berenang, memancing, bermain air, dan lain sebagainya.
12. Wisata Alami Air Terjun Sikulikap
Bila Anda berkunjung ke Panatapan, jangan lupa untuk turut singgah ke Air Terjun Sikulikap. Air terjun ini terletak tepat di tengah area hutan Panatapan, yaitu di Jl. Jamin Ginting Km. 54, Desa Doulu, Kec. Berastagi, Kab. Karo.
Bila Anda berangkat dari Kota Medan, lokasi air terjun ini berjarak sekitar 55 km dan dapat ditempuh dalam kurun waktu 1,5 – 2 jam perjalanan menggunakan kendaraan bermotor.
Nantinya, dari pintu masuk air terjun, Anda harus berjalan kaki selama kurang lebih 15 menit meyusuri jalan setapak. Perjalanan menuju ke lokasi air terjun ini cenderung terasa sangat mengasyikkan. Pasalnya area sekitar jalan ke air terjun ini dipenuhi oleh pepohonan yang masih sangat asri dengan kondisi udara yang sejuk.
Sesampainya di lokasi danau, Anda akan dihadapkan pada sebuah air terjun setinggi 30 meter yang benar – benar masih sangat alami. Bila beruntung, di sekitar area danau, Anda juga dapat melihat kawanan monyet Gibon yang bergelantungan di pohon.
Karena tempat ini masih belum dikelola dengan baik, fasilitas wisata di tempat ini tergolong masih sangat minim.
Anda boleh dan bisa mengunjungi tempat ini kapan pun Anda mau. Selain itu, tiket masuk ke tempat ini juga masih gratis, sehingga Anda tidak perlu memikirkan persoalan biaya sama sekali.
13. Gereja Inkultruratif Karo Santo Fransiskus Asisi
Gereja Inkultruratif Karo Santo Fransiskus Asisi pada dasarnya hanyalah tempat ibadah biasa. Tempat ini tidak didirikan sebagai tempat wisata. Namun, karena desain arsitekturnya yang unik, banyak wisatawan yang menjadi “kepincut” untuk berkunjung ke tempat ini.
Tempat ibadah umat Kristiani yang satu ini dibangun dengan menggunakan gaya arsitektur bangunan tradisional Karo. Bila dilihat sekilas, bentuk gereja ini benar – benar sangat mirip dengan rumah adat yang dimiliki oleh suku karo.
Geraja yang memiliki tinggi 35 meter, panjang 32 meter dan lebar 24 meter ini dapat menampung sekitar 1000 jemaah. Sampai saat ini gereja ini masih terus digunakan untuk aktivitas ibadah, terutama sebagai tempat perayaan Ekaristi.
Bila Anda tertarik untuk berkunjung ke tempat ini, lokasi tempat ini berada di Jl. Letjen Jamin Ginting, Berastagi. Karena tempat ini adalah tempat ibadah, untuk berkunjung ke tempat ini, para wisatawan tidak dikenai biaya tiket masuk sama sekali.
14. Gundaling Farm Berastagi
Tempat wisata di Berastagi yang selanjutnya adalah Gundaling Farm Berastagi. Gundaling Farm Berastagi merupakan objek agrowisata yang sangat pas untuk dikunjungi bersama dengan keluarga. Di tempat ini para wisatawan dapat menikmati sajian wisata berupa peternakan sapi yang dikelola dengan sistem semi modern.
Selain itu, di tempat ini Anda juga bisa menikmati susu sapi segar dan beberapa olahan makanan yang dibuat dari susu sapi.
Gundaling Farm Berastagi dimiliki dan dikelola oleh PT. Putra Indo Mandiri Sejahtera (PT. PIMS). Saat ini Gundaling Farm merupakan satu – satunya peternakan sapi perah di Sumatera Utara yang dikelola secara modern.
Mayoritas sapi yang dipelihara di peternakan ini adalah sapi perah yang diimpor secara langsung dari Australia. Selain dijual dalam bentuk susu segar, hasil susu dari peternakan ini juga turut diolah menjadi beberapa produk olahan, seperti yoghurt plain dan yoghurt beraneka rasa.
15. Berkunjung ke Kebun Raya Tongkoh
Kebun Raya Tongkoh merupakah salah satu tempat wisata di Berastagi yang selalu ramai dikunjungi oleh wisatawan. Di tempat ini, wisatawan bisa mendapatkan pengalaman memetik buah secara langsung dari pohonnya.
Secara keseluruhan, ada tiga komoditas buah unggulan yang bisa dipetik dan dinikmati di tempat ini. Ke tiga komoditas buah tersebut adalah buah jeruk madu, buah stroberi, dan buah markisa.
Seluruh buah yang dipetik di tempat ini boleh dimakan di lokasi dan boleh juga dibawa pulang sebagai oleh – oleh.
Di hari normal, tempat ini dibuka untuk umum dari mulai pagi hingga sore setiap hari.Di hari – hari keagamaan (seperti hari natal), tempat ini biasanya ditutup untuk umum dan baru dibuka lagi menjelang tahun baru.
16. Mengunjungi Kampung Tradisional Desa Lingga
Kampung Tradisional Desa Lingga berlokasi sekitar 15 km dari pusat Kota Berastagi. Kampung ini merupakan salah satu dari beberapa kampung di Karo yang masih konsisten menjaga budaya dan tradisi suku Karo.
Desa Lingga terletak sekitar 1.200 meter di atas permukaan laut. Di tempat ini ada banyak bangunan rumah tradisional / rumah adat suku Karo yang sudah berusia lebih dari 250 tahun.
Selain rumah adat, Desa Lingga juga memiliki banyak bangunan tradisional lainnya, seperti Jambur, Geriten, Sapo Page (sering juga disebut dengan istilah Sapo Ganjang), Museum, dll. Seluruh bangunan tradisional tersebut didirikan dengan menggunakan arsitektur bangunan tradisional suku Karo, yaitu berbentuk memanjang dengan satu ruangan besar di dalamnya tanpa ruang kamar sama sekali.
Satu hal unik lain yang sudah dilakukan oleh masyarakat Karo sejak ratusan tahun yang lalu, satu bangunan rumah adat bisa dihuni oleh 8 hingga 10 keluarga. Karena bangunan rumah adat mereka tidak memiliki ruang kamar, maka seluruh anggota keluarga akan tidur di ruangan utama.
Bagaimana? Anda tertarik untuk berkunjung ke desa ini? Oh ia, bila beruntung, di tempat ini Anda juga bisa menikmati sajian parade budaya yang diadakan untuk memperingati momen keagamaan tertentu lho.
17. Trekking ke Gunung Sibayak
Khusus untuk Anda yang ingin merasakan sensasi naik gunung untuk pertama kali, tempat wisata di Berastagi yang satu ini benar – benar sangat pas untuk Anda. Pasalnya gunung ini memiliki tingkat ketinggian yang tidak terlalu tinggi, sehingga sangat pas untuk para pendaki pemula.
Meskipun tidak terlalu tinggi, Gunung Sibayak memiliki view yang sangat luar biasa. Gunung ini merupakan gunung aktif, sehingga ketika berada di puncak gunung ini Anda akan bisa menikmati keindahan kawah gunung yang sarat akan wangi belerang.
Gunung yang dijuluki sebagai Gunung Raja ini hanya berjarak sekitar 50 km dari pusat Kota Medan. Dalam kondisi lalu lintas yang lancar, gunung ini dapat ditempuh dalam kurun waktu kurang dari 2 jam perjalanan.
Saat ini, di akhir pekan dan hari libur nasional gunung ini selalu ramai dikunjungi oleh para wisatawan. Biasanya mayoritas dari mereka memanfaatkan kendaraan pribadi hingga ke wilayah pintu masuk pendakian. Dari pintu masuk pendakian tersebut, perjalanan akan dilanjutkan dengan berjalan kaki.
Bagi para pemula, pendakian ke Puncak Gunung Sibayak biasanya membutuhkan waktu sekitar 2 – 3 jam. Namun bila sudah terbiasa, puncak gunung ini bisa ditempuh dalam kurun waktu kurang dari 2 jam pendakian.
18. Air Terjun Dua Warna Nan Eksotis
Air Terjun Dua Warna terletak di Kawasan Perkemahan Sibolangit. Air terjun ini memiliki ketinggian sekitar 75 meter dengan debit air yang cukup deras.
Air terjun ini diberi nama Air Terjun Dua Warna karena aliran airnya yang memiliki dua warna, yaitu warna biru dan hijau. Bila dilihat sekilas, perpaduan warna ini benar – benar sangat mirip dengan perpaduan warna air yang ada objek wisata danau tiga warna di Flores.
Aliran air yang mengalir ke air terjun ini berasal dari arus sungai yang terbentuk berkat letusan Gunung Sibayak. Karena hal itu, air yang mengalir di air terjun ini memiliki kandungan zat belerang, sehingga dapat digunakan untuk menyembuhkan berbagai macam jenis penyakit kulit
Hebatnya, meskipun mengandung zat belerang, air di tempat ini cenderung tidak lengket dan tidak beraroma belerang sama sekali.
Untuk bisa sampai ke lokasi air terjun, dibutuhkan effort yang tidak sedikit. Dari pintu masuk area Bumi Perkemahan Sibolangit, Anda harus berjalan kaki / trekking selama kurang lebih 3 jam.
Walaupun sangat melelahkan, namun semua rasa lelah Anda akan langsung terbayar lunas begitu Anda sampai ke lokasi danau ini.
19. Objek Wisata Alam Air Terjun Batu Belah
Tidak jauh dari Air Terjun Dua Warna, ada satu lagi wisata air terjun yang tidak boleh Anda lewatkan, yaitu Air Terjun Batu Belah. Air terjun ini terletak tidak jauh dari pos registrasi Bumi Perkemahan Sibolangit, sehingga relatif cukup mudah untuk diakses.
Bila dibandingkan dengan Air Terjun Dua Warna, air terjun ini relatif tidak begitu populer di kalangan wisatawan. Padahal, jika dibandingkan, air terjun ini tidak kalah menarik dari air Terjun Dua Warna. Ya walaupun air terjun ini tidak terlalu tinggi, namun di tempat ini para pengunjung tetap bisa menikmati segarnya air pegunungan.
Lokasi air terjun Batu Belah relatif cukup mudah untuk diakses. Bila Anda mau, Anda bahkan bisa mengunjungi air terjun ini dalam kurun waktu 5 menit dengan menggunakan sepeda motor.
20. Sinabung Hill Resort
Objek wisata di Berastagi berikutnya adalah sinabung hill resort yang menawarkan berbagai fasilitas exclusif kepada pengunjung.
Resort yang satu ini berbeda dengan resort pada umumnya karena di resort ini ada banyak fasilitas premium yang akan didapatkan oleh wisatawan.
Di Sinabung hill resort ini pengunjung bisa berenang sepuasnya di kolam renang yang super luas dengan desain yang keren, ada juga kebun bunga yang cantik untuk anda mencuci mata.
Apalagi karena lokasinya yang berada di atas bukit, tentu akan menyajikan pemandangan indah yang spektakuler, anda akan betah berlama-lama di resort ini.
Lokasi: Jl. Kolam Renang, Gundaling I, Berastagi
21. Penatapan
Rekomendasi tempat wisata di Berastagi berikutnya adalah panorama panatapan atau penatpen yang menyajikan pemandangan indah dari atas ketinggian.
Disini wisatawan selain disuguhkan oleh panoraman indah bukit yang cantik juga bisa sambil menikmati berbagai kuliner terutama jagung bakar yang sangat cocok untuk dinikmati saat suhu sedang dingin.
Karena objek wisata ini ada di atas bukit, tidak jarang tempat ini diselimuti oleh kabut yang membuat suasana semakin syahdu, sehingga anda merasa sedang berada di atas awan. Sangat cocok untuk dijadikan tempat refreshing.
Lokasi: Jalan Jamin Ginting KM 55, Doulu, Berastagi
22. Rindu Alam Resort
Buat anda yang sedang mencari tempat wisata terbaru di Berastagi, maka rindu alam resort ini adalah salah satunya. Di objek wisata ini anda akan disuguhkan pemandangan ala perbukitan dengan panorama indah alam di sekitarnya.
Resort yang satu ini selain menyediakan tempat menginap yang nyaman juga memiliki banyak fasitas penunjang mulai dari kolam renang rumah hobbit, spot ayunan, dan lain banyak lagi fasilitas lainnya.
Rindu alam resort ini benar-benar menyuguhkan aktivitas seru kepada pengunjung, menyediakan berbagai wahana bermain untuk keluarga terutaman untuk anak-anak, bahkan juga untuk pasangan baru untuk honeymoon.
Lokasi: Jl. Jendral Jamin Gintings KM 56,4, Lau Debuk Debuk, Desa Semangat Gunung, Berastagi
23. Kebun Madu Efi
Buat anda yang penasaran dengan proses pengolahan madu murni, maka anda bisa datang ke kebun madu efi. Objek wisata edukasi ini menawarkan pengalaman bagaimana memproses madu dari nektar hingga proses pemanenannya.
Disini wisatawan bisa melihat kebun bunga sebagai tempat lebah madu untuk mengambil nektar madu. Bunga-bunga yang berwarna-warni yang cantik sangat keren kalau kita jadikan background berfoto.
Untuk anda yang datang bersama keluarga, bisa mencoba sensasi camping di alam, di tempat ini disediakan fasilitas untuk camping juga area lokasi camping yang seru.
Lokasi: Jl. Kabanjahe – Siosar KM.13 Siosar, Sukamaju, Tigapanah
24. Sapo Juma
Rekomendasi tempat wisata selanjutnya yang bisa anda kunjungi ada di kecamatan Merek, Kabupaten Karo. Objek wisata yang satu ini sudah sangat populer, letaknya tidak jauh dai Berastagi, sangat sayang untuk anda lewatkan.
Anda bisa menginap seru di Sapo juma ini, kemudian menikmati cantiknya taman yang memiliki koleksi bunga-bunga nan mempesona. Apalagi dengan panorama alam di sekitarnya yang juga tidak kalah cantik.
Lokasi: Desa Tonggong, Kecamatan Merek, Karo
***
Cara menuju ke Berastagi menggunakan Pesawat
Cari Penginapan atau Hotel di Berastagi?
***
Anda sudah tidak sabar lagi ingin mengunjungi berbagai tempat wisata di Berastagi di atas? Tunggu apalagi, segera langsung rencakan kapan anda akan berkunjung kesini.
Jangan lewatkan juga: 25 Tempat Wisata di Medan