Wisata di Banda Neira – Ya, siapa yang tidak kenal dengan tempat bersejarah yang satu ini. Terletak di kepulauan Banda, provinsi Maluku. Ada cerita apa sajakah dibalik nama besar Banda Neira?
Lalu kejadian bersejarah apa sajakah yang melatar belakangi peristiwa bersejarah bagi bangsa Indonesia? So guys, pada artikel kali ini, Tempatwisataseru.com akan membahas mengenai cerita sejarah dan keindahan tersembunyi lainnya di Banda Neira. Let’s check it out.
Sejarah Banda Neira
Bicara tentang Banda Neira tentunya tidak bisa lepas dari sejarah kolonial Belanda. Banda Neira juga menyimpan berjuta cerita dan merupakan saksi bisu betapa banyaknya pejuang kemerdekaan Indonesia yang dibuang dan diisolasi di tempat ini.
Sebut saja Moh. Hatta dan Sutan Syahrir. Kedua pejuang kemerdekaan ini sempat dibuang dan disekap di Banda Neira. Berkenaan dengan itu pula, jika kalian berkunjung kesini, tidak lengkap rasanya jika tidak menyempatkan diri untuk singgah dan mampir sejenak di rumah tempat Moh. Hatta dan Sutan Syahrir tempo itu dibuang dan menjalani hari-harinya.
Wisata Sejarah di Banda Neira
Tidak bisa dipungkiri, Banda Neira memang erat kaitannya dengan kedua tokoh pahlawan kemerdekaan seperti Moh. Hatta dan Sutan Syahrir, tentu memiliki tempat dan rumah yang patut mampir dan dikunjungi jika kalian datang ke Banda Neira. Ada beberapa daya tarik wisata yang masih menjadi unggulan dari Banda Neira.
1. Rumah Pengasingan Bung Hatta
Rumah ini merupakan rumah peninggalan Moh. Hatta ketika beliau diasingkan dan dibuang ke Banda Neira. Masih ada beberapa barang peninggalannya seperti kaca mata, peci, rak buku, kendi, peralatan makan dan berbagai barang lainnya yang merupakan saksi bisu peninggalan sejarah bangsa Indonesia.
2. Rumah Pengasingan Sutan Syahrir
Peninggalan Sutan Syahrir yang walaupun tampak lebih terawat namun tetap saja meninggalkan jejak peristiwa yang patut kita lestarikan. Walaupun isi dan bangunan kedua rumah tersebut bukan lagi bangunan asli dan telah dipugar, namun nilai sejarah dan pelajarannya tetap dipertahankan.
3. Benteng-benteng Bersejarah
Lalu ada juga berbagai benteng sejarah yang turut menorehkan jejak peninggalan budaya pada Banda Neira ini, sebut saja seperti benteng Nassau dan benteng Belgica.
4. Objek Wisata Rohani
Juga tidak ketinggalan objek wisata rohani yang melengkapi wisata di Banda Neira, seperti kelenteng Sun Tian Kong, atau gereja Hollandische Kerk, dan juga beberapa tempat lainnya seperti istana mini dan sebagainya.
Wisata Alam di Banda Neira
Selain wisata sejarah, objek wisata di Banda Neira juga menyuguhi keindahan alam yang sangat mempesona. Berbagai macam gugusan pulau dengan pasir putih memberikan warna tersendiri bagi kalian penikmat wisata pantai. Nah, langsung saja kita lihat beberapa referensinya :
1. Pulau Nailaka
Pulau yang satu ini merupakan salah satu surga bagi kalian para pecinta diving. Selain itu, pasirnya yang berwarna putih dengan jejeran karang yang indah adalah salah satu daya tarik luar biasa dari pulau Nailaka ini.
Bila beruntung dan berkunjung pada saat air surut, kalian bisa menikmati sensasi berjalan dari Pulau Rhun menuju Pulau Nailaka. Jangan khawatir, jika air sedang pasang, akan ada perahu yang bisa disewa untuk menjemput kalian.
2. Pulau Rhun
Selain pulau ini memiliki pemandangan dan panorama alam yang indah, sejarahnya dulu, bahwa pulau ini merupakan salah satu pusat penghasil tanaman pala yang tumbuh subur di daerah ini.
Dengan hasil alam yang melimpah saat itu, pulau ini pernah diperebutkan Belanda dan Inggris hingga menghasilkan kesepakatan ‘Traktat Breda‘ yang menukarkan Manhattan (saat ini : New York) dengan Pulau Rhun.
Pulau Rhun sendiri adalah sebuah pulau yang ukurannya dapat dikatakan paling kecil dari beberapa pulau lainnya yang ada di Kepulauan Banda Naira.
Pulau Rhun juga tidak begitu memiliki banyak objek wisata, namun keindahan pulau serta sejarah dari pulaunya sendiri dapat menjadi destinasi atau tujuan bagi wisatawan yang ingin mengunjunginya. Dan jenis wisata alam yang bisa kalian lakukan di sini adalah snorkling. Surganya para pecinta snorkling.
3. Pulau Pisang
Kenapa pulau ini dinamakan Pulau Pisang? Yes, tepat sekali, karena di pulau ini memang terdapat banyak sekali tanaman pohon pisang. Selain menjanjikan suasana pantai yang indah, kalian juga bisa menikmati indahnya jajaran terumbu karang menghiasi pinggiran pulau dan jutaan spesies makhluk laut seperti ikan dan lainnya di sini.
Pulau Pisang ini juga sangat menarik bagi kalian yang ingin menyelam atau sekedar snorkling. Kondisi terumbu karang yang masih alami, didukung pula dengan visibility horizontal yang mencapai 18 meter, serta visibility vertical yang mencapai 18 meter. Tutupan terumbu karang di situs selam Pulau Pisang, Kepulauan Banda ini mencapai 80% wilayah selam.
* * * * * *
Demikian tadi, sekelumit kisah dan cerita tentang sejarah dan wisata di Banda Neira. Tempat dan lokasi yang sangat bersejarah dan mengambil bagian penting dari kejadian masa lalu serta saksi bisu perjuangan para pahlawan Indonesia dalam merebut kemerdekaan.
Selain itu, juga terdapat banyak sekali wisata alam dan bahari yang dapat kalian lakukan di sana. So, tunggu apalagi? Siapkan koper kalian, mari melepaskan sejenak beban pikiran dan rutinitas kerja yang padat, dengan mengunjungi Banda Neira. Semoga informasi di atas bermanfaat bagi kalian, dan selamat berlibur.
Kunjungi juga: 9 ‘Surga’ Wisata Indonesia Mirip Maldives