Tempat wisata di Nganjuk ternyata sangat banyak lho! Ya, wilayah kabupaten yang memiliki luas sekitar 1.100 km persegi ini ternyata memiliki banyak tempat wisata yang sangat menarik untuk dikunjungi. Dari mulai wisata alam, wisata sejarah, sampai dengan wisata keluarga, semuanya tersedia di Kabupaten berpenduduk 1 juta jiwa ini.
Menurut informasi yang kami himpun dari salah satu situs ensiklopedia, saat pertama kali didirikan pada Tahun 937 masehi, kabupaten ini dulunya bernama Anjuk Ladang (bahasa Jawa), yang artinya “Tanah Kemenangan”.Seiring berjalannya waktu, karena kebiasaan pelafalan masyarakat sekitar, nama kabupaten ini perlahan – lahan berubah menjadi Nganjuk.
Saat ini, Kabupaten Nganjuk terdiri atas 20 kecamatan dan 284 desa dengan mayoritas penduduk berasal dari Suku Jawa.Mirip seperti mayoritas daerah kabupaten lainnya, kebanyakan penduduk Nganjuk (sekitar 64 persen) memilih tinggal di daerah pedesaan untuk menjadi petani.
Menurut catatan di situs Wikipedia, Kabupaten Nganjuk sampai saat ini masih menjadi salah satu daerah utama penghasil bawang merah di Indonesia. Oleh karenanya, saat berwisata ke kabupaten ini jangan heran jika Anda melihat banyak kawasan kebun bawang seperti halnya di daerah Brebes, Bima, dan Solok.
Tempat Wisata di Nganjuk yang Menarik untuk Dikunjungi
Jika Anda tinggal di daerah Nganjuk atau dalam waktu dekat ingin berkunjung ke daerah Nganjuk dan berencana untuk melakukan aktivitas wisata, berikut merupakan beberapa tempat wisata di Nganjuk yang bisa Anda coba untuk kunjungi di waktu luang:
1. Goa Margo Tresno
Lokasi: Jalan Kr Goa Margo Tresno, Sugihwaras, Kecamatan Ngluyu
Tiket: Rp 3.000

Tempat piknik di Nganjuk yang pertama adalah Goa Margo Tresno. Goa Margo Tresno berlokasi di Dusun Cabean, Desa Sugih Waras, Kec. Ngluyu, Kab. Nganjuk, Jawa Timur.
Goa ini terletak di tengah kawasan hutan jati Pegunungan Kendeng. Walaupun telah berstatus sebagai tempat wisata, sampai saat ini goa ini belum dilengkapi dengan fasilitas penerangan.
Karenanya, jangan heran jika suasana di dalam areal goa ini terkesan magis dan mistis. Terlebih areal dindingnya juga banyak ditinggali oleh ribuan kelelawar.
Mirip seperti Goa Pindul di Provinsi Yogyakarta, Goa Margo Tresno juga memiliki areal kolam yang bisa dimanfaatkan untuk sekedar berenang dan bermain air. Kalau Anda ke sini, jangan lupa untuk menyempatkan diri mandi di kolamnya ya!
2. Candi Ngetos
Lokasi: Jl. Ngetos-Berbek, Kecamatan Ngetos, Kabupaten Nganjuk
Tiket: Gratis

Candi Ngetos terletak di Desa Ngetos, Kec. Ngetos, Kota Nganjuk, Jawa Timur. Menurut catatan sejarah, candi ini merupakan candi peninggalan kerajaan Majapahit yang didirikan di sekitaran Tahun 1500 masehi.
Berbeda dengan kebanyakan bangunan candi di daerah – daerah lain yang mayoritasnya difungsikan sebagai prasasti, bangunan candi ini difungsikan sebagai areal pemakaman Raja Hayam Wuruk.
Karena usianya yang “sudah ujur”, beberapa bagian bangunan candi ini sudah mulai banyak yang rusak dan hilang dimakan usia.
Walaupun begitu, kuatnya sejarah dibalik proses pendiriannya membuatnya tetap menarik untuk dikunjungi.
3. Candi Lor
Lokasi: Jl. Panglima Sudirman, Candirejo, Loceret, Kabupaten Nganjuk
Tiket: Gratis
Jam Operasional: 09.00 – 17.00 WIB

Tempat jalan – jalan di Nganjuk yang berikutnya adalah Candi Lor. Candi Lor merupakan salah satu candi tertua di Kabupaten Nganjuk.
Kabarnya candi ini sudah ada sejak Tahun 937 Masehi dan merupakan salah satu simbol didirikannya Kota Nganjuk.
Karena usianya yang sudah sangat tua tersebut, jangan heran jika bentuk bangunan candi ini sudah tidak terlihat layaknya kebanyakan bangunan candi lainnya.
Salah satu sisinya bahkan telah ditumbuhi dengan pohon yang berukuran cukup besar.
Saat berkunjung ke kompleks candi ini, kebanyakan wisatawan biasanya akan menyempatkan diri untuk berfoto di areal akar pepohonan yang tumbuh di salah satu sisi candi. Lokasi Candi Lor ada di Desa Candirejo, Kec. Loceret, Kab. Nganjuk, Jawa Timur.
4. Jurang Gatuk
Alamat: Desa Gondang, Kecamatan Pace, Kabupaten Nganjuk
Biaya: Gratis

Jurang Gatuk terletak di Kec. Pare, tepatnya di Desa Gondang, Kab. Nganjuk, Jawa Tengah. Walaupun dinamai “jurang” (yang notabene berkonotasi buruk), tempat ini sejatinya memiliki panorama alam yang luar biasa indah.
Di sini Anda dapat melihat indahnya panorama alam pegunungan lengkap dengan areal persawahan milik masyarakat sekitar.
Selain itu ada juga areal air terjun yang cukup tinggi dengan aliran air yang sangat bersih dan jernih.
Karena jauh dari daerah perkotaan, kondisi alam di sekitar tempat ini benar – benar masih asri dan terjaga dengan baik.
Jika Anda sedang mencari tempat untuk melepas penat di akhir pekan, objek wisata di Nganjuk yang satu ini benar – benar sangat rekomended untuk Anda.
Hanya saja, perlu diingat, sampai artikel ini ditulis akses jalan menuju ke objek wisata ini masih belum begitu bagus. Oleh karenanya, jangan heran jika di perjalanan menuju ke lokasinya Anda harus melalui medan perjalanan yang agak terjal.
5. Air Terjun Sedudo
Lokasi: Desa Sawahan, Kec. Ngliman, Kabupaten Nganjuk
Biaya: Rp 2.500 / orang
Jam Operasional: 08.00 – 16.00 WIB

Tempat piknik di Nganjuk yang berikutnya adalah Air Terjun Sedudo. Air Terjun Sedudo merupakan salah satu air terjun tertinggi di Nganjuk. Total air terjun ini memiliki tingkat ketinggian sekitar 105 meter dengan debit aliran air yang relatif tidak begitu deras.
Terletak di daerah dataran tinggi (sekitar 1400 mdpl), kondisi udara di sekitar air terjun ini terasa cukup sejuk dan dingin.
Secara keseluruhan, tidak banyak aktivitas wisata yang bisa dilakukan di tempat ini. Mayoritas pengunjung yang datang ke sini biasanya hanya sekedar datang untuk “cuci mata” sekaligus berfoto dengan latar belakang air terjun.
Dalam rangka menghadirkan pelayanan wisata yang memuaskan, pengelola objek wisata ini telah menyediakan berbagai macam fasilitas pendukung. Dari mulai tempat parkir, tempat berteduh, tempat duduk, toilet, sampai dengan tempat makan dan mushola, semuanya sudah disediakan oleh pihak pengelola.
Oleh karenanya, saat berkunjung ke air terjun ini, Anda tidak perlu takut “sengsara” sama sekali.
Lokasi Air Terjun Sedudo ada di Kec. Sawahan, tepatnya di Desa Ngeliman, Kab. Nganjuk, Jawa Timur.
Menurut informasi dari masyarakat sekitar, air terjun ini tergolong masih agak keramat. Oleh karenanya, saat berkunjung ke sini, Anda kami sarankan untuk selalu menjaga sikap dan sopan santun.
6. Air Terjun Roro Kuning
Lokasi: Desa bajulan, Kec. Loceret, Kab. Nganjuk
Biaya: Rp 3.000 / orang
Jam Operasional: 24 jam

Berbanding terbalik dengan Air Terjun Sedudo yang memiliki ketinggian fantastis, air terjun yang akan kita bahas ini hanya memiliki tingkat ketinggian sekitar 10 meter saja. Selain itu, debit aliran airnya pun juga tergolong tidak terlalu deras.
Walaupun tidak tinggi, namun panorama alam yang ditawarkan oleh air terjun ini tergolong tidak kalah menarik dari panorama alam yang ditawarkan oleh air terjun – air terjun lainnya.
Kerennya lagi, tidak seperti kebanyakan air terjun lainnya yang cenderung hanya menawarkan daya tarik tunggal berupa panorama air terjun saja, selain menawarkan panorama air terjun yang cantik, objek wisata ini juga turut menawarkan daya tarik lain berupa kawasan penangkaran rusa.
Tidak hanya itu, untuk menarik minat wisatawan, terutama dari kalangan wisatawan keluarga, pengelola objek wisata ini telah menyediakan berbagai macam fasilitas pendukung seperti salah satunya adalah kolam renang dan tempat makan.
Bila Anda ingin datang ke air terjun ini lokasinya ada di Desa bajulan, Kec. Loceret, Kab. Nganjuk, Jawa Timur. Jika Anda berangkat dari pusat Kota Nganjuk, untuk bisa sampai, Anda harus menempuh perjalanan sejauh kurang lebih 30 km.
7. Air Terjun Singokromo
Lokasi: Desa Ngliman, Kecamatan Sawahan, Kab. Nganjuk
Jam Operasional: 08.00 – 16.00 WIB

Tempat liburan di Nganjuk yang selanjutnya adalah Air Terjun Singokromo. Air Terjun Singokromo merupakan air terjun dengan debit aliran air yang deras. Ya, walaupun ketinggian air terjun ini hanya 20 meter, namun debit aliran airnya cenderung sangat deras.
Di bagian bawah air terjun ini ada areal kubangan yang bisa dimanfaatkan untuk sekedar berendam dan bermain air.
Bila dibandingkan dengan beberapa objek wisata air terjun di Nganjuk yang lainnya, air terjun ini tergolong masih belum begitu populer.
Selain itu, fasilitas wisata yang tersedia di tempat ini pun juga masih sangat minim.
Kabar baiknya, karena belum banyak terjamah tangan manusia, kondisi alam di sekitar air terjun ini menjadi tetap terjaga dengan baik.
Jika ingin kesini, Anda tinggal meluncur ke Kec. Sawahan, tepatnya di Desa Ngliman, Kab. Nganjuk, Jawa Timur.
Letak air terjun ini tidak terlalu jauh dari letak Air Terjun Sedudo yang telah kita bahas sebelumnya.
Sedangkan jika Anda berangkat dari pusat Kota Nganjuk, air terjun ini hanya berjarak sekitar 3 km saja, sehingga benar – benar sangat mudah untuk diakses.
8. Air Terjun Sumber Manik
Lokasi: Blongko, Kecamatan Ngetos, Kabupaten Nganjuk
Biaya: Gratis

Air Terjun Sumber Manik merupakan air terjun unik yang memiliki aliran air super lebar. Ya, berbeda dengan kebanyakan air terjun lainnya yang aliran airnya cenderung sempit, air terjun ini memiliki aliran air yang lebar.
Padahal, jika dinilai dari tingkat ketinggian, air terjun ini terbilang tidak terlalu tinggi, yaitu hanya sekitar 35 meter saja. Selain itu debit aliran airnya pun juga tergolong tidak terlalu deras.
Di sekitar lokasi air terjun ini ada banyak batu koral berukuran besar yang bisa dimanfaatkan untuk berfoto.
Bahkan, jika dilihat sekilas, lokasi air terjun ini cenderung terlihat seperti bekas lokasi galian batu koral / batu hitam.
Sampai artikel ini ditulis, air terjun ini belum dikelola sebagai tempat wisata. Oleh karenanya, untuk bisa sampai ke lokasinya, dibutuhkan energi dan kemauan ekstra, karena nantinya Anda harus berjalan kaki melewati medan yang cukup berat selama beberapa menit.
Jika Anda merupakan seorang pecinta alam atau pun penghobi aktivitas trekking, objek wisata ini benar – benar sangat pas untuk Anda.
Jadi bagaimana? Apakah Anda tertarik untuk berkunjung ke sini? Jika ya, lokasinya ada di Desa Blongko, Kec. Ngetos, Kab. Nganjuk, Jawa Timur.
9. Air Terjun Ngebleng
Alamat: Dusun Tondowesi Lor, Desa Pule, Kec. Jatikalen, Kab. Nganjuk
Tiket: Gratis

Siapa bilang untuk menikmati keindahan stalaktit dan stalagmit kita harus datang ke gua? Tanpa ke gua sekalipun, kita tetap bisa menikmati keindahan stalaktit dan stalagmit kok. Di Air Terjun Ngebleng Nganjuk ini contohnya! Di sini Anda dapat menikmati keindahan stalaktit dan stalagmit seperti halnya di gua – gua eksotis.
Selain itu, Anda juga bisa mandi dan “ber – shower” ria di bawah aliran air terjunnya yang notabene memang tidak terlalu deras.
Sama seperti Air Terjun Sumber Manik, sampai artikel ini ditulis, Air Terjun Ngebleng juga masih belum dikelola secara komersil sebagai tempat wisata.
Kabar buruknya, karena belum dikelola sebagai tempat wisata, untuk bisa sampai ke lokasi air terjun ini, Anda mau tidak mau harus berjalan kaki melalui medan perjalanan yang cukup sulit sejauh kurang – lebih 2 km.
Nah, kabar baiknya, karena belum dikelola secara komersil, tempat wisata baru di Nganjuk ini belum banyak dikunjungi oleh wisatawan, sehingga masih sangat asri dan bebas dari polutan.
Lokasi Air Terjun Ngebleng yang sangat eksotis ini ada di Dusun Tondowesi Lor, Desa Pule, Kec. Jatikalen, Kab. Nganjuk, Jawa Timur.
Jika mau, Anda bisa dan boleh berkunjung ke air terjun ini kapan pun Anda mau.
10. Grojogan Duwur Sumbermiri
Lokasi: Lengkong, Sumbermiri, Kabupaten Nganjuk
Biaya: Gratis

Tempat piknik di Nganjuk yang selanjutnya adalah Grojogan Duwur Sumbermini. Grojogan Duwur Sumbermini merupakan objek wisata eksotis yang terletak di Desa Sumbermiri, Kec. Lengkong, Kab. Nganjuk, Jawa Timur.
Sesuai nama yang dimilikinya, objek wisata ini menawarkan aliran air berbentuk grojogan bertingkat yang mirip seperti air terjun.
Di sini Anda bisa mandi dan bermain air sepuasnya. Jika mau Anda juga bisa memancing di beberapa arealnya untuk menangkap berbagai macam spesies ikan yang hidup di sana.
Selain itu, jika mau Anda juga bisa melakukan beberapa take foto dengan latar belakang bebatuan kapur yang terbentuk secara alami di tempat ini.
Jika Anda sedang mencari tempat pelepasan rasa bosan dan penat di Nganjuk, objek wisata di Nganjuk yang satu ini benar – benar sangat rekomended untuk Anda.
11. Sendang Putri Wilis
Lokasi: Desa Ngliman, Kecamatan Sawahan, Kabupaten Nganjuk
Biaya: Rp 10.000 / orang

Sebelumnya kita telah membahas objek wisata Air Terjun Singokromo bukan? Nah, tidak jauh dari lokasi air terjun tersebut ada sebuah objek wisata berbentuk sendang yang sangat menarik untuk dikunjungi. Nama objek wisata tersebut adalah Sendang Putri Wilis.
Sendang Putri Wilis menawarkan daya tarik utama berupa sendang alias kubangan air yang bisa dimanfaatkan untuk berendam, berenang, dan bermain air.
Karena terletak di daerah dataran tinggi yang bebas dari polusi limbah pabrik, aliran air yang mengalir di sendang ini benar – benar sangat bersih dan jernih.
Selain itu, udaranya juga terasa sejuk, khas daerah pegunungan.
Dari lokasi parkir Air Terjun Singokromo, objek wisata Sendang Putri Wilis hanya berjarak sekitar 200 meter saja.
Dibuka setiap hari untuk umum dari mulai pagi hingga sore, air terjun ini dapat dikunjungi dengan membayar biaya tiket masuk sebesar Rp. 5.000 per orang.
12. Wisata Bukit Batu Songgong
Alamat: Desa Margopatut, Kecamatan Sawahan, Kabupaten Nganjuk
Jam Operasional: 24 jam

Khusus untuk Anda yang hobi fotografi, di Nganjuk ada objek wisata baru yang sangat pas untuk dijadikan sebagai lokasi untuk berburu foto. Objek wisata tersebut adalah Wisata Bukit Batu Songgong.
Wisata Bukit Batu Songgong terletak di Kec. Sawahan, tepatnya di Desa Margopatut, Kota Nganjuk, Jawa Timur.
Objek wisata ini menawarkan daya tarik utama berupa areal dataran di atas bukit yang dipenuhi dengan jejeran batu berwarna kuning tua kecoklatan.
Menurut informasi yang beredar, warna jejeran batu yang ada di bukit ini terbentuk dengan sendirinya begitu saja secara alami.
Biasanya, wisatawan sengaja datang ke objek wisata ini untuk sekedar berfoto sembari menikmati indahnya alam pegunungan khas dataran tinggi Nganjuk.
Di hari normal, objek wisata ini dibuka untuk umum setiap hari selama 24 jam non stop. Walaupun begitu, waktu terbaik untuk berkunjung ke objek wisata ini adalah di pagi dan sore hari.
13. Monumen Dr. Soetomo
Lokasi: Desa Ngepeh, Kecamatan Loceret, Kab. Nganjuk
Jam Operasional: 24 jam
Biaya: Gratis

Anda tentu sudah tidak asing lagi dengan Nama Dr. Soetomo bukan? Itu lho yang pahlawan kemerdekaan itu! Nah, percaya atau tidak, salah satu pahlawan yang sangat berjasa dalam proses kemerdekaan Indonesia itu merupakan orang asli Nganjuk lho!
Itulah kenapa Monumen Dr. Soetomo didirikan di Kab. Nganjuk. Alasannya karena beliau memang lahir di Kab. Nganjuk.
Uniknya, tidak hanya sekedar satu kabupaten saja, lokasi pas Monumen Dr. Soetomo kabarnya adalah lokasi dimana ari – ari bayi Dr. Soetomo ditanam dahulu.
Sangat keren bukan?
Nah, jika mau Anda bisa datang ke monumen ini untuk sekedar melihat – lihat atau pun berfoto dengan latar belakang monumen dan pendopo yang ada di bagian belakangnya.
Bila Anda tertarik, lokasi Monumen Dr. Soetomo ada di Desa Ngepeh, Kec. Loceret, Kab. Nganjuk, Jawa Timur.
14. Monumen Jenderal Soedirman
Lokasi: Desa Bajulan, Kecamatan, kec. Loceret, Nganjuk

Selain Monumen Dr. Soetomo, ada satu lagi monumen pahlawan yang juga didirikan di Kab. Nganjuk, yaitu Monumen Jenderal Soedirman.
Monumen ini didirikan di kecamatan yang sama dengan lokasi Monumen Dr. Soetomo, yaitu di Kec. Loceret.
Bedanya, jika Monumen Dr. Soetomo ada di Desa Ngepeh, Monumen Jenderal Soedirman ada di Desa Bajulan.
Menurut informasi yang beredar, karena memiliki lokasi yang luas, lokasi sekitar Monumen Jenderal Soedirman setiap tahunnya selalu digunakan sebagai lokasi untuk mengadakan napak tilas.
Jika beruntung, saat berkunjung ke monumen ini Anda bisa sekaligus mengikuti acara napak tilas yang diadakan oleh masyarakat setempat.
Oh ia, khusus untuk Anda yang hobi sejarah dan suka belajar, tidak jauh dari Monumen Jenderal Soedirman ada sebuah museum yang tidak kalah menarik untuk dikunjungi lho!
15. Museum Anjuk Ladang
Lokasi: Jl. Gatot Subroto, Kauman, Kabupaten Nganjuk
Biaya: Gratis
Jam Operasional: 08.00 – 14.00 WIB
Nara Sambung: 0358 821793

Tempat wisata di Nganjuk yang berikutnya adalah Museum Anjuk Ladang. Museum Anjuk Ladang berlokasi tepat di pusat Kota Nganjuk, yaitu di sebelah Terminal Kota Nganjuk, Jawa Timur.
Museum ini memiliki koleksi benda bersejarah yang sangat lengkap. Dari mulai benda peninggalan Hindu kuno, benda peninggalan kerajaan Majapahit, sampai dengan Doho, semuanya bisa dilihat dan ditemui di museum ini.
Selain itu, museum ini juga sangat terkenal akan Prasasti Anjuk Ladang nya yang notabene merupakan prasasti tanda terlahirnya Kota Nganjuk.
Karena tempat ini merupakan salah satu tempat paling bersejarah di Kota Nganjuk, jika Anda jalan – jalan ke Nganjuk, jangan lupa untuk singgah ke museum ini.
Selain “cuci mata” dan berfoto ria, di sini Anda akan mendapatkan banyak ilmu pengetahuan, terutama yang terkait dengan sejarah.
16. Taman Rekreasi Anjuk Ladang
Lokasi: Jl. Anjuk Ladang, Ploso, Kec. Nganjuk, Kabupaten Nganjuk

Sekitar 2 km arah selatan pusat Kota Nganjuk ada objek wisata berbentuk taman rekreasi yang sangat pas untuk dijadikan sebagai tempat wisata keluarga di Nganjuk. Taman rekreasi tersebut bernama Taman Rekreasi Anjuk Ladang.
Taman ini menawarkan berbagai macam fasilitas wisata seperti joging track, camping area, dan taman hewan mini.
Beberapa hewan yang bisa ditemui di taman hewan mininya adalah kera, rusa, dan berbagai macam spesies burung.
Karena lokasi objek wisata ini sangat mudah untuk dijangkau, di hari libur dan akhir pekan objek wisata ini nyaris selalu ramai dikunjungi oleh wisatawan lokal.
Untuk itu, jika Anda ingin bisa menikmati fasilitas wisata di taman rekreasi ini dengan leluasa, Anda kami sarankan untuk mengunjunginya di hari kerja.
17. Pura Kerta Buana
Lokasi: Dusun Cukrik, Desa Bajulan, Kecamatan Loceret, Kabupaten Nganjuk
Jam Operasional: 09.00 – 16.00 WIB
Biaya: Gratis

Tempat wisata di Nganjuk yang selanjutnya adalah Pura Kerta Buana. Pura Kerta Buana merupakan pura yang sangat legendaris. Menurut informasi yang beredar, pura ini merupakan pura tertua yang ada di seluruh penjuru Pulau Jawa.
Secara keseluruhan, pura ini memiliki bentuk bangunan arsitektur yang tidak jauh berbeda dengan kebanyakan bangunan pura di daerah – daerah lainnya, termasuk bangunan pura di Pulau Dewata Bali.
Gaya arsitektur yang digunakan sangat lekat dengan gaya arsitektur khas Hindu Budha dengan hiasan arca dan patung di bagian sisi dindingnya.
Lokasi Pura Kerta Buana ada di bagian belakang Lereng Gunung Wilis, tepatnya di Dusun Cukrik, Desa Bajulan, Kec. Loceret, Kab. Nganjuk, Jawa Timur.
Jika Anda merupakan seorang pecinta sejarah, Pura Kerta Buana wajib Anda masukkan ke dalam daftar tujuan wisata Anda selama berlibur ke Nganjuk.
18. Taman Pandan Wilis
Lokasi: Desa Warungotok, Kabupaten Nganjuk
Jam Operasional: 08.00 – 21.00 WIB

Taman Pandan Wilis merupakan salah satu tempat wisata baru di Nganjuk yang sedang hits di kalangan anak muda Kab dan Kota Nganjuk. Objek wisata ini pertama kali dibuka pada Tahun 2015 yang lalu.
Walaupun masih tergolong baru, namun karena tempatnya kece dan bagus, taman ini langsung ramai dikunjungi oleh wisatawan, terutama yang berasal dari kalangan anak muda.
Biasanya, anak muda lokal Kota Nganjuk memanfaatkan taman ini sebagai tempat nongkrong di sore dan malam hari.
Selain itu ada juga masyarakat sekitar yang memanfaatkan taman ini sebagai arena untuk berolahraga, entah itu sekedar joging maupun bersepeda.
Lokasi Taman Pandan Wilis ada di Desa Werungotok, Kota Nganjuk, Jawa Timur.
Berstatus sebagai taman terbuka hijau milik pemerintah, Taman Pandan Wilis dapat dikunjungi kapan saja selama 24 jam non stop tanpa perlu membayar biaya tiket masuk sama sekali.
19. Agrowisata Nganjuk
Lokasi: Desa Rejoso, Desa Gondang, Desa Sukomoro, dan Desa Wilangan – Kab. Nganjuk

Seperti yang telah kami sebutkan di atas, Nganjuk merupakan salah satu sentra produksi bawang merah.
Nah, jika Anda ingin mengetahui dan melihat secara langsung proses budidaya bawang merah di Nganjuk, Anda dapat berkunjung ke kawasan Agrowisata Nganjuk yang terletak di beberapa desa yang ada di Kab. Nganjuk, yaitu Desa Rejoso, Desa Gondang, Desa Sukomoro, dan Desa Wilangan.
Nantinya, selain bisa melihat proses budidaya bawang merah secara langsung, Anda juga bisa ikut membantu para petani entah itu dalam proses penanaman, pengolahan lahan, pemupukan dan atau pemanenan.
Selain itu, karena letak desa – desa tersebut ada di bawah kaki Gunung, Anda juga bisa berburu foto dengan latar belakang berupa pemandangan gunung yang luar biasa eksotis.
20. Embung Estumulyo
Lokasi: Desa Bulurejo, Kec. Sawahan, Kab. Nganjuk
Tiket: Gratis

Tempat piknik di Nganjuk yang berikutnya adalah Embung Estumulyo. Embung Estumulyo merupakan areal perairan seperti telaga yang terletak di dataran tinggi.
Embung ini menawarkan daya tarik utama berupa panorama alam khas daerah pegunungan yang sarat akan udara sejuk dan segar.
Karena panorama alamnya yang indah dan udaranya yang sejuk, embung ini sangat pas untuk dijadikan sebagai tujuan wisata untuk melepas penat di akhir pekan.
Lokasi Embung Estumulyo ada di Desa Bulurejo, Kec. Sawahan, Kab. Nganjuk, Jawa Timur. Jika Anda berangkat dari pusat Kota nganjuk, objek wisata ini hanya berjarak sekitar 25 km saja dan dapat ditempuh dalam kurun waktu kurang dari setengah jam mengingat medan perjalanannya sudah yang sudah sangat bagus.
21. The Legend Waterpark Nganjuk
Lokasi: Jalan Raya Surabaya- Madiun KM. 04, Nglawak, Kertosono, Kabupaten Nganjuk
Tiket: Rp 25.000 / orang
Jam Operasional: 09.00 – 17.00 WIB
Nara Hubung: 0358 556454

The Legend Waterpark merupakan salah satu tempat wisata keluarga paling populer di Nganjuk. Waterpark ini menawarkan daya tarik utama berupa wahana permainan air yang sangat luas dan lengkap.
Di sini anak – anak bisa bermain di berbagai macam wahana air populer seperti ember tumpah, seluncuran, dan lain – lain.
Selain itu ada juga beberapa fasilitas wisata pendukung yang tidak kalah menarik untuk disambangi, seperti: Bioskop 4 dimensi, panggung hiburan, rumah hantu, lapangan futsal, food court, dan lain – lain.
Menurut informasi yang beredar, saat artikel ini ditulis, The Legend Waterpark Nganjuk merupakan salah satu dari beberapa waterpark berstandar internasional di Indonesia.
Oleh karenanya, sangat disayangkan jika Anda tidak menyempatkan diri untuk singgah ke waterpark yang berlokasi di Jl. Raya Surabaya – Madiun Km. 04, Nglawak, Kertosono, Kab. Nganjuk, Jawa Timurini.
Di hari normal, objek wisata ini beroperasi setiap hari dari mulai pukul 9 pagi sampai dengan pukul 5 sore.
Biasanya waterpark ini selalu ramai dikunjungi oleh wisatawan lokal di hari libur nasional dan week end. Untuk itu, jika Anda tidak suka keramaian dan ingin benar – benar bisa menikmati seluruh wahana permainan yang ada di sini, Anda kami sarankan untuk berkunjung ke waterpark ini di hari kerja, yaitu hari senin sampai dengan hari jumat.
22. Air Terjun Watu Lumbung
Lokasi: Desa Bendolo, Kec. Sawahan, Kab. Nganjuk
Biaya: Gratis

Tempat piknik di Nganjuk yang selanjutnya adalah Air Terjun Watu Lumbung. Air Terjun Watu Lumbung merupakan salah satu tempat wisata baru di Nganjuk yang belum banyak diketahui wisatawan.
Objek wisata ini menawarkan daya tarik utama berupa panorama air terjun yang sangat indah dengan aliran air yang sangat lembut.
Konon, sangking lembutnya aliran air yang mengalir di air terjun ini banyak wisatawan yang menjuluki air terjun ini dengan nama Air Terjun Tetes Embun.
Lokasi Air Terjun Watu Lumbung ada di kaki Gunung Wilis, tepatnya di Desa Bendolo, Kec. Sawahan, Kab. Nganjuk, Jawa Timur.
Karena air terjun ini masih baru dibuka, sampai artikel ini ditulis fasilitas wisata yang tersedia di sekitar lokasi air terjun ini benar – benar masih sangat minim.
Bahkan akses jalannya pun masih belum beraspal dan licin, sehingga Anda harus ekstra hati – hati saat melaluinya.
Biasanya, agar lebih aman, begitu masuk areal hutan mayoritas wisatawan lebih memilih menitipkan kendaraan mereka di rumah masyarakat sekitar untuk kemudian berjalan kaki selama beberapa puluh menit.
Walaupun terasa agak melelahkan, kabar baiknya air terjun ini benar – benar bebas dari polusi dan bisa dikunjungi secara gratis alias cuma – cuma. Satu – satu nya biaya yang harus dikeluarkan oleh pengunjung hanya biaya parkir kendaraan.
23. Agrowisata Perkebunan Mawar
Lokasi: Desa Ngliman, Kecamatan Sawahan, Kabupaten Nganjuk

Selain Agrowisata perkebunan bawang, di Nganjuk masih ada satu agrowisata lagi yang tidak kalah menarik untuk dikunjungi. Nama agrowisata tersebut adalah Agrowisata Perkebunan Mawar.
Agrowisata Perkebunan Mawar berlokasi di Kabupaten Nganjuk, tepatnya di Kec. Sawahan, Desa Ngliman.
Agrowisata ini menawarkan daya tarik utama berupa kawasan perkebunan mawar yang sangat luas dan luar biasa eksotis.
Di sini Anda dapat melihat proses budidaya beraneka jenis spesies mawar dari mulai proses penanaman, perawatan, sampai dengan pemanenan.
Jika mau, saat berkunjung ke sini Anda dapat ikut serta dalam proses penanaman ataupun pemanenan mawar.
Selain itu, Anda juga bisa membeli oleh – oleh berupa olahan mawar berbentuk sirup atau pun parfum yang bahan bakunya dibuat dari bunga mawar yang dibudidayakan di kebun tersebut.
Karena lokasinya yang cukup romantis, Anda kami sarankan untuk berkunjung ke agrowisata ini bersama dengan pasangan.
Biasanya objek wisata ini dibuka untuk umum setiap hari. Walaupun begitu, waktu terbaik untuk berkunjung ke sini adalah di pagi hari menjelang siang.
24. Klenteng Hok Yoe Kiong
Lokasi: Jl. Raya Sukomoro Nganjuk, Sukomoro, Kabupaten Nganjuk
Tiket: Rp 3.000
Jam Operasional: 09.00 – 21.00 WIB

Tempat wisata di Nganjuk yang selanjutnya adalah Klenteng Hok Yoe Kiong. Klenteng Hok Yoe Kiong berlokasi di Jl. raya Sukomoro – Nganjuk, Kec. Sukomoro, Kab. Nganjuk, Jawa Timur.
Klenteng ini merupakan klenteng aktif yang setiap harinya digunakan sebagai lokasi sembahyang.
Jika dilihat sekilas, Klenteng Hok Yoe Kiong akan terlihat mirip dan tidak jauh berbeda dengan kebanyakan klenteng lainnya.
Hanya saja, warna merah yang digunakan pada bangunan klenteng ini cenderung bukan warna merah cerah dan lebih condong ke warna merah hati.
Menurut informasi yang beredar kabarnya di klenteng ini ada sarang semut yang telah berusia lebih dari 3 tahun.
Uniknya, semut – semut tersebut hanya keluar saat ada yang sembahyang saja lho. Sedangkan saat ada wisatawan yang datang semut tersebut tidak akan keluar dan akan bersembunyi di sarangnya.
Keberadaan semut – semut tersebut diyakini dapat membawa berkah tersendiri bagi orang yang sembahyang di klenteng ini.
25. Masjid Yoni Al – Mubarok
Alamat: Jl. Mayjen Supeno No.76, Ngrawan, Berbek, Nganjuk
Tiket: Gratis

Selain wisata religi Hindu – Budha dan Chinese, di Nganjuk juga ada objek wisata religi Islami yang tidak kalah menarik untuk dikunjungi lho! Salah satunya adalah Masjid Yoni Al – Mubarok.
Masjid Yoni Al – Mubarok merupakan masjid kuno yang terletak di barat alun – alun Berbek. Menurut catatan sejarah, masjid ini didirikan berdasarkan prasasti Sosrokusumo.
Jika dilihat sekilas dari luar, masjid ini akan tidak terlihat seperti bangunan masjid. Pasalnya, gaya arsitektur bangunan yang digunakannya tergolong sangat anti mainstream.
Ya, alih – alih menggunakan gaya arsitektur berkubah layaknya kebanyakan bangunan masjid lainnya, Masjid Yoni Al – Mubarok didirikan dengan menggunakan gaya arsitektur bangunan khas Jawa.
Yang lebih kerennya lagi, hampir seluruh bagian ornamen masjid ini, seperti areal dinding dan langit – langit telah dipenuhi dengan ukiran – ukiran. Material yang digunakan untuk bagian dinding dan langit – langitnya pun dipilih dari bahan kayu jati lho!
Nah, bagaimana? Anda tertarik untuk singgah ke masjid ini? Jika ya, lokasinya ada di Jl. Mayjen Supeno No. 76, Desa Ngrawan, Kec. Berbek, Kab. Nganjuk, Jawa Timur.
26. Makam Kanjeng Jimat
Lokasi: Jl. Mayjen Supeno No.76, Ngrawan, Berbek, Nganjuk
Tiket: Gratis

Masih satu lokasi dengan Masjid Yoni Al – Mubarok, ada satu lagi objek wisata religi islami yang tidak kalah menarik untuk disambangi, yaitu Makam Kanjeng Jimat.
Kanjeng Jimat yang bernama asli Kanjeng Raden Toemenggoeng Sosrokoesoemo merupakan orang terpandang yang sangat berjasa dalam proses terbentuknya Kab. Nganjuk.
Karena jasanya yang sangat luar biasa terhadap masyarakat Nganjuk, makamnya dibuatkan tempat khusus, yaitu di sebelah Masjid Yoni Al – Mubarok yang pada waktu itu merupakan salah satu pusat penyebaran Agama Islam di Nganjuk dan sekitarnya.
Nah, jika mau Anda dapat berkunjung ke makam ini untuk berziarah atau pun sekedar melihat – lihat, mengingat bentuk arsitektur kawasan makam yang artistik.
27. Air Terjun Tirto Panji
Alamat: Desa Tritik, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Nganjuk
Biaya: Gratis

Tempat wisata di Nganjuk berikutnya adalah air terjun tirto panji yang terletak di Kecamatan Rejoso. Air terjun ini bisa dibilang cukup baru dibuka untuk umum, hingga tulisan ini dimuat, air terjun ini masih belum memiliki fasilitas yang memadai.
Rute perjalanan yang kita tempuh untuk mencapai air terjun ini juga cukup berat dan menantang, dimana kita harus melewati hutan dengan berjalan kaki. Rasa lelah berjalan kaki seketika akan sirna ketika kita sudah mendengarkan aliran air yang jatuh dari ketinggian.
28. Monumen Gerilya Jenderal Sudirman
Alamat: Desa Bajulan kec. Loceret, Kabupaten Nganjuk
Tarif: 5.000

Memang, panglima besar Jendral sudirman ini memiliki tubuh yang kecil dan kurus, namun suaranya lantang dan keberaniannya yang membaja membuat Belanda, Jepang dan penjajah gentar dengannya.
TNI yang kita banggakan hari ini adalah salah satu hasil jerih payah beliau juga dedikasi beliau untuk merebut dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
Jadi, jangan lupakan sejarah, ajari anak-anak anda sejarah. Tidak ada salahnya juga kalau anda mengajak anak-anak untuk mengunjungi Monumen Gerlya Jenderal Sudirman. Lokasi monumen ini sendiri tidak jauh dari tempat wisata alam yang sudah kita bahas sebelumnya yaitu Air Terjun Roro Kuning.
Jadi, setelah mengunjungi monumen ini kalian bisa langsung mengunjungi air terjun roro kuning untuk menyejukkan diri dan pikiran.
Bagi anda yang berasal dari Surabaya, anda bisa mengikuti rute bundaran tugu adipura kemudian belok kiri mengikuti petunjuk jalan arah ke kediri. Ikutilah jalan tersebut sampai melewati jalan A yani lurus tanpa belok.
Setelah itu bertemu dengan tugu adipura yang terdapat di kec. loceret anda harus belok kiri dan ikuti jalan tersebut sampai lampu merah. Dari lampu merah anda harus belok kanan. Dari situlah mulai masuk jalan pedesaan. Setelah itu, ikutilah jalan tersebut sampai melewati areal persawahan.
Perjalanan dari pusat kota Nganjuk hanya butuh waktu sekitar 30 menit saja.
29. Waduk Putukrejo
Lokasi: Desa Putukrejo, Kecamatan Loceret, Kabupaten Nganjuk

Satu lagi waduk di Nganjuk yang kini digubah menjadi objek wisata keluarga, yakni waduk Putukrejo. Waduk ini juga menjadi salah satu spot memancing para mancing mania.
Dari waduk ini, kamu bisa melihat indahnya Sunset bak di lautan yang indah dan menawan. Selain untuk menikmati sunset, kamu juga bisa mencoba berbagai aktivitas seru disini, mulai dari trek berlari, naik kapal, bebek-bebekan dan masih banyak lagi.
30. Bukit Goa Dali
Lokasi: Dusun Sumber Klampok, Desa Macanan, Kecamatan Loceret, Nganjuk

satu lagi tempat wisata yang sedang di Nganjuk yang bisa anda kunjungi, yakni Bukit Goa Dali, biasanya masyarakat setempat menyebutnya dengan Alas Patuk.
31. Watu Gandul
Lokasi: Desa Ngluyu Kecamatan Gondang Kabupaten Nganjuk

Watu Gandul juga menjadi salah satu tempat rekreasi di Nganjuk yang sedang hits. Disini kamu akan disuguhkan pemandangan alami yang memukau.
Daya tarik dari objek wisata alami ini, kamu akan disuguhkan Rumah Pohon yang dapat melihat pemandangan indah di balik bukit tersebut.
32. Waduk Perning
Lokasi: Desa Perning,

33. Watu Lawang
Lokasi: Hutan, Ngliman, Sawahan, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur

34. Goa Dan Grojogan Putri Ayu
Lokasi: Hutan, Sambikerep, Rejoso, Kabupaten Nganjuk

35. Bukit Salju Ngetos
Lokasi: Dusun Salam Judeg, Desa Blongko, Ngetos, Kabupaten Nganjuk

36. Air Terjun Pring Jowo
Lokasi: Blongko, Ngetos, Kepel, Ngetos, Kabupaten Nganjuk

37. Air Terjun Coban Tretes
Lokasi: Sawah, Klodan, Ngetos, Kabupaten Nganjuk

38. Waduk Oro-oro Ombo
Lokasi: Orooroombo, Oro-Oro Ombo, Ngetos, Kabupaten Nganjuk

39. Pendopo Nganjuk
Lokasi: Jl Supriadi, Mangun Dikaran, Kec. Nganjuk, Kabupaten Nganjuk

40. Air Terjun Gedangan
Lokasi: Ngliman, Sawahan, Kabupaten Nganjuk

41. Air Terjun Sri Gunting
Lokasi: Ngliman, Sawahan, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur

****
Itulah beberapa tempat wisata di Nganjuk yang dapat Anda sambangi di waktu luang bersama dengan pasangan, teman, atau pun keluarga. Akhir kata, selamat berwisata dan semoga perjalanan wisata Anda di Kabupaten Nganjuk bisa berjalan dengan lancar dan menyenangkan ya!
Jangan lewatkan juga: 41 Tempat Wisata di Pasuruan Jawa Timur
luar biasa dan bermanfaat
Wisata Taman Cengkok @sri tidak ada